SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
5598 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - kehamilan


kehamilan
slmt sore dok, aku dengan shinta. aku ingin tanya seputar kehamilan.. pada hari jumat tgl 15/12/2017 aku melakukan tespek dan hasil nya positif, lalu au ke bidan terdekat untuk periksa, dan diperiksa lah perut ku.. setelah bidan bertanya terakhir menstruasi ku,aku menstruasi terakhir tgl 31/10/2017..lalu bidan bilang sudah ada sekitar 6-7 minggu. tetapi tgl 17/12/2017 malam aku mengeluarkan darah.. dan pada saat pagi tetap mengeluarkan darah .. lalu aku pagi cek ke rsuk di daerah aku tgl 18/12/2017, melakukan usg melalui vagina..akan tetapi pada saat cek dokter bilang kantung janin tidak terlihat sama sekali,tetapi di sekitar rahim ada penebalan, dan disuruh tunggu seminggu lagi lalu kembali di tgl 27/12/2017. yg saya ingin tanyakan apakah ada kemungkinan hasil tespek salah/masih bisa dikatakan hamil/bagaimana ya dok??aku jadi bingung. mohon penjelasan nya ya dok,terima kasih🙏.
18 Dec 2017, 9:13
Dari : Shinta Apriyanti

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Keluhan Umum pada Awal Kehamilan " :Tanda dan gejala awal yang timbul pada awal kehamilan, terkadang dapat juga menjadi suatu keluhan bagi calon ibu baru. Apa saja tanda dan gejala yang biasanya menjadi keluhan tersebut? Mungkin Bunda juga pernah atau bahkan sedang mengalaminya.

Perdarahan atau flek
Ketika Bunda hamil, Bunda tidak akan mendapatkan menstruasi pada periode berikutnya. Namun banyak wanita yang juga mengalami perdarahan atau flek saat mereka hamil, tetapi biasanya perdarahan akan lebih pendek atau lebih ringan dari periode menstruasi normal.
Apabila Bunda mengalami keluhan perdarahan pada awal kehamilan, sebaiknya segera memeriksakan diri pada bidan atau dokter Anda, meskipun perdarahan atau flek tersebut nantinya tidak berbahaya pada kehamilan Anda.

Payudara bengkak atau nyeri
Gejala lain kehamilan yang mungkin mulai terjadi 1-2 minggu setelah pembuahan. Kadar hormon seorang wanita cepat berubah setelah konsepsi. Karena perubahan, payudara mungkin menjadi perih ketika disentuh, merasa sakit, atau bengkak. Sekitar puting, yang disebut areola, mungkin juga menjadi lebih gelap.

Merasa kelelahan
Keluhan yang juga dapat dimulai pada awal minggu pertama setelah konsepsi. Usahakan untuk memperbanyak istirahat dan mengurangi aktivitas fisik berlebihan.

Mual / Morning Sickness
Merupakan gejala kehamilan yang sering muncul antara 2-8 minggu setelah pembuahan. Beberapa wanita beruntung untuk tidak berurusan dengan morning sickness sama sekali, sementara yang lain akan merasa mual hampir sepanjang kehamilan mereka.

Nyeri Punggung
Bila biasanya Bunda tidak punya masalah dengan sakit punggung. Namun kini, punggung bagian bawah terasa nyeri. Jika Bunda benar hamil, gangguan ini dapat menetap hingga melahirkan nantinya.

Sakit kepala
Kenaikan hormon tiba-tiba dan meningkatnya sirkulasi darah dalam tubuh Bunda dapat menyebabkan Bunda memiliki sakit kepala di awal kehamilan.

Sering buang air kecil
Pada sekitar 6-8 minggu setelah pembuahan umumnya menjadi salah satu keluhan pada awal kehamilan, namun Bunda juga harus berhati-hati terhadap kemungkinan iritasi saluran kemih yang mengarah pada infeksi saluran kemih bila timbul gejala lain seperti demam misalnya.

Mengidam makanan tertentu atau keengganan terhadap makanan tertentu
Banyak wanita akan merasa keinginan untuk makanan tertentu ketika mereka hamil. Padahal sebelumnya bunda tidak begitu suka mangga, tiba-tiba bunda ingin sekali memakan mangga. Atau tiba-tiba Bunda menjadi tidak menyukai dan tidak tahan terhadap makanan favorit Bunda.

Tips:
Seorang wanita hamil bisa memiliki semua gejala, atau mungkin hanya memiliki satu atau dua gejala kehamilan. Yang harus Bunda ketahui adalah gejala-gejala tersebut mungkin saja disebabkan oleh hal-hal selain kehamilan. Jika gejala-gejala tersebut telah sangat mengganggu, periksakan diri Bunda pada Bidan atau Dokter.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " dewiindriani " dengan judul pertanyaan " TP positif 3x, di USG hanya pembengkakan rahim " pada Tanya Bidan:ibu bidan saya mau tanya,
tanggal 20 juni 2015 saya periksa ke dokter kandungan dan saya di usg, dokter bilang saya sudah 5 week hamil, tp saat di usg tidak tampak apapun di rahim saya,, hanya pembengkakan rahim, kenapa bisa seperti ini ya bu, pdahal saya sudah testpack sebanyak 3 kali dan hasilnya positif semua.
dan 2 minggu lagi saya harus periksa lagi,
apa kemungkinan akan tidak tampak apapun lagi di rahim saya ?

Bidan menjawab
Dear bunda Dewiindriani,
Kantung kehamilan akan terlihat pada usia kehamilan 5-6 minggu. Janin sendiri umumnya akan terlihat pada usia kehamilan 9-12 minggu. Pemeriksaan USG yang akan dilakukan pada 2 minggu kedepan diharapkan kantung kehamilan akan terlihat dengan jelas.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " desytulusmuria " dengan judul pertanyaan " Penebalan dinding rahim " pada Tanya Dokter: dok kmaren sempat merasakan kram diperut setelah q periksakan ke dokter didiagnosa penebalan dinding rahim.penebalan dinding rahim apa tanda akan ada janin dirahim? dan ciri-ciri orang hamil apakah tiap hari merasakan demam? mohon jawabannya dok,

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Penebalan dinding rahim atau Endometrial Hyperplasia terjadi jika hormon estrogen lebih dominan daripada kadar hormon progesteron. Hal ini terjadi jika tidak terjadi ovulasi, karena hormon progesteron juga akan meningkat setelah terjadinya ovulasi. Jika setelah ovulasi tidak terjadi pembuahan, maka kadar hormon estrogen dan progesteron akan menurun, dan menurunnya kadar progesteron inilah yang menyebabkan runtuhnya dinding rahim sehingga terjadi menstruasi. Jika kadar hormon progesteron tidak pada normalnya atau tidak ada, maka tidak terjadi menstruasi dan dinding rahim terus menebal.

Bila telah diketahui keadaan seperti ini, maka dokter akan menyarankan terapi yang sesuai dengan keadaan Bunda dan kemungkinan penyebabnya. Terapi seperti penggunaan pil hormonal kombinasi estrogen-progesteron, pemberian hormonal progestin, ataupun mengurangi berat badan bagi wanita yang mengalami obesitas mungkin harus dilakukan.

Mengenai kemungkinan hamil kembali, endometrial hyperplasia memang sering dikaitkan dengan keadaan infertilitas (tidak subur) pada wanita. Namun pemeriksaan terhadap suami juga mungkin dibutuhkan karena kehamilan dapat terjadi jika kedua belah pihak dalam keadaan subur (fertil).

Link yang disarankan :
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Berita
Jenis :
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333