SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
2402 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Hiperplasia endometrium

   

Hiperplasia endometrium
Oleh :


Hay dok saya wanita 27 tahun yg baru 10 bulan nikah. Saya dari dulu emang haid itu ga teratur dan kadang kama kadang sebentar setelah nikah saya berobat lagi untuk kesekian kalinya dan kali ini saya di USG dari dalam vagina dan penyakit saya hiperlasia endometrium dan saya harus kuret selesai kurat 2 mingguan saya masih kadang2 merasakan sakit di bagian bawah perut tp ga sering hanya sesekali saja apakah itu biasa saja atau tidak? Dan apakah saya bisa hamil dok? Dan makanan apa saja yg harus saya hindari pasca kuret ini. Makasih dok sebelum dan sesudahnya
   
 
dr. Tanti menjawab


Dear Bunda,

Penebalan dinding rahim atau Endometrial Hyperplasia terjadi jika hormon estrogen lebih dominan daripada kadar hormon pregesteron. Hal ini terjadi jika tidak terjadi ovulasi, karena hormon progesteron juga akan meningkat setelah terjadinya ovulasi. Jika setelah ovulasi tidak terjadi pembuahan, maka kadar hormon estrogen dan progesteron akan menurun, dan menurunnya kadar progesteron inilah yang menyebabkan runtuhnya dinding rahim sehingga terjadi menstruasi. Jika kadar hormon progesteron tidak pada normalnya atau tidak ada, maka tidak terjadi menstruasi dan dinding rahim terus menebal. 

Bila telah diketahui keadaan seperti ini, maka dokter akan menyarankan terapi yang sesuai dengan keadaan Bunda dan kemungkinan penyebabnya. Terapi seperti penggunaan pil hormonal kombinasi estrogen-progesteron, pemberian hormonal progestin, ataupun mengurangi berat badan bagi wanita yang mengalami obesitas mungkin harus dilakukan.

Mengenai kemungkinan hamil kembali, endometrial hyperplasia memang sering dikaitkan dengan keadaan infertilitas (tidak subur) pada wanita. Namun pemeriksaan terhadap suami juga mungkin dibutuhkan karena kehamilan dapat terjadi jika kedua belah pihak dalam keadaan subur (fertil).

Rasa nyeri setelah dilakukan kuretase adalah masih dalam batas wajar, namun bila nyeri dan ada perdarahan yang hebat maka Bunda segerakan untuk memeriksakan diri pada dokter.

   
 
 

Pertanyaan lain (hamil):

Bagaimana menurut Anda mengenai jawaban ini? Silahkan sampaikan komentar Anda.


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman