SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
3032 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - Sakit maag dari awal hamil sampai minggu ke 10


Sakit maag dari awal hamil sampai minggu ke 10
Dok, sy sekarang sedang hamil anak ketiga..
Dari awal hamil sampai sekarang minggu ke 10, maagqu perih sekali..
Obat dari dokter tidak ada yg mempan..
Ini sakit sekali..
Apa yg harus sy lakukan sekarang yah.?
Anak kedua sy masih ASI, usianya 1 tahun 6 bulan, dan masih susah berhenti..
Terimakasih, mohon d jawab yah dok.. 😢😢
04 May 2017, 8:25
Dari : Phiaa Al-Zugrana

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Pirosis (Heartburn) Selama Kehamilan " :Apakah Bunda sedang hamil dan sering mengeluhkan rasa panas di dada? Mungkin Bunda terserang pirosis. Pirosis atau biasa juga dikenal dengan heartburn adalah salah satu keluhan yang terjadi saat kehamilan dengan gejala rasa terbakar, tercekam atau teriris di dada. Sebagian penderita juga merasakan nyeri saat menelan. Gelaja-gejala di atas bisa juga disertai dengan bersendawa, mulut terasa asam dan pahit, dan cepat sekali terasa kenyang.
Pirosis ini munculnya bervariasi, ada yang di awal kehamilan ada juga yang di akhir kehamilan, atau bisa juga di awal dan bertambah parah sesuai bertambahnya usia kehamilan. Umumnya rasa tidak nyaman ini akan muncul setelah makan dan saat melakukan gerakan membungkuk, berbaring dan mengejan.

Penyebab
Penyebab terjadinya pirosis adalah karena meluapkan isi lambung (asam klorida, pepsin dan makanan) dan isi usus dua belas jari ke arah kerongkongan. Prosesnya terjadi saat makanan bergerak secara perlahan dari usus halus dan lambung lalu ditekan oleh rahim. Saat rahim semakin membesar maka tekanan semakin ke atas, inilah yang membuat gejala semakin kuat terasa.

Pencegahan
Sebelum Bunda mengalami pirosis, lakukan upaya pencegahan berikut ini :
-Hindari makan dan minum terlalu banyak sehingga berat badan tetap dalam kondisi normal. Sebaiknya tidak makan 3 jam sebelum tidur.
-Tidurlah dalam posisi miring. Posisi tubuh yang rata merangsang terjadinya pirosis.

Pengobatan :
Mengobati pirosis tidak terlalu sulit, cukup berikan antasid dalam dosis tepat. Beberapa antasid dapat mengurangi gejala dan memberikan rasa lega. Namun, jika Bunda ragu mengenai dosis, efek samping dan hal lain tanyakan pada dokter terlebih dahulu.
Pada penderita yang lebih berat bisa sampai terjadi pendarahan dan sulit menelan.

Tips :
-Hindari mengonsumsi antasid secara berlebih. Konsultasikan pada dokter tentang keluhan dan obat-obatan yang bunda minum.
-Jangan tengkurap atau berbaring setelah makan. Hal ini baik dilakukan pada saat hamil atau pun tidak.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "susiisnani " dengan judul pertanyaan "Heartburn dan BB hamil 28 minggu " pada Tanya Bidan:Bu bidan , saya mau tanya masuk kehamilan 28 week, saya mulai merasa ngilu dan panas di sekitar ulu hati, dan juga ngilu di daerah selangkangan sblh kiri. jadi setip bergerak ngilu nya sangat terasa.
cara mengatasi nya bagaimana bu ?
dan juga selama hamil hingga masuk 28 week ini berat badan saya naik hanya 5kg saja. tapi setiap cek ke dokter. berat badan bayi normal sesuai usia kandungan.

Bidan menjawab
Dear bunda Susiisnani,
Gangguan nyeri ulu hati atau biasa disebut heartburn sering dikonsumsi para bunda saat sedang hamil. Gangguan ini sering disebut dengan naiknya asam lambung, dimana ibu merasakan iritasi atau sensasi panas pada ulu hati akibat isi perut yang naik dari dalam. Saat hamil, plasenta memproduksi hormon progesteron yang juga membuat katub yang memisahkan ulu hati dan perut menjadi rileks. Karena itu, asam lambung bisa merambah naik ke perut dan menyebabkan rasa panas yang mengganggu. Untuk mencegah peningkatan asam lambung yang berlebih, disarankan untuk makan dalam porsi sedikit tapi sering, menghindari konsumsi makanan yang terlalu pedas, dan terlalu asam.

Nyeri didaerah selangkangan biasanya disebabkan oleh kondisi yang disebut Symphysis Pubis Dysfunction ( SPD ) ini terjadi karena pelepasan hormon relaksin, jumlahnya maksimal pada usia kehamilan 38-42 minggu, yang mengakibatkan pelunakan dan merenggangnya kedua tulang panggul. Pertambahan berat badan saat hamil sangat penting, sebab merupakan pertanda kehamilan berjalan dengan baik dan janin tumbuh dan berkembang di dalam rahim.

Bila BB (Berat Badan) bunda sebelum hamil normal, pertambahan BB yang dianjurkan adalah 9-12 kg. Bila BB bunda sebelum hamil berlebih, pertambahan BB yang dianjurkan adalah 6-9 kg. Dan bila BB bunda sebelum hamil kurang, BB yang dianjurkan 12-15 kg. Apabila bunda mengalami penurunan berat badan akibat keluhan mual dan muntah saat awal kehamilan, maka penambahan berat badan masih dapat dikatakan normal.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Calista Dhiaplle Octaviolet " dengan judul pertanyaan " Seputar kehamilan punya Maag " pada Tanya Dokter: Dok sya mau tnya,sya hamil anak k 2 umur kandungan sya 9 minggu 3hari,0ttpi pnya skitt maag kdng srba slah dksh mkn skit gaq mkn mlah lbih skit nya,dbgian dada sya sring brsa skit,ttapi brat bdan pun ssah bwt naik

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Ketika hamil kerap dikleuhkan adanya mual, mengidam dan nyeri lambung akibat meningkatnya asam lambung.
Morning sickness (mual & muntah, atau mengidam) sering terjadi pada awal kehamilan (sekitar minggu ke-6 sampai minggu ke-12 kehamilan). Rasa mual ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang terjadi pada wanita hamil. Pada dasarnya, morning sickness tidak berbahaya bagi ibu dan janin, namun Anda harus segera menemui dokter atau bidan Anda bila gejala mual dan muntah bahkan nyeri lambung sampai menyebabkan hambatan pada asupan nutrisi dan cairan (selalu muntah ketika makan dan minum). Makan dan minumlah dalam porsi kecil namun sering, hindari makanan yang berbau tajam dan menyebabkan Anda mual, Bunda dapat menghirup aroma lemon atau jahe untuk membantu menghilangkan rasa mual, sebaiknya Anda tidak meninggalkan atau telat makan. Pada kasus tertentu, mual dan muntah sangatlah parah dan ibu hamil harus dirawat agar terapi dan nutrisinya dapat terpenuhi dengan baik, hal ini di namakan Hyperemesis gravidarum. Periksakan diri Bunda agar dapat diobati dengan baik.

Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Berita
Jenis :
Jenis :
Jenis : Berita


Wa : 0815 1708 4333