|
|
Nanya ttg obat n sakit bawah perut
Td sy ke dokter krn haid kali ini beda.. Wrn darah merah kecoklatan padahal da 4 hari.. Blm lg nyeri bawah perut blm hilng.. Biasanya klu hr ke dua haid.. Nyerinya hilng tp ini kok gak... Obat dr dokter (orginal e n univoxy) itu obat manfaat disaya tuk apa ya.. Alhamdulillah kt dokter hsil usgx rahimku normal2 sja gak ada kista dll
Hidden Image
25 Apr 2017, 8:24
Dari : Hatham
|
Jawaban
Hi Bunda, Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Jangan Sepelekan Nyeri Haid " :Hampir setiap wanita pernah merasakan nyeri haid. Nyeri haid sangat mengganggu aktivitas sehingga kita lebih memilih berbaring daripada melanjutkan pekerjaan. Tidak sedikit pula yang akhirnya memutuskan untuk mengonsumsi obat pereda nyeri haid tanpa pernah memeriksakannya ke dokter. Gejala penyerta dari nyeri haid yang dialami wanita bervariasi. Mulai dari pusing ringan, kram di area perut, keringat dingin, menggigil, lemas, hingga pingsan berkali-kali. Apakah nyeri haid berbahaya jika dibiarkan?
Nyeri yang dialami wanita saat menstruasi penyebabnya dikategorikan dalam dua jenis; 1.Dismenore Primer Nyeri haid Dismenore Primer adalah nyeri haid yang umumnya tidak disebabkan karena kelainan atau penyakit pada organ reproduksi. Nyeri yang terjadi karena adanya peningkatan hormon Prostaglandin sehingga menimbulkan kontraksi pada uterus. Nyeri biasanya dapat berkurang dengan pemberian obat pereda nyeri haid.
2.Dismenore Sekunder Dismenore Sekunder adalah nyeri haid yang disebabkan karena adanya masalah yang menyangkut fungsi rahim dan organ reproduksi. Kasus yang sering terjadi seperti Endometriosis, Fibroid, Pelvic Inflammatory Disesase (PID), Premenstrual Syndrome (PMS), Infeksi karena penularan aktivitas seksual, dan stress. Nyeri haid yang disebabkan oleh kasus seperti ini dapat mempengaruhi kesuburan yang berujung pada sulitnya memiliki anak. Untuk itu bila nyeri haid sudah sangat mengganggu sebaiknya periksakan ke dokter kandungan.
Penanganan yang dilakukan tergantung dari faktor penyebabnya. Bila faktor penyebabnya hanya karena kontraksi uterus dan hormon yang tidak seimbang biasanya akan diberikan penghilang rasa nyeri. Tetapi bila ditemukan adanya faktor lain pengobatan bisa dilakukan mulai dari pemberian obat-obatan hingga operasi.
Selain obatan-obatan, Bunda bisa lakukan hal berikut untuk mengurangi nyeri haid: 1.Konsumsi zat besi Saat menstruasi wanita sering terkena anemia karena kurangnya sel darah merah. Konsumsilah makanan yang mengandung zat besi seperti daging merah, hati ayam, kacang-kacangan dan bayam.
2.Botol air hangat Ini adalah cara ampuh yang banyak dilakukan. Isi botol dengan air hangat lalu tutup. Guling-gulingkan pada bagian perut yang sakit. Cara ini bisa mengurangi nyeri haid.
3.Berbaring Saat menstruasi biasanya kita akan merasakan nyeri punggung. Berbaringlah di alas yang rata. Gunakan bantal untuk menyangga lutut.
4.Olahraga Bila memungkinkan lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki. Bila tidak memungkinkan, lakukanlah olahraga rutin saat tidak haid. Dengan berolahraga dapat memperlancar aliran darah di sekitar rahim.
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " James Azzella Questyn " dengan judul pertanyaan "Perbedaan Darah Haid dan Flek Awal Kehamilan " pada Tanya Bidan:Ibu saya mau bertanya,, darah haid itu kental atau encer dan bagaimana perbesaan darah haid dan hamil? Bidan menjawab Dear bunda James Azzela Questyn, Perbedaan darah haid dan flek awal kehamilan adalah dari banyaknya darah yang keluar dan kram perut yang dirasakan. Pada menstruasi kram akan dirasakan lebih sering. Darah haid mempunyai ciri sebagai berikut, berwarna merah matang, tekstur nya agak kental, memiliki bau khas. Sedangkan perdarahan implantasi biasanya terlihat dengan warna merah muda atau kecoklatan, dan sering berwarna lebih gelap dari darah haid ( karena darah butuh waktu untuk mengalir dari dinding rahim ke vagina, jumlah darah lebih sedikit.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " purplegirl " dengan judul pertanyaan "Nyeri Haid" pada Tanya Dokter:dokter tanti, kalau haid saya selalu nyeri pada hari pertama dan rasanya ingin buang angin terus, kalo anginnya ndak keluar perut semakin nyeri, padahal kalo haid memakai pembalut dan untuk buang angin itu tersumbat, gejala apa itu yah dok? saya pernah usg dan hasilnya normal. dr. Tanti menjawab Dear Nata, Nyeri pada saat menstruasi kerap dialami dan dianggap wajar bila hanya sesekali terjadi. Nyeri menstruasi dianggap perlu diperiksa lebih lanjut apabila nyeri sangat hebat atau sampai mengganggu aktifitas (tidak dapat melakukan aktifitas ataupun bekerja), secara rutin dirasakan setiap kali menstruasi. Nyeri yang seperti ini dapat dicurigai adanya gangguan seperti endometriosis. Ketika menstruasi, dapat juga terjadi gangguan buang air besar seperti diare ataupung perut kembung. Hal ini karena pengaruh hormonal yang juga mempengaruhi organ lain saat menstruasi. Bila nyeri terasa hebat sampai tidak dapat beraktivitas, periksakan pada dokter. Untuk meringankan rasa nyeri dapat dengan menggunakan botol hangat yang ditempelkan pada daerah nyeri, bertistirahat dan memakan makanan bergizi
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Berita
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Wa : 0815 1708 4333
|