LYN14(0)

Dear Bunda,

   Reaksi alergi adalah suatu reaksi imunitas tubuh. Alergen (zat yang menyebabkan reaksi alergi pada tubuh) tidak akan menimbulkan reaksi bila tubuh belum membentuk antibodi. Pembentukan antibodi tubuh terhadap alergen terjadi setelah alergen terpapar pada tubuh. Bila pada waktu berikutnya tubuh terpapar kembali dengan alergen setelah antibodi tersebut terbentuk, maka akan timbul reaksi alergi. Dengan kata lain, reaksi alergi tidak terjadi ketika pertamakali bersentuhan dengan alergen, karena antibodi belum dibentuk. Kita tidak dapat meramalkan alergen apa saja yang akan menjadi penyebab reaksi alergi. Kapan terbentuknya antibodi terhadap alergen juga sulit untuk ditentukan, reaksi alergi ada yang bersifat cepat ( dalam kisaran detik sampai 30 menit) dan ada pula yang bersifat lambat.

   Alergi tidak dapat sembuh, maka itu bila sudah mengetahui dengan pasti adanya alergi terhadap zat tertentu maka harus dihindari untuk seterusnya agar tidak terjadi reaksi alergi. Untuk menyingkirkan kemungkinan penyebab alergi, maka bahan yang diduga sebagai alergen dihentikan pemberiannya untuk sementara. Setelah tubuh normal kembali, cobalah memberikan bahan tersebut. Bila timbul reaksi maka kemungkinan besar terjadi alergi pada bahan tersebut, atau sebaliknya.

Pada alergi susu ketika bayi, dapat dicoba kembali pemberian susu setelah usia 1 tahun untuk melihat apakah benar mendapatkan alergi susu tersebut.