SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
2081 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - jenis KB


jenis KB
KB apa yg bagus dok,,
20 Apr 2017, 10:17
Dari : Alice Yoesuf

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " MEMILIH KONTRASEPSI " :Berikut ini adalah uraian mengenai beberapa pilihan kontrasepsi yang bisa dijadikan referensi untuk bunda sebelum menjatuhkan pilihan pada satu jenis kontrasepsi :

1.Kontrasepsi hormonal
Kontrasepsi hormonal (progesteron) terkadang menimbulkan gangguan menstruasi. Meski penggunanya haid, darah yang keluar sedikit dan tidak teratur. Namun, dr Dwiana mengatakan, hal itu tidak berbahaya bagi kesehatan.

• Pil KB
Pil KB dosis rendah adalah kontrasepsi yang aman untuk ibu menyusui karena mengandung hormon progesterone. Bila anda menginginkan kehamilan, penggunaan pil KB dapat dihentikan seketika.
Cuma, wanita pengguna pil KB harus taat waktu, yakni tidak boleh lupa meminum pil, setiap hari. Bila alpa, risikonya hamil. Karena itu, kontrasepsi ini kayaknya rada kurang diminati wanita aktif.

• Suntik KB
suntik KB memiliki ‘masa suntik’ bervariasi. Ada per satu bulan. Ada pula per tiga bulan. Untuk KB suntik per satu bulan, wanita menyusui harus waspada: Jangan menggunakan!. Pasalnya, menurut dr Dwiana Ocviyanti SpOG (K), suntik KB satu bulan mengandung unsur estrogen.

• Susuk KB (implant)
kontrasepsi hormonal yang aman untuk ibu menyusui karena mengandung progesteron, yakni susuk KB atau implant. Ini adalah kontrasepsi jangka panjang. Karena sekali ‘ditanam’ di bawah jaringan kulit, kontrasepsi ini akan berfungsi selama tiga tahun (satu batang), lima tahun (enam batang), dan tiga tahun (dua batang).

2.Kontrasepsi non hormonal
Bagi kaum wanita yang tidak ingin dibuat repot dan bertanya-tanya tentang efek samping kontrasepsi hormonal, kontrasepsi non hormonal bisa menjadi pilihan berikut.

• IUD
Dalam kelompok ini ada IUD. AKDR (Alat Kontrasepsi Dalam Rahim) adalah sebutan lain IUD. Bentuk umum kontrasepsi ini adalah T.
Yang perlu diketahui, IUD dapat ‘ditanam’ di dalam rahim seorang ibu setelah enam minggu melahirkan. Bila belum menstruasi. Tak soal. IUD tetap dapat dipasang.

• Kondom
Kontrasepsi yang beredar dan mudah didapat adalah kondom. Walaupun program KB belum sepenuh hati mengakui kondom sebagai bagian dari program, jenis kontrasepsi ini belakangan semakin dikenal oleh masyarakat luas, sebagai alat penangkal HIV/AIDS.

Selain disuluhkan sebagai cara menjarangkan kehamilan, kondom juga disosialisasikan sebagai alat mencegah penularan penyakit menular seksual, termasuk HIV/AIDS.

3.Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP)
Kontrasepsi ini umumnya digunakan oleh mereka yang benar-benar tidak menginginkan anak lagi, dengan batasan usia tertentu (di atas 40 tahun) atau sesuai anjuran dokter.

Kontrasepsi ini Berupa vasektomi dan tubektomi, yang secara awam dapat diartikan sebagai pengikatan saluran sperma dan indung telur. Dengan memakai teknologi terkini, proses jalannya operasi (operasi kecil) vasektomi/ tubektomi hanya memakan waktu tak lebih dari 10 menit. Pasien bisa langsung pulang.

Meski dengan ditemukannya sistem rekanalisasi (dibukanya ikatan pada saluran sperma atau indung telur), dunia medis belum begitu yakin kesuburan akan dapat pulih kembali. Karena itu, mereka yang menjatuhkan pilihan untuk menggunakan cara KB ini akan menjalani proses konsultasi ketat.

