Rani Yuniarti1(0)

Dear Bunda,

Kehamilan yang terjadi pada usia remaja (kurang dari usia 20 tahunan) dapat meningkatkan risiko komplikasi pada kehamilan. Beberapa keadaan yang dapat terjadi pada saat hamil antara lain adanya preeklampsia dan eklampsia (keadaan tekanan darah tinggi yang terjadi pada ibu hamil), kelahiran premature ataupun kejadian abortus dapat terjadi pada ibu hamil terutama bila usia ibu sangat muda (belum mencapai usia 20an). Bila Bunda masih memiliki usia yang sangat muda dan sedang mengandung, maka cegahlah risiko-risiko ini dengan cara rajin memeriksakan kehamilan (ANC) minimal 4 kali dalam masa kehamilan Bunda, meminum suplemen asam folat, memperhatikan asupan nutrisi yang baik serta menjalin komunikasi yang baik antara Bunda dan orang-orang tersayang untuk mendukung kesehatan Bunda. Ikuti petunjuk Bidan atau dokter yang memeriksa Bunda mengenai anjuran-anjuran pemeriksaan dan lainnya.