Hai Bunda, Berkaitan dengan pertanyaan bunda, berikut informasi yang dapat kami berikan.
Dalam artikel yang saya temukan:
Kenapa tidak teratur?
Menstruasi tidak teratur disebabkan oleh beberapa faktor terutama hormon. Berikut faktor-faktor penyebabnya :
• Hormon
Hormon estrogen dan progesterone memiliki peran besar dalam setiap siklus menstruasi. Jika hormon estrogen kurang, maka siklus menstruasi bisa semakin lama. Demikian pula sebaliknya jika hormon ini berlebih maka siklus menjadi lebih cepat.
• Berat badan
Naiknya berat badan secara drastis mempengaruhi siklus menstruasi. Begitu juga dengan turunnya berat badan yang signifikan. Untuk itu penting tetap berada di garis berat badan ideal.
• Obat-obatan
Beberapa jenis obat-obatan ternyata dapat mempengaruhi hormon. Terutama pil KB yang berpengaruh besar terhadap kadar hormon.
• Stress
Tentunya stress memiliki dampak yang buruk termasuk mengganggu siklus menstruasi Bunda. Memiliki waktu beristirahat yang cukup sangat disarankan untuk tetap dalam siklus menstruasi yang normal.
• Olahraga Berlebihan
Olahraga memang baik untuk kesehatan dan kebugaran tubuh. Tetapi bila berlebihan juga bisa mengakibatkan dampak negatif, salah satunya mengganggu siklus menstruasi.
Bagaimana Mengatasinya?
Untuk mengembalikan siklus menstruasi kembali normal kita harus mengetahui terlebih dahulu penyebabnya. Misalnya karena olahraga berlebihan. Tentunya Bunda harus berolahraga yang lebih ringan. Bila stress maka Bunda harus menenangkan pikiran dan meluangkan waktu dari rutinitas sehari-hari yang padat.
http://www.infobunda.com/pages/articles/artikelshow.php?id=352Pada kasus sebelumnya dokter kami mengatakan:
Pada wanita yang mengalami gangguan siklus menstruasi, bisa terjadi gangguan keseimbangan hormonal. Bila terjadi masalah ini, kerap dijumpai gejala seperti nyeri kepala, mual, nyeri payudaran dan tidak teraturnya menstruasi. Bila Bunda diberikan terapi namun belum ada perubahan, sebaiknya cek kembali pada dokter tersebut untuk follow up keadaan Anda. Metode USG dapat membantu mengetahui adanya masalah pada organ reproduksi maupun melihat apakah ada kantung kehamilan pada rahim serta perkembangan kehamilan.
http://www.infobunda.com/pages/tanyadokter/question.php?qid=6272