Kembali lagi, untuk dapat menentukan jenis kontrasepsi yang tepat untuk bunda dan pasangan, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter terkait.

Jika enggan memakai kontrasepsi, tidak dianjurkan menggunakan sistem kalender. Hal tersebut dikarenakan siklus haid yang belum teratur tidak menjamin sistem itu berjalan aman. Bisa-bisa gagal, dan rencana bunda untuk menunda memiliki momongan pun batal.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " kikitintan " dengan judul pertanyaan " KB Menunda Kehamilan " pada Tanya Bidan:assalamualaikum bu bidan , saya mau bertanya , saya baru menikah kemarin hari sabtu tgl 18 oktober 2014, saya berhubungan dengan suami saya hari minggu subuh, saya dan suami saya sepakat untuk tidak memiliki anak dahulu, karena kontrak kerja dilarang hamil 2 thn, saya tidak memakai kontrasepsi dan begitu juga suami saya.. haid saya bulan september kemarin , saya takut nanti saya hamil, obat nya apa ya bu bidan ? saya searching di internet menggunakan postinor 2 atau microgynon 30 ed , sedangkan saya hanya punya microgynon dari lingkaran biru , apakah bisa menjadi kontrasepsi darurat ? bagaimana cara penggunaannya ?

Bidan menjawab
Wa'alaykumussalam bunda Kikitintan,
Sebelumnya saya ucapkan selamat atas pernikahannya smoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warohmah. Sayang sekali bunda tidak menyebutkan tanggal hari pertama haid terakhir bunda ( bulan september ), sehingga tidak diketahui kapan masa suburnya. Hubungan intim tanpa pengaman / alat kontrasepsi yang dilakukan pada saat masa subur, kemungkinan untuk hamil sangat besar, bila diluar masa subur maka kemungkinan untuk hamil sangat kecil. Sebaiknya jika ingin menunda kehamilan, gunakanlah alat kontrasepsi ataupun dengan menghindari berhubungan intim pada masa subur. Kontrasepsi darurat terbagi menjadi 2 bagian yaitu, mekanik ( IUD yang mengandung tembaga ) dan medik ( pil kombinasi serta pil hormonal ). Untuk penggunaan pil mycrogynon 30 ( pil kombinasi ) dapat digunakan 2x4 tb selama 3 hari.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Ny. Pras " dengan judul pertanyaan "Efek Samping KB IUD/Spiral " pada Tanya Dokter: dok mau tanya nich, 4bln yg lalu sy baru melahirkan.saya mau pasang KB Spiral...efek samping KB Spiral apa ya dok.soalnya suami sy klo sdg bersenggama sgt lah hot,apa nanti spiralnya bisa menyentuh kemaluan suami sy dok?dan untuk skrg KB apa yg terbaik dan tidak buat gemuk.trims

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
KB IUD akan bertempat di dalam rahim, sedangkan pada hubungan intim terjadi penetrasi melalui vagina namun tidak sampai ke dalam rahim sehingga tidak akan bersentuhan dengan KB IUD tersebut. Efek dari pemasangan IUD dapat berupa adanya keputihan yang lebih dari pada normalnya, flek atau sedikit perdarahan yang tidak berlangsung lama, maupun rasa tidak nyaman. Efek samping tersebut tidak terjadi pada semua orang, kontrol kembali pada dokter Bunda bila terjadi keluhan setelah pemasangan KB IUD. Untuk Ibu menyusui, pilihan menggunakan kontrasepsi yaitu menggunakan KB suntik 3 bulan (depo), KB pil khusus ibu menyusui ataupun KB IUD. Untuk menjaga berat badan, senantiasa menjaga keseimbangan asupan makanan dan rajin berolahraga. Demikian jawaban saya.
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel


Wa : 0815 1708 4333