SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
3759 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - posisi janin mentok tulang panggul


posisi janin mentok tulang panggul
Apa bahayanya jika kepala janin sudah mentok tulang panggul pada minggu ke-31 kehamilan di Inggris? Terima kasih sebelumnya.
16 Jun 2015, 14:12
Dari : Bu"e Toy Stories

Jawaban
Bahayanya jika kepala janin sudah mentok tulang panggul pada minggu ke-31 kehamilan di Inggris adalah sebagai berikut:

1. Kesulitan dalam proses persalinan: Jika kepala janin sudah mentok tulang panggul pada minggu ke-31 kehamilan, proses persalinan bisa menjadi lebih sulit dan berisiko. Kondisi ini disebut sebagai "presentasi kepala terendah" atau "presentasi kepala terkunci".

2. Cedera pada ibu: Persalinan yang sulit dapat meningkatkan risiko cedera pada ibu, seperti robekan perineum atau luka pada jalan lahir. Ini bisa memerlukan intervensi medis tambahan, seperti jahitan atau operasi caesar.

3. Cedera pada janin: Jika kepala janin terjepit atau terkunci di tulang panggul, ada risiko cedera pada kepala atau leher janin. Ini bisa menyebabkan kerusakan saraf atau masalah kesehatan lainnya pada bayi yang baru lahir.

4. Peningkatan risiko intervensi medis: Jika persalinan tidak berjalan dengan lancar, mungkin diperlukan intervensi medis tambahan, seperti penggunaan alat bantu seperti vakum atau forceps, atau bahkan operasi caesar darurat.

Tips untuk menghadapi situasi ini:

1. Konsultasikan dengan dokter: Jika kepala janin sudah mentok tulang panggul pada minggu ke-31 kehamilan, penting untuk segera berkonsultasi dengan dokter atau bidan. Mereka akan memberikan nasihat dan tindakan yang tepat untuk menghadapi situasi ini.

2. Ikuti saran medis: Penting untuk mematuhi saran dan instruksi medis yang diberikan oleh dokter atau bidan. Mereka akan memberikan panduan tentang langkah-langkah yang perlu diambil untuk meminimalkan risiko dan memastikan kelahiran yang aman.

3. Persiapan mental dan emosional: Menghadapi persalinan yang sulit bisa menjadi stresor yang besar. Penting untuk mempersiapkan diri secara mental dan emosional dengan membaca buku, mengikuti kelas persiapan persalinan, dan berbicara dengan pasangan atau orang-orang terdekat untuk mendapatkan dukungan.

4. Perhatikan tanda-tanda bahaya: Selama kehamilan, perhatikan tanda-tanda bahaya seperti perdarahan, nyeri yang tidak normal, atau penurunan gerakan janin. Jika ada tanda-tanda ini, segera hubungi tenaga medis.

5. Jaga kesehatan secara umum: Selama kehamilan, penting untuk menjaga kesehatan secara umum dengan makan makanan bergizi, beristirahat yang cukup, dan rutin melakukan pemeriksaan kehamilan. Hal ini dapat membantu meminimalkan risiko komplikasi selama persalinan.

Ingatlah bahwa setiap kehamilan dan persalinan adalah unik, dan setiap individu memiliki pengalaman yang berbeda. Penting untuk mendapatkan dukungan medis yang tepat dan mengikuti nasihat yang diberikan oleh tenaga medis yang berkompeten.


Wa : 0815 1708 4333