Memiliki tubuh yang ideal merupakan idaman bagi siapa saja terlebih bagi wanita. Apapun caranya akan dilakukan untuk memperoleh tubuh yang ideal salah satunya dengan diet. Akhir-akhir ini sedang maraknya teknik diet terbaru yang diciptakan oleh pesulap terkenal dari Indonesia yaitu Deddy Corbuzier dengan tekhnik dietnya yaitu OCD (Obsessive Corbuzier s Diet).

Diet OCD (Obsessive Corbuzier Diet) adalah Metode Diet Sehat yang diklaim dapat dilakukan untuk pria dan wanita, terutama untuk penderita obesitas. Deddy menuturkan, bagi pelaku OCD yang memiliki lemak tinggi atau obesitas, maka berat badan akan cepat turun. Sementara bagi orang bertubuh kurus yang juga menjalani diet ini, Deddy mengklaim berat badan tidak akan berkurang, hanya lemaknya saja yang hilang.

Menurut Pakar gizi dan nutrisi Prof. Dr. Ir Hardinsyah, MS berpendapat lain. Menurutnya OCD baik diterapkan pada orang gemuk atau kelebihan lemak dan ingin membentuk otot, juga bagi orang yang memiliki bentuk tubuh apel. Namun untuk bentuk tubuh pisang dan pir, Diet Corbuzier tidak disarankan. Karena orang dengan bentuk tubuh pisang, sudah kurus dan sulit gemuk, sehingga orang bertubuh kurus cenderung memiliki lemak yang sedikit atau kurang dari yang dibutuhkan. Apabila lemak dipangkas lagi dengan OCD, maka kemungkinan mengalami gangguan kesehatan lebih besar.

Baik deddy maupun Hardinsyah sepakat, orang yang tidak boleh melakukan diet OCD yang pertama adalah mereka yang mempunyai badan kurus. Karena apabila tetap dilakukan, lemak akan hilang sehingga akan berbahaya bagi kesehatannya. diet OCD juga tidak disarankan untuk para remaja, karena apabila remaja wanita melakukan metode diet ini, akan mengganggu siklus menstruasi. Gangguan Menstruasi ini juga akan dialami bagi wanita menjelang menopause, sehingga akan sulit hamil. Diet OCD juga sangat tidak disarankan untuk anak kecil, wanita hamil dan lansia, karena pada kondisi tersebut membutuhkan asupan nutrisi yang terus menerus.

Metode diet OCD juga boleh dilakukan untuk ibu menyusui, yang memang waktu setelah melahirkan berat badannya tidak ideal. Beberapa pelaku Diet OCD saat menyusui mengaku, Produksi ASI meningkat. Adapun Metode yang dilakukan sama dengan yang lain, namun tentu harus dengan bertahap. Sebagai contoh dengan jeda waktu makan 8 jam terlebih dahulu, setelah berjalan satu minggu meningkat ke 6 jam jeda makan. Namun apabila ketika anda melakukan Diet OCD, Produksi ASI anda berkurang, sebaiknya kurangi jeda makan ke 10 – 12 jam saja.