SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
5728 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - dr,anak saya umurny 13 bln,sudah hmpr 2 bln ini srg sakit trs,saya smpai bingung dr.it bgaimana y dok? saya smpai khawatir,krn anak hrs mengkomsumsi obat trs


dr,anak saya umurny 13 bln,sudah hmpr 2 bln ini srg sakit trs,saya smpai bingung dr.it bgaimana y dok? saya smpai khawatir,krn anak hrs mengkomsumsi obat trs
dr,anak saya umrny 13 bln,sudah hmpr 2 bln ini lbh srg sakit drpd sehatny,it knp y dok?saya jg khawatir krn anak jd serong komsumsi obt trs
17 Feb 2017, 4:25
Dari : Siti Maisaroh6

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Imunisasi, Upaya untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh " :Zat yang dimasukkan ke dalam tubuh disebut vaksin. Vaksin adalah sebuah senyawa antigen yang berfungsi untuk meningkatkan imunitas tubuh terhadap virus. Terbuat dari virus yag telah dimatikan atau "dilemahkan" dengan menggunakan bahan-bahan tambahan lainnya seperti formalaldehid, thymerosal, dan lainnya.

Jenis-jenis imunisasi atau vaksinasi antara lain adalah vaksin terhadap penyakit hepatitis, polio, Rubella, BCG, DPT, Measles –Mumps-Rubella (MMR), cacar air, dan jenis penyakit lainnya seperti influenza. Bunda yang memiliki anak balita pasti sudah sering membawa balitanya pergi ke tenaga medis terdekat untuk memperoleh imunisasi.

Pemberian vaksin dilakukan dalam rangka untuk memproduksi sistem immune (kekebalan tubuh) seseorang terhadap suatu penyakit. Berdasarkan teori antibodi, ketika benda asing masuk seperti virus dan bakteri ke dalam tubuh manusia, maka tubuh akan menandai dan merekamnya sebagai suatu benda asing. Kemudian tubuh akan membuat perlawanan terhadap benda asing tersebut dengan membentuk yang namanya antibodi terhadap benda asing tersebut. Antibodi yang dibentuk bersifat spesifik yang akan berfungsi pada saat tubuh kembali terekspos dengan benda asing tersebut.

Berdasarkan peraturan WHO yang ada di UCI (Universal Child Imunitation), imunisasi untuk bayi dan anak usia 0 - 10 tahun terdiri dari BCG, DPT, Polio, Campak, Hepatitis B, MMR, dan Tetanus Toxoid (TT). Efektivitas imunisasi hanya bertahan sekitar 5 - 10 tahun. Jadi di antara usia tersebut, anak perlu diimunisasi lagi atau istilahnya booster (penguat).

Namun, perlu diingat bahwa Imunisasi tidak dapat memproteksi bayi dan anak hingga 100 persen. Kira-kira hanya 80 persen saja, dan itu sudah cukup. Imunisasi perlu diulang dalam jangka waktu tertentu demi memperkuat kekebalan yang mulai menurun di dalam tubuh. Namun bila lupa melakukan imunisasi ulang, anda tak perlu melakukan lagi imunisasi dasar.

Secara umum, imunisasi terdiri dari 2 golongan. Golongan pertama adalah imunisasi yang harus selesai sebelum usia setahun dan golongan kedua adalah imunisasi yang tak boleh dilaksanakan pada usia di bawah setahun. Perlu diperhatikan, ada beberapa imunisasi yang sebaiknya dilakukan tepat berdasarkan umur.

Imunisasi yang harus selesai dilaksanakan di bawah usia setahun adalah Hepatitis B-1, Polio-0, Hepatitis B-2, BCG, DTP-1, Hib-1, Polio-1, DTP-2, Hib-2, Polio-2, DTP-3, Hib-3, Polio-3, Hepatitis B-3, dan Campak-1. Sedangkan setelah usia setahun, masih ada beberapa imunisasi lagi yang harus dilakukan, di antaranya adalah MMR, Hib-4, DTP-4, Polio-4, Hepatitis A, dan Tifoid. Setelah berusia 5 tahun ke atas, anak juga dapat memperoleh imunisasi Tifoid, DTP-5, Polio-5, MMR, dT/TT, dan Varisela. Untuk lebih detail, silakan klik Jadwal Imunisasi di www. Infobunda.com


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "afdillah" dengan judul pertanyaan " sering sakit " pada Tanya Dokter: dok...saya mau tanyak..apakah bayi yg berumur 2 s/d 6 bln sering terserang demam,flu dan batuk...??? anak sya sekarang berumur 5 bln 10 hari... dari usia 2 bulan,sering terkena demam,flu dan batuk...apalagi setelah di imunisasi,badan anak sya jadi agak hangat..tapi pertumbuhan berat badannya setiap bulan naik. mohon informasinya nya dok... thanks :-)

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Bayi dan balita rentan terinfeksi penyakit yang diltularkan oleh virus maupun bakteri. Maka itulah pentingnya dilakukan vaksinasi untuk memberi kekebalan terhadap jenis-jenis penyakit tertentu. Masih dalam batas umum bila dalam satu bulan seorang bayi ataupun balita menderita penyakit flu dan batuk, namun akan lebih baik lagi bila Bunda dapat mencegah terpaparnya infeksi ini dengan cara, memberikan nutrisi yang baik bagi anak, menjaga kebersihan (mandi serta mencuci tangan sebelum makan) dan menjauhkan dari orang-orang yang sedang batuk dan pilek agar tidak mudah menular. Bila bersin , pilek dan batuk sering terjadi terutama tidak disertai demam dan terjadi pada saat-saat tertentu misalnya udara dingin, dapat dipikirkan kemungkinan alergi. Ikuti perkembangan dan pertumbuhan berdasarkan KMS untuk memantau perkembangan buah hati Bunda.

Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Berita
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Apoteker


Wa : 0815 1708 4333