SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
2096 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - waktu persalinan


waktu persalinan
dokter saya mau tanyak, usia kandungan saya sudah memasuki minggu ke 35, sebelumnya sy pernah caesar, dan utk anak kedua ini pada minggu keberapa saya sudah dapat caesar?
terima kasih.
Hidden Image
28 Feb 2017, 3:09
Dari : Elisa Khalifa Musti

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul "Serba Serbi Persalinan Caesar " :Operasi caesar yaitu suatu tindakan melahirkan bayi melalui perut. Dengan kata lain, proses melahirkan bayi ini tidak melalui jalan lahir biasa (vagina).Tetapi, ini harus dilakukan berdasarkan adanya indikasi medis.
Semua indikasi tersebut berdasarkan keadaan medis dari ibu atau bayi yang memerlukan tindakan melahirkan secara caesar, tetapi terkadang caesar dilakukan atas dasar permintaan dari sang ibu yang takut melahirkan secara normal/alami.

Berikut ini ada beberapa alasan mengapa operasi caesar harus dilakukan:
1.Plasenta previa (ari-ari menutupi jalan lahir).
2.Bayi besar (tidak sesuai ukuran panggul)
3.Letak bayi melintang (sungsang).
4.Karena gawat janin. Ciri-cirinya, denyut jantung lemah, kondisi bayi tidak baik karena kelamaan di dalam, air ketuban habis atau trauma karena proses persalinan yang lama, sementara pembukaan tak maju-maju.
5.CPD atau Cephalo Pelvic Disproportion (proporsi panggul dan kepala bayi yang tidak pas, sehingga persalinan macet).
6.Terjadi kegawatan pada bayi, misalnya kekurangan oksigen.
7.Fungsi plasenta yang tidak terlalu bagus karena lewat batas waktu atau ada penyakit tertentu.
8.Kepala bayi jauh lebih besar dari ukuran normal (hidrosefalus).
9.Fetal distres (detak jantung janin melambat).
10.Masalah kesehatan ibu yang mengharuskan operasi caesar.
Herpes genital, ruam kulit yang disebabkan oleh virus yang menyerang alat kelamin.
11.Hipertensi (penyakit tekanan darah tinggi).
12.AIDS atau Acquired Immune Deficiency Syndrome.

Ibu yang melahirkan anak pertamanya melalui operasi, persalinan kedua tidak harus operasi. Dengan sayatan sejajar dengan garis perut dan kondisi kehamilan setelahnya baik, persalinan berikutnya tak selalu harus melalui operasi.

Mungkin saja persalinan pertama terjadi karena plasenta previa atau terjadi persalinan macet, sementara pada kehamilan kedua kondisinya baik-baik saja sehingga persalinan normal bisa dilakukan. Apabila persalinan pertama dan kedua melalui operasi caesar, persalinan ketiga harus operasi juga dan tidak boleh hamil lagi.

Jadi yang memutuskan seseorang melahirkan melalui operasi caesar atau tidak itu dokter. Sebenarnya, sejak pemeriksaan kehamilan sudah diketahui bayi bisa lahir normal atau harus operasi.

