|
|
hamil
Aslqm...dok sya promil dengan obat profertil yg diresepkan dr. haid terakhir sya 20 Ags 2018.. saat ni sya minum ever.. dan berhubungan 2 hari se kali dok. waktu yg tepat unk melakukan tespek bagusnya kapan yaa dok.. 03 Sep 2018, 12:50
Dari : Rini Pasambuna Mokoagow
|
Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Persiapkan Perencanaan Kehamilan " :Beberapa pasangan pengantin baru biasanya segera ingin mendapatkan momongan setelah menikah. Bukan hanya pengantin baru, beberapa Bunda yang memiliki batita juga ingin segera memberikan adik pada buah hatinya. Untuk mewujudkan impian itu tentu harus dilakukan perencanaan kehamilan, mulai dari menghitung masa subur, kapan sebaiknya melakukan hubungan intim, memilih vaksinasi yang tepat sebelum hamil hingga memperhatikan asupan nutrisi yang dapat membantu Bunda untuk segera hamil.
Tidak sedikit dari para Bunda yang merencanakan kehamilan merasa kuatir, apakah perencanaannya sudah tepat sehingga kehamilan dapat segera terjadi. Bagaimana dengan Bunda? Apakah Bunda termasuk salah satunya yang merencanakan kehamilan?
Untuk merencanakan kehamilan, tentunya diperlukan persiapan. Berikut beberapa hal yang bisa Bunda lakukan:
1.Menghitung Masa Subur Menghitung masa subur dapat dilakukan dengan beberapa cara:
-sistem kalender. Masa subur paling tinggi adalah hari ke-14, dihitung dari hari pertama menstruasi (bila siklus menstruasi normal)
-Mengukur suhu tubuh. Buatlah grafik suhu Bunda pasca menstruasi. Pada saat grafik paling tinggi, itulah masa subur Bunda.
-Memeriksa cairan bening setelah menstruasi. Ambil cairan pada telunjuk, lalu rekatkan dengan ibu jari. Bila cairan terlihat panjang pada saat kedua jari dibuka, maka Bunda berada pada masa subur.
-Melakukan masa subur dengan alat tes Ovulasi.
2.Tepat Melakukan Hubungan Intim Lakukan hubungan intim 2-3 kali dalam seminggu. Frekuensi bisa ditambah pada saat masa subur. Posisi berhubungan intim juga perlu diperhatikan. Posisi Man on Top memberi kemungkinan lebih besar sperma masuk dan bertahan.
3.Vaksinasi Sebaiknya Bunda melakukan vaksinasi 3-6 bulan sebelum merencanakan kehamilan. Hal ini bisa Bunda lakukan sebagai upaya pencegahan terinfeksi parasit, bakteri dan virus. Dapatkan vaksinasi TORCH untuk mencegah (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus dan Herpes). Setelah vaksinasi biasanya dokter akan meminta Bunda untuk menunda kehamilan selama 3 bulan.
4. Memperhatikan Nutrisi Bunda perlu memperhatikan asupan nutrisi Bunda. Makanlah makanan yang mengandung Asam Folat karena Asam Folat dapat meningkatkan kualitas sel sperma dan sel telur. Asam Folat ada pada bayam, brokoli, kacang-kacangan, pisang, melon, dll. Selain Asam Folat, Vitamin E juga dipercaya dapat meningkatkan kesuburan. Sekarang banyak dijual vitamin E dalam bentuk tablet dan pil. Tetapi bila ingin mendapatkannya secara alami, makanlah salada, buncis, produk susu, kecambah (toge), daging, minyak kedelai, telur, dll.
Nah, kini Bunda sudah tahu bagaimana persiapan untuk merencanakan kehamilan. Bunda tak perlu lagi kuatir lagi. Jangan lupa, semakin Bunda rileks, semakin memudahkan proses kehamilan terjadi.
Tips : Bila Bunda telah menikah lebih dari 1 tahun tetapi belum juga hamil, sebaiknya Bunda periksakan ke dokter. Begitu juga dengan Bunda yang ingin segera memberi adik pada si kecil. Konsultasikan pada dokter kandungan kepercayaan Bunda.
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Hesty Itu Nining " dengan judul pertanyaan " Kapan Tes Kehamilan " pada Tanya Bidan:sebaiknya melakukan tes kehamilan kapan Bidan menjawab Dear bunda Hesty Itu Nining Waktu yang tepat untuk melakukan tes kehamilan adalah pada saat 2 minggu jadwal haid terlewati dan tes dilakukan pada saat bangun tidur dipagi hari, karena pada saat itu kadar hormon HCG sedang tinggi.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Almiraadevinaa " dengan judul pertanyaan " Masa subur " pada Tanya Dokter:Dok saya ingin menanyakan. Apakah jika saya melakukan hubungan suami istri pada saat masa subur saya sudah habis dan suami saya mengeluarkan spermanya didalam. Apakah akan terjadi kehamilan atau tidak? dan jika saya ingin memastikan kehamilan saya, kapan waktu yg terpat untuk mengeceknya dengan alat kehamilan? terima kasih dok. dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Masa subur hanya terjadi 1 kali didalam siklus menstruasi. Sel telur dapat bertahan selama 24-72 jam setelah dilepaskan oleh ovarium. Karena tergolong sulit untuk benar-benar memastikan kapankah tepatnya masa subur itu terjadi, maka dihitunglah suatu rentang waktu yang diperkirakan adanya masa subur. Untuk mendapatkan kehamilan maka dianjurkan untuk melakukan hubungan intim sejak menjelang ovulasi karena keberhasilan terjadinya kehamilan akan lebih kecil jika hubungan intim tanpa kontrasepsi dilakukan setelah ovulasi. Hal ini dikarenakan sifat sperma yang dapat bertahan hidup bahkan sampai 5 hari di dalam organ kewanitaan maka itu hubungan seks tanpa kontrasepsi yang dilakukan sebelum masa ovulasi berpeluang tetap mendapatkan kehamilan. Untuk mengetahui apakah terjadi kehamilan atau tidak, maka Bunda bisa memeriksa urin dengan test kehamilan di rumah. Test dapat dilakukan bila sudah melewati jadwal siklus menstruasi Bunda belum mendapatkan kehamilan atau sekitar 2 minggu setelah masa subur.
Link yang disarankan :
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Wa : 0815 1708 4333
|