SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
2177 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - Berat Badan janin rendah


Berat Badan janin rendah
Dok Saya mau nanya. usia kehamilan saya 7 bulan dan sya baru sja periksa ke dokter (USG). dan kata dokter berat bdan janin sya itu cuman 1,2. apakah itu wajar dok. apakah perkembangan janin sya itu sudah sesuai dengan umur kehamilan sya. dan bagamna cara menambah berat badan janin dok? terimakasih
20 May 2017, 12:11
Dari : Rhiena Puthune Kartopawiro

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Kiat Menaikkan Berat Badan Janin " :Saat Bunda harus memeriksakan si kecil dalam kandungan adalah saat yang ditunggu-tunggu. Meski hanya melalui Ultrasonografi (USG) Bunda dapat melihat keadaan janin, termasuk pertumbuhannya. Tanyakan pada dokter berapa berat dan panjang si kecil saat ini? Apakah berat si kecil cukup sesuai dengan usia kehamilan Bunda. Bagaimana bila ternyata berat janin tidak cukup? Apa yang harus dilakukan? Yuk, baca artikel ini!

Perlu Bunda ketahui bahwa cukup atau tidaknya berat badan janin tidak bisa diukur dari berapa banyak pertambahan berat badan Bunda. Bila kenaikan berat badan Bunda sedikit, bukan berarti janin memiliki berat badan yang rendah. Begitu juga dengan besar kecilnya perut Bunda, itu bukanlah suatu patokan berat badan janin.

Faktor Penentu
Bunda harus tahu faktor apa sajakah yang dapat mempengaruhi berat badan janin. Berat badan janin ditentukan oleh beberapa faktor, yaitu
-Nutrisi Bunda
-Hormon pertumbuhan janin
-Penyakit metabolik Bunda
-Genetik
-Sistem transfer nutrisi Bunda ke janin

Selain itu gaya hidup yang tidak sehat juga berpengaruh terhadap pertumbuhan janin. Hindari merokok dan minum alkohol. Sebisa mungkin hindari area yang dipenuhi asap rokok. Asap rokok yang terhirup juga berpengaruh terhadap pertumbuhan janin, bukan hanya perokok aktif saja.

Hindari stress karena stress dapat mempengaruhi selera makan Bunda yang juga akan berpengaruhi terhadap asupan nutrisi ke janin. Lakukan rileksasi misalnya pijat khusus ibu hamil, atau lakukan Yoga hamil dengan instruktur dapat membuat Bunda lebih rileks.

Makan Cukup
Bila dokter menyatakan berat badan janin Bunda rendah, bukan berarti Bunda harus makan sebanyak-banyaknya. Ketahui berapa kalori yang dibutuhkan Bunda yang sedang hamil.
-Trimester 1 dan trimester 2, diperlukan tambahan 150 kkal dari kebutuhan harian Bunda.
-Trimester tiga, diperlukan tambahan 300 kkal dari kebutuhan Bunda sehari-hari.

Konsumsilah makanan yang mengandung cukup karbohidrat, protein (hewani maupun nabati), lemak, vitamin, mineral, serat dan air.

Makanan yang dapat menambah berat badan janin salah satunya adalah makanan yang berprotein tinggi, kalsium dan mengandung vitamin C seperti; daging sapi, ayam, biji-bijian, kacang-kacangan, susu, ikan laut, oatmeal, minyak ikan, sayuran dan buah. Untuk camilan Bunda bisa mengonsumsi biskuit, yoghurt, dan es krim.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Endd " dengan judul pertanyaan " Berat badan janin kurang " pada Tanya Bidan:Assalamu'alaikum
salam kenal..mau tanya bunda, usia kandungan saya saat ini sudah 35w,,usg terakhir baru 4 hari yang lalu, hasilnya berat janin saya baru 1,4 kg masih terpaut jauh dari ukuran berat normal janin di usianya. Saya hanya disarankan mengkonsumsi ice krim dan memperbanyak minum air putih. kondisi tersebut apakah berbahaya ? apakah masih bisa mengejar ketertinggalan berat badan untuk mencapai berat yang semestinya? mungkinkah ada maslah dengan plasenta sehingga menghambat asupan makanan ke tubuh janin? mohon bantuannya bunda. terima kasih

Bidan menjawab
Wa'alaykumussalam bunda Endd,
Perkiraan berat badan janin pada usia kehamilan 35 minggu adalah 2200 gram. Bila berat badan bunda selama hamil naik, tetapi berat janin tidak mengalami kenaikan atau naik tetapi tidak signifikan, tentunya ada sesuatu yang mengganggu perkembangannya. Banyak faktor yang dapat menyebabkan tidak naiknya berat badan janin, antara lain kemungkinan terjadinya hambatan pada suplai makanan dan oksigen dari bunda ke janin, pengaruh obat-obatan yang dikonsumsi bunda seperti obat hypertensi dan diabetes, faktor rahim dan plasenta, faktor janin. Untuk mengetahui apakah plasenta berfungsi dengan baik, maka diperlukan pemeriksaan dengan USG. Komponen utama yang dibutuhkan janin adalah karbohidrat, protein dan oksigen. Untuk menambah berat janin disarankan bunda untuk mengkonsumsi asupan berkarbohidrat tinggi (es cream ), serta protein tinggi ( ikan ).


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Retha Verra " dengan judul pertanyaan "Berat badan malah berkurang " pada Tanya Dokter: Dok.. Saya skarang lagi hamil 25minggu tapi berat badan saya ko ga naik2 yaa semenjak hamil di ninggu pertama sampai skrg. Malah saya yg sebelum hamil itu bb nya 74 skrg Malah 70kg. Apakah itu baik dok atau gimana?

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Apakah berat badan janin Bunda menurut dokter masih dalam batas normal? Bila berat badan janin dan berat badan Bunda belum sesuai dengan berat badan yang dianjurkan maka Bunda masih memiliki waktu untuk menambah berat badan tersebut. Untuk menambah bobot janin pada umumnya dokter akan menyarankan untuk memakan es krim sebagai selingan atau kudapan. Sebenarnya tidak hanya es krim, menambah bobot janin harus mendapatkan asupan nutrisi yang seimbang juga. Idealnya asupan makanan mengandung 50% karbohidrat, 30% lemak dan 20% protein. Untuk menambah bobot janin maka Bunda dapat menambah jumlah kudapan atau makanan dengan lebih sering. Es krim, yoghurt ataupun keju tinggi lemak merupakan beberapa pilihan sumber bahan makanan yang bernutrisi juga sumber karbohidrat dan lemak yang cukup tinggi. Hindari memakan junk food atau makanan yang kurang sehat sebagai sumber nutrisi, meskipun jenis makanan tersebut dengan mudah menambah bobot badan namun kurang sehat dari kandungan nutrisinya. Bunda dapat menggunakan sumber-sumber karbohidrat lainnya untuk menambah bobot janin, namun berhati-hati untuk tidak memakan bahan makanan dengan kandungan gula yang terlalu tinggi untuk menghindari terjadinya diabetes pada kehamilan.




Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Berita
Jenis :
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333