Hi Bunda,

Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " baiqsri" dengan judul pertanyaan " hamil minum obat methylprednisolone " pada Tanya Bidan:ass.wr.wb
bu bidan..
saat ini saya hamil 27week, sejak 4 hari yg lalu sakit infeksi ginjal saya kambuh, bengkak pada bibir kemaluan, dokter nganjurin minum obat methylprednisolone 16mg 3x1,
pertanyaannya..
1.apakahdosis dan obat tsb aman bg janin saya?
dan efeknya tdak mngenai janin sy.
dtunggu jwbnx y bu bidan.
terimakasih.

Bidan menjawab
Wa'alaykumussalam bunda Baiqsri,
Methylprednisolone termasuk jenis obat kortikosteroid atau yang lebih dikenal dengan istilah steroid, fungsinya untuk menekan sistem kekebalan tubuh untuk mengurangi gejala peradangan seperti pembengkakan, nyeri dan ruam.penggunaan methylprednisolone aman diberikan pada saat bunda sedang hamil, dosisnya biasanya sesuai dengan kebutuhan dan anjuran dokter.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " yollet " dengan judul pertanyaan " Apakah Bell's palsy berpengaruh pada proses persalinan? " pada Tanya Dokter:dokter saya ingin menanyakan saat ini saya terkena penyakit bell's palsy dimana usia kehamilan saya sudah 38 minggu.yang ingin saya tanyakan apakan penyakit bell's palsy ini dapat mempengaruhi persalinan saya.saya ingin melakukan persalinan secara normal.terima kasih dokter

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda, Bell’s palsy memang cenderung terjadi pada wanita dengan kehamilan tanpa diketahui dengan jelas penyebabnya. Pada wanita hamil dengan Bell’s palsy, tidak ditemukan adanya masalah yang berhubungan dengan kehamilan dan janinnya. Bell’s palsy adalah kelainan yang disebabkan karena persyarafan pada wajah terjadi suatu trauma atau kerusakan dan biasanya berefek sementara. Pengobatannya adalah simptomatik, tergantung dari keluhan yang didapati, namun pada ibu hamil di hindarkan penggunaan steroid dan anti viral. Demikian jawaban saya.