SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
1832 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - Pengen punya anak


Pengen punya anak
Bun saya udh nikah 6 bulan ko saya blm hamil jg apa sih faktor penyebabnya
20 Sep 2018, 6:39
Dari : Andriyan

Jawaban
Hi Bunda,

Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.



Kutipan dari artikel yang berjudul " Persiapkan Perencanaan Kehamilan " :

Beberapa pasangan pengantin baru biasanya segera ingin mendapatkan momongan setelah menikah. Bukan hanya pengantin baru, beberapa Bunda yang memiliki batita juga ingin segera memberikan adik pada buah hatinya. Untuk mewujudkan impian itu tentu harus dilakukan perencanaan kehamilan, mulai dari menghitung masa subur, kapan sebaiknya melakukan hubungan intim, memilih vaksinasi yang tepat sebelum hamil hingga memperhatikan asupan nutrisi yang dapat membantu Bunda untuk segera hamil.

Tidak sedikit dari para Bunda yang merencanakan kehamilan merasa kuatir, apakah perencanaannya sudah tepat sehingga kehamilan dapat segera terjadi. Bagaimana dengan Bunda? Apakah Bunda termasuk salah satunya yang merencanakan kehamilan?

Untuk merencanakan kehamilan, tentunya diperlukan persiapan. Berikut beberapa hal yang bisa Bunda lakukan:

1.Menghitung Masa Subur
Menghitung masa subur dapat dilakukan dengan beberapa cara:

-sistem kalender. Masa subur paling tinggi adalah hari ke-14, dihitung dari hari pertama menstruasi (bila siklus menstruasi normal)

-Mengukur suhu tubuh. Buatlah grafik suhu Bunda pasca menstruasi. Pada saat grafik paling tinggi, itulah masa subur Bunda.

-Memeriksa cairan bening setelah menstruasi. Ambil cairan pada telunjuk, lalu rekatkan dengan ibu jari. Bila cairan terlihat panjang pada saat kedua jari dibuka, maka Bunda berada pada masa subur.

-Melakukan masa subur dengan alat tes Ovulasi.

2.Tepat Melakukan Hubungan Intim
Lakukan hubungan intim 2-3 kali dalam seminggu. Frekuensi bisa ditambah pada saat masa subur. Posisi berhubungan intim juga perlu diperhatikan. Posisi Man on Top memberi kemungkinan lebih besar sperma masuk dan bertahan.

3.Vaksinasi
Sebaiknya Bunda melakukan vaksinasi 3-6 bulan sebelum merencanakan kehamilan. Hal ini bisa Bunda lakukan sebagai upaya pencegahan terinfeksi parasit, bakteri dan virus. Dapatkan vaksinasi TORCH untuk mencegah (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus dan Herpes). Setelah vaksinasi biasanya dokter akan meminta Bunda untuk menunda kehamilan selama 3 bulan.

4. Memperhatikan Nutrisi
Bunda perlu memperhatikan asupan nutrisi Bunda. Makanlah makanan yang mengandung Asam Folat karena Asam Folat dapat meningkatkan kualitas sel sperma dan sel telur. Asam Folat ada pada bayam, brokoli, kacang-kacangan, pisang, melon, dll. Selain Asam Folat, Vitamin E juga dipercaya dapat meningkatkan kesuburan. Sekarang banyak dijual vitamin E dalam bentuk tablet dan pil. Tetapi bila ingin mendapatkannya secara alami, makanlah salada, buncis, produk susu, kecambah (toge), daging, minyak kedelai, telur, dll.

Nah, kini Bunda sudah tahu bagaimana persiapan untuk merencanakan kehamilan. Bunda tak perlu lagi kuatir lagi. Jangan lupa, semakin Bunda rileks, semakin memudahkan proses kehamilan terjadi.

Tips :
Bila Bunda telah menikah lebih dari 1 tahun tetapi belum juga hamil, sebaiknya Bunda periksakan ke dokter. Begitu juga dengan Bunda yang ingin segera memberi adik pada si kecil. Konsultasikan pada dokter kandungan kepercayaan Bunda.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Devi2601 " dengan judul pertanyaan " Pemeriksaan HSG dan program hamil " pada Tanya Dokter:selamat sore dokter, saya baru menikah 6 bln..apakah saya perlu melakukan tes HSG dengan umur pernikahan baru 6 bulan?? soalnya saya ingin cepat hamil terimakasih dokter

