Atau login dengan Account Facebook
beritaPerempuan Putus Asa Bisa Kena Stroke(Posted:2009-09-03 16:27:12)
Ternyata ada benarnya ungkapan yang melarang kita untuk mudah berputus asa. Karena selain menimbulkan perasaan yang tidak enak, ternyata orang-orang yang mudah putus asa rentan terkena risiko stroke, terutama bagi kaum perempuan.
Sebuah wacana penting yang perlu diperhatikan oleh para perempuan sehat yang sedang putus asa, Jika hal ini dibiarkan berlarut-larut akan membentuk plak pada arteri yang berada di sekitar leher dan ini akan memicu stroke sesegera mungkin. "Perasaan putus asa yang berlebih pada seorang perempuan akan menimbulkan risiko serangan jantung dan stroke," kata Susan Everson Rose, peneliti dari University of Minnesota Medical School seperti dikutip dari Reuters. Studi Everson-Rose adalah orang pertama yang menunjukkan bahwa putus asa mungkin secara langsung mempengaruhi risiko perempuan sehat untuk terserang stroke. Para peneliti itu mengamati 559 perempuan dengan rata-rata usia 50 yang tidak menunjukkan tanda-tanda klinis penyakit jantung, seperti kenaikan tekanan darah. Untuk mengukur kadar keputusasaan, mereka mengajukan pertanyaan tentang masa depan dan tujuan pribadi masing-masing. Mereka juga mengukur gejala depresi dengan menggunakan dua jenis skala pengukuran. Mereka juga mengambil citra ultrasonografi dari para perempuan itu untuk mengukur ketebalan arteri leher. "Apa yang kami temukan adalah, para perempuan yang menyatakan merasa putus asa mengenai masa depan dan tujuan pribadi memiliki arteri leher yang lebih tebal lebih banyak atherosclerosis yang merupakan predictor stroke dan serangan jantung," kata Everson-Rose. Perbedaan itu cukup signifikan bahkan setelah disesuaikan dengan faktor risiko serangan jantung yang lain termasuk usia, pendapatan, dan bahkan depresi. Everson-Rose mengatakan tim itu mengamati secara khusus perbedaan antara perempuan yang merasa putus asa dengan mereka yang merasa depresi. Gangguan yang mempengaruhi sejumlah hal seperti tidur, selera dan suasana hati secara keseluruhan. "Apa yang kami temukan adalah penebalan pada arteri leher merupakan gambaran khusus dari keputusasaan," katanya. Namun demikian, kaum perempuan menyadari bahwa perasaan putus asa mungkin memiliki konsekuensi fisik. "Jika para perempuan memiliki perasaan putus asa yang cukup kuat, hal itu berpotensi sebagai faktor penyakit kardiovaskuler, dan mereka harus mencari bantuan," katanya. sumber : inilah.com berita lainnya :
Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman Tweet |
|