Di bawah ini ada beberapa saran dan tips tentang operasi caesar :
1.Perlu persiapan, baik fisik maupun mental. Dalam hal ini dokter harus memberi tahu kepada ibu tentang proses operasi itu. Misalnya akan disuntik di bagian punggung atau dibius. Usahakan agar operasi caesar dilakukan jika hal tersebut merupakan upaya terakhir dan jalan terbaik bagi sang ibu dan janin.
2.Banyak berdoa.
3.Minta dokter untuk melakukan metode jahitan terbaik yang bisa meminimalisasi bekas luka.
4.Luka bekas operasi jangan sampai kena air.
5.Lakukan penggantian perban dengan hati-hati, larutan betadin jangan sampai terlalu banyak ketika mengganti perban tetapi diusahakan kesat sehingga perban tidak menempelketika harus diganti.
6. Dokter juga harus memberi tahu kepada ibu bahwa setelah operasi ada beberapa ketidaknyamanan yang akan dirasakan, seperti tidak boleh minum beberapa saat dan tidak boleh banyak bergerak.
7.Dengan operasi caesar, maka kehamilan berikutnya akan lebih besar risikonya. Sebab, ada luka bekas operasi yang punya potensi untuk robek ketika melahirkan. Karena itu, agar lebih aman, maka kehamilan berikutnya setidaknya enam bulan setelah operasi caesar dilakukan. Semakin lama kehamilan berikutnya, akan semakin baik bagi ibu.
8.Tidak ada pantangan dalam makanan. Sehabis dioperasi ibu dianjurkan untuk makan makanan yang mengandung banyak gizi dan vitamin, khususnya protein, gunanya untuk membangun sel-sel.
9.Beraktivitas seperti biasa, namun untuk mempercepat proses penyembuhan pasca operasi hindarilah aktivitas dan olahraga yang berat. Jalan sehat tetap bisa dilakukan asal tidak terlalu berat.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " lusia89 " dengan judul pertanyaan "kehamilan ke 2 pasca cesar kapan harus ke RS sblm/pas kontraksi? " pada Tanya Bidan: pagi bu bidan....sy ingin bertanya saat ini sy lg hmil ank ke 2.dulu wqtu mlhrkn ank prtama scra sesar.yg ingin sy tnyakan kehmln ke 2 ini kpn wqtu yg pas ke RS sblm/pas kontraksi?krn rencana'y sy ingin skli lhrn normal.trmksh...

Bidan menjawab
Dear bunda Lusia,
Persalinan normal pasca tindakan sectio dapat dilakukan apabila tidak ada penyulit seperti bayi besar , panggul sempit, riwayat operasi sc 1-2 x dengan luka sayatan berbentuk datar, bunda tidak mempunyai riwayat penyakit yang berkaitan dengan organ reproduksi, bunda serta janin dalam keadaan baik. Persalinan harus dilakukan secara alami, tidak boleh dipaksakan serta harus sabar, dan persalinan harus dilakukan dirumah sakit yang mempunyai ruang operasi serta tenaga yang siap pakai ( untuk menghindari keterlambatan pertolongan bila saat persalinan normal terdapat hambatan ).

Bila bunda sudah mulai merasakan kontraksi yang teratur, ada flek yang keluar, ataupun keluar air-air, segera datang ke tempat persalinan yang dituju.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " @Munawaroh " dengan judul pertanyaan " Kehamilan 38 minggu " pada Tanya Dokter: Dok bagaimana kondisi perkembangan janin diusia 38 mnggu ?ϑαη bagaimana awal mula kontraksi terjadi ?

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Pada usia kehamilan 38 minggu, diharapkan kepala janin sudah sudah berada di bawah, Perkembangan organnya sudah semakin baik, paru janin terus mempersiapkan diri dan kematangannya agar dapat bernafas dengan baik setelah Ia dilahirkan nanti. Rambut halus pada tubuh janin mulai lepas dan bercampur dengan cairan ketuban. Janin Anda sudah memiliki mekonium atau kotoran (tinja) yang akan Ia keluarkan pertama kali setelah Ia dilahirkan nanti. Pada usia ini, Anda semakin mendekati masa persalinan. Meskipun demikian, tidak ada yang mengetahui kapankah persalinan tersebut akan terjadi. Mendekati usia 40 minggu kehamilan, kontraksi palsu Braxton Hicks akan sering terjadi. hal ini dapat menyulitkan Bunda dalam membedakan apakah kontraksi yang terjadi adalah kontraksi palsu ataukah tanda persalinan. Kontraksi sebagai bagian persalinan akan terjadi lebih kuat, terasa nyeri lebih panjang dan semakin sering terjadi teratur dan terus-menerus, sementara kontraksi palsu tidak seperti itu dan terjadi pada waktu kapan saja kemudian menghilang.
Selain kontraksi yang kuat, teratur dan semakin dekat jaraknya, tanda persalinan lainnya adalah adanya lendir baik bening atau kecoklatan atau bercampur darah (pink) dan ataupun pecahnya cairan ketuban. Jika Bunda mendapati hal ini, lebih baik segera periksa pada Bidan atau dokter Bunda. Persiapkan kebutuhan persalinan Bunda sejak dini agar tetap lancar pada saatnya bersalin.




Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333