Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.

Kutipan dari artikel dengan judul Kembar Muncul Selang Satu Generasi: Dalam pemahaman tradisional, anak kembar tidak hanya merupakan membawa warisan genetika turun temurun. Namun juga mempunyai hal-hal sangat menantang untuk dicari pembuktian ilmiah, yakni umumnya muncul selang satu generasi.

Anak kembar terjadi karena pada waktu-waktu tertentu gen dapat 'memerintahkan' ovarium untuk melepaskan dua telur atau lebih pada satu kali siklus haid. Ketika dua telur itu dibuahi, lahir anak kembar nonidentik alias dari telur yang berbeda. Karena gen diwariskan, maka kembar nonidentik akan terus muncul dalam silsilah keluarga.

Sementara kembar identik, berasal dari pembuahan satu telur yang kemudian membelah, menghasilkan anak kembar yang mempunyai DNA sama. Sampai saat ini belum diketahui gen yang mempengaruhi terjadinya kembar identik, maka potensi kemunculannya dalam silsilah keluarga lebih dipandang sebagai kebetulan.

Mitos kembar muncul selang satu generasi secara ilmiah dapat dijelaskan sebagai berikut. Sang calon bapak mempunyai gen warisan dari ibunya yang kembar. Ketika lelaki ini mempunyai anak perempuan, maka gen kembar yang dibawanya otomatis diwariskan kepada anak perempuannya.

Di kemudian hari, ketika anak perempuan ini sampai pada waktunya untuk memiliki keturunan, potensi memiliki anak kembar cukup besar.

Kutipan dari artikel dengan judul Mulan Jameela Program Anak Kembar: Anak merupakan anugerah bagi pasang suami istri. Begitu pula yang dirasakan oleh pasangan Mulan Jameela dan Ahmad Dhani, yang kabarnya saat ini sedang menjalani program kehamilan untuk mendapatkan bayi kembar.



Sebelumnya Mulan sempat mengandung adik Safeea Ahmad, anak kedua dari Dhani. Namun, calon adik Safeea ini meninggal di dalam rahimnya karena mengalami kelainan. Meskipun demikian, keinginan mereka untuk kembali menimang buah hati tak lantas padam. Ia hanya berharap program kehamilannya berhasil dan bisa memiliki keturunan anak kembar, karena Mulan memiliki keturunan kembar dari ibunya.

Pada keadaan normal, peluang untuk mendapatkan bayi kembar sangatlah tipis dibandingkan dengan yang memiliki keturunan kembar. Berikut ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mendapatkan bayi kembar.

1. Mengkonsumsi Asam Folat. Menurut penelitian di Australia mengatakan bahwa wanita yang mengkosumsi asam folat selama dalam program hamil, lebih besar kemungkinannya untuk hamil anak kembar sebesar 40%.
2. Menambah Berat Badan. Seorang ibu yang memiliki berat badan besar dan berpostur tinggi memiliki peluang lebih besar memiliki anak kembar. Namun harus hati-hati, karena kegemukan kurang baik juga untuk ibu hamil.
3. Konsumsi makanan dari olahan susu. Menurut penelitian yang diadakan oleh Jewish Medical Center, makanan dari produk olahan susu seperti keju, ice cream, yogurt dapat membantu proses mendapatkan bayi kembar. Wanita yang mengkonsumsi susu memiliki peluang lima kali lebih besar untuk hamil anak kembar.
4. Mengandung saat menyusui. Ibu yang masih menyusui sangat berpeluang besar untuk mendapatkan anak kembar bahkan sampai sembilan kali.
5. Ke Dokter Fertilitas. Program mendapatkan bayi kembar dapat dikonsultasikan dengan dokter spesialis fertilitas. Biasanya dilakukan dengan mengikuti program bayi tabung (Invitro) dengan cara menanamkan embrio ke dalam rahim.

Pastikan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu apabila Bunda ingin melakukan program hamil anak kembar, agar menadapatkan penanganan yang tepat.

Berikut ini jawaban dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "Noc_lia" dengan judul pertanyaan "
Ingin Memiliki Anak Kembar" pada Tanya Dokter: Maaf dok, saya mau nanya mengenai bayi kembar, kira2 ada faktor2 apasajakah yang bisa menyebabkab bayi kembar itu..? Trimakasih.
dr. Tanti menjawab:
Dear bunda, Kehamilan kembar biasanya terjadi apabila dalam keluarga dari istri ataupun suami adanya kehamilan kembar (riwayat keturunan). Selain itu pada etnik tertentu ditemui banyaknya kejadian kehamilan kembar. Namun ada beberapa pendapat untuk mengusahakan adanya kehamilan kembar, konsumsi produk makanan dairy (makanan olahan susu), konsumsi yam atau sweet potato dan biasanya kehamilan kembar didapati pada wanita yang berumur di atas 45 tahun.