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Masalah kehamilan tergantung dari keduabelah pihak, suami dan istri. Pasangan suami istri dikatakan mengalami masalah kesuburan jika dalam 1-2 tahun berusaha mendapatkan kehamilan, melakukan hubungan suami istri yang rutin dan kontinyu setidaknya 2-3 hari sekali tanpa menggunakan kontrasepsi apapun. Untuk berkonsultasi masalah kesuburan atau usaha mendapatkan kehamilan, Ayah dan Bunda bisa mendatangi dokter umum setempat. Pada pasangan suami istri yang ingin mendapatkan kehamilan, dapat diperiksa oleh dokter umum. Sang suami akan diberikan pertanyaan-pertanyaan yang berkaitan dengan fungsi organ reproduksi dan rujukan pemeriksaan analisa sperma. Sedangkan sang istri juga akan diberikan pertanyaan yang berkaitan dengan siklus menstruasi dan riwayat kesehatan lainnya. Bila diperlukan atau ditemukan masalah lebih lanjut, maka dokter umum dapat merujuk pada dokter kandungan untuk menangani masalah infertilitas ini.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " cherri " dengan judul pertanyaan " Ingin Hamil " pada Tanya Dokter:dok saya sudah menikah april lalu jadi 6 blan lah tetapi sampai ssat ini masih belum hamil.saya am suami ketemunya 1 MINGGU SEKALI.MOHON Dok kasih saran agar kami bisa cepat hamil?terakhir q mentruasi tgl 31 agustus tetapi itu keluar sedikit trs baru keluar lagi tgl 2 september.terima kasih

dr. Tanti menjawab
Untuk mendapatkan kehamilan, diperlukan hubungan intim yang berkualitas terutama pada masa subur. Untuk mengetahui masa subur anda, maka anda dapat menghitung dengan cara mengetahui periode siklus menstruasi anda. Pada umumnya lama siklus menstruasi berkisar dari 21 hari sampai 35 hari. Namun bila mendapatkan perdarahan beberapa kali di luar siklus atau sering mengalami keterlambatan bahkan tidak datang bulan dalam beberapa bulan, maka dapat menghitung masa subur dengan mengumpulkan data dari 6 bulan terakhir. Bila siklus haid tidak teratur : Catat jumlah hari dalam satu siklus haid selama 6 bulan (6 siklus). Satu siklus haid dihitung mulai dari hari pertama haid saat ini hingga hari pertama haid berikutnya. Jumlah hari terpendek dalam 6 kali siklus haid dikurangi 18. Hitungan ini menentukan hari pertama masa subur. Jumlah hari terpanjang selama 6 siklus haid dikurangi 11. Hitungan ini menentukan hari terakhir masa subur. Rumusnya: Hari pertama masa subur = Jumlah hari terpendek – 18 Hari terakhir masa subur = Jumlah hari terpanjang – 11 Apabila siklus menstruasi teratur, Asumsi bila siklus haid teratur (28 hari) : Hari pertama dalam siklus haid dihitung sebagai hari ke-1 Masa subur adalah hari ke-12 hingga hari ke- 16 dalam siklus haid. Lakukan hubungan intim yang berkualitas pada saat-saat rentang masa subur Anda, agar terjadi pembuahan. Demikian jawaban saya,semoga dapat membantu.


Berikut ini jawaban Apoteker pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Bunda Irva " dengan judul pertanyaan " perencanaan promil " pada Tanya Apoteker:dok, mohon untuk dijawab karna sebelumnya penah coba bertanya dan blm ada jawaban.

saya msh merencanakan promil bulan ini stelah 2bulan menikah gagal +.
suplemen vitamin apaa yg bisa saya dan suami konsumsi dari apotek tanpa resep dokter ...?? terimakaih

Rachel, S.Farm, Apt menjawab
Dear Bunda,
Terima kasih atas pertanyaannya dan mohon maaf jika sebelumnya pertanyaannya terlewat.
Saya sarankan bunda untuk memeriksakan diri dan suami ke dokter untuk mengetahui kondisi kesehatan reproduksi masing-masing.

Untuk membantu persiapan kehamilan ada beberapa hal yang dapat dilakukan :
1.Berhenti konsumsi pil KB 2 bulan sebelum promil
2.Hindari konsumsi alcohol dan rokok
3.Kurangi konsumsi kafein (kopi dan minuman energi)
4.Olahraga secara teratur
5.Konsumsi vitamin E secara teratur (suplemen maupun dari makanan)
6.Untuk bunda, konsumsi vitamin seperti Asam folat, zat besi, dan kalsium
7.Istirahat yang cukup
8.Ketahui masa subur bunda, bunda dapat menggunakan kalkulator masa kesuburan yang ada di infobunda.
Semoga membantu.
Terima kasih


Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Artikel


Wa : 0815 1708 4333