SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
2047 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - susah BAB


susah BAB
Dear Dr. Tanti
Dok, anak ku umur ny 17bln. Dulu pas bayi dia alergi susu sapi. Nah skrg slma sdh 1thn lbh kadang suka sush buang BAB nya. Smp ngeden kluar susu dr hidung gk kluar juga pup nya. Skrg lg aku kash lacto b. Kmrn dksh lactulax gk mempan. Mhon bantuan ya dok bingung aku kash obatnya apa. Terima kash
18 Aug 2015, 4:10
Dari : Indri Oktavia Chan

Jawaban
Hi Bunda,
Kami akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.

Berikut ini kutipan dai artikel Mengenal dan Mengatasi Sembelit yang ada di Infobunda :
Tanda-tanda sembelit pada bayi :
� Pada bayi yang baru lahir, fesesnya keras, dikeluarkan kurang dari sekali sehari dengan tegang dan sulit
� Feses besar, kering, keras, dan sakit saat mengeluarkannya
� Feses keras yang menyerupai batu kali kecil dikeluarkan oleh bayi yang tegang, yang menekuk kakinya ke atas perutnya, mengejan dengan keras, dan wajahnya memerah selama BAB
� Kadang-kadang ada percikan darah di sepanjang bagian feses
� Perut terasa tidak nyaman karena feses jarang dikeluarkan dengan keras.

Penyebab sembelit :
� Makanan atau susu yang baru
� Pengubahan dari ASI ke susu formula, atau dari susu formula yang satu ke lainnya, atau ke susu sapi
� Gangguan emosional
� Sebagian dokter anak berpendapat bahwa salah satu penyebab anak sembelit adalah adanya reaksi alergi.

Untuk mengatasinya :
� Berikan bayi atau batita Anda makanan yang dapat mengurangi sembelit. Hindari dulu beras, roti putih, serealia beras, pisang, buah apel, wortel yang dimasak, susu, dan keju yang berpotensi memicu sembelit. Bila bayi mulai menunjukkan tanda-tanda sembelit, beri tumbukan buah peach atau prune untuk mengurangi sembelitnya.
� Tambahkan makanan berserat ke dalam menu bayi dan balita. Serat melembutkan feses dengan menyerap air ke feses, dan membuatnya berbentuk dan mudah untuk lewat. Makanan berserat untuk bayi yang lebih tua adalah sereal, biskuit terigu, roti dan biskuit dari gandum, sayuran kaya serat seperti kacang polong, brokoli, serta buncis. Buah-buahan sebagai pencuci perut adalah buah aprikot, pir, prem, dan persik (peach).
� Berikan air lebih banyak. Kadang-kadang, bayi kurang minum air putih tanpa Anda sadari.Padahal, memberikan air adalah cara paling gampang dan murah untuk melunakkan kotoran anak. Air esktra harus disertai dengan serat ekstra.
� Bila anak sakit saat sembelit, dapat juga Anda gunakan supositoria gliserin, obat yang disisipkan ke dalam dubur, berfungsi untuk melumasi dubur bila anak mengalami luka di rektum. Walaupun obat ini dijual bebas di apotek, sebaiknya penggunaannya dikonsultasikan ke dokter karena banyak juga ahli medis berpendapat bahwa penggunaan obat ini tidak bisa dilakukan terus-menerus. Pada anak yang lebih besar dari bayi (batita maupun balita), sembelit mungkin sudah masuk dalam tahap sembelit kronis. Sebaiknya, perawatan diberikan pada usus besar yang mungkin normal, atau mungkin juga sudah mengalami sembelit, dan hal ini dapat memakan waktu perawatan sampai dua bulan. Yang jelas, bila anak Anda selalu kesakitan dan tegang saat BAB, berkonsultasi dengan dokter adalah hal yang dianjurkan.

Berikut ini jawaban dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "HomeSweetHome" dengan judul pertanyaan "BAB tidak lancar setelah peralihan susu formula" pada Tanya Dokter:Dok, bayi saya berumur 2 bulan. Saat ini anak saya mengkonsumsi susu prege*t*m*l dan ni*r*migen, yang mana atas rekomendasi dsa saya untuk mengganti susunya ke tahap berikutnya. Tahap yang harus dilalui dengan cara dioplos terlebih dahulu. Namun setelah saya ganti, BAB anak saya makin lama durasinya BAB makin lama. Apakah dengan pencampuran tersebut menyebabkan sembelit ? Selain itu,dia juga sering sekali mengeden/mengejan sampai mukanya merah,secara BABnya sendiri bertekstur lembek dan terdapat biji cabe. Hal tersebut kenapa ya dok? Mohon informasinya. Terima Kasih.
dr. Tanti menjawab:
Dear Bunda,
Susu formula biasanya menimbulkan efek konstipasi , berbeda dengan ASI yang konsistensinya tidak menyebabkan konstipasi. Pada masa peralihan dari ASI kepada susu formula, konstipasi umum terjadi. Penggunaan susu formula yang berbeda merk dan komposisi sebaiknya diberikan secara terpisah. Bunda dapat memberikan secara berselang-seling di antara waktu minum susunya, bukan dengan mencampur susu tersebut ke dalam satu botol. Namun, bila dokter Bunda menyarankan untuk mencampurnya, maka konsultasikan kembali masalah yang terjadi dengan anak Bunda.
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter


Wa : 0815 1708 4333