|
|
Mpasi
Selamat siang ibu eli saya mau bertanya masalah mpasi untuk bayi 8 bulan. Awalnya normal2 saja pup nya pun baik tapi setelah di ksih nasi dia susah bab udah ngeden tapi ga keluar2. Udah keluar tapi keras dan cuma dikit sejempol paling. Solusinya gmn ya boleh infonya 16 Mar 2017, 4:29
Dari : Efiyanti
|
Jawaban
Hi Bunda, Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Mengatasi Balita Sembelit " :Melihat balita Bunda tidak Buang Ar Besar (BAB) dalam beberapa hari tentu membuat Bunda cemas. Kita saja yang dewasa tidak nyaman bila tidak BAB dalam sehari, apalagi si kecil. Berikut hal-hal seperti mengapa