SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
1996 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

berita



Cara Pengolahan Makanan Berpengaruh Terhadap Daya Tahan Tubuh

(Posted:2007-04-19 11:24:04)

Banyak ahli nutrisi berpendapat bahwa segala macam penyakit dapat dicegah dengan meningkatkan ketahanan tubuh dan mengubah perilaku. Yang akhir-akhir ini gencar disosialiasikan kepada masyarakat adalah meninggalkan perilaku dan pola makan tidak sehat yang merugikan sistem kekebalan tubuh, seperti yang dikatakan Alice Smith PhD dari Toronto General Hospital, Kanada.

Perilaku yang dianjurkan kalangan medis untuk tidak dilakukan adalah merokok, minum minuman beralkohol, dan menghindari makanan dan minuman bergula, makanan dalam kaleng dan yang mengandung pewarna, serta lemak jenuh hewani maupun nabati. Makanan-makanan ini meningkatkan beban kerja hati yang berfungsi menyaring racun dan benih penyakit yang dibawa darah agar tidak memasuki sistem jantung dan paru.

Pada musim di mana sekarang ini penyakit saluran pernapasan seperti influenza sering berjangkit, maka kita dianjurkan untuk meningkatkan imunitas dan memperbaiki selaput lendir yang melapisi dinding saluran pernapasan. Salah satu caranya adalah dengan mengonsumsi banyak makanan mengandung air dan yang hangat, seperti sup hangat.

Cara pengolahan makanan juga berpengaruh terhadap daya tahan tubuh. Kita dianjurkan untuk tidak menggoreng karena penggorengan menguapkan air di dalam makanan. Selain itu, lemak dari minyak, apalagi yang digunakan berulang kali, bisa membebani kerja hati. Pemanggangan juga membuat makanan jadi kering dan bisa memengaruhi selaput lendir sistem pernapasan. Jadi, makanan sebaiknya dikukus. Untuk memasak kacang hijau yang kaya vitamin B dan ubi merah yang sarat antioksidan – keduanya mempertinggi daya tahan atau kekebalan tubuh – disarankan untuk memasaknya dengan memakai gula aren karena gula ini kaya mineral. Memasaknya pun harus ditutup supaya vitamin tidak hilang bersama uap air. Selain kacang hijau, kacang merah juga kaya vitamin B1 dan B3.

Untuk meningkatkan daya tahan tubuh, para ahli juga menyarankan  mengonsumsi banyak protein hewani maupun nabati seperti tahu dan tempe, namun  tidak digoreng. Asupan susu juga sangat dianjurkan. Penggunaan rempah-rempah, baik dalam bentuk bumbu masakan ataupun minuman, juga sangat dianjurkan. Temulawak, misalnya, baik untuk meningkatkan fungsi hati dan mengandung bahan anti-infeksi; kunyit banyak mengandung antioksidan; jahe untuk melancarkan aliran darah; daun kenikir, daun ketumbar, daun kemangi, dan peterseli, banyak mengandung antioksidan dan klorofil. Menggunakan bahan-bahan ini sebagai bumbu tidak akan mengurangi khasiatnya.

Tentu saja mengonsumsi banyak sayuran hijau dan berwarna sangat dianjurkan, demikian juga buah-buahan seperti pepaya dan jambu biji merah, tetapi kurangi buah-buahan bergetah seperti rambutan, kelengkeng, leci, cempedak, nangka, dan duren.
berita lainnya :

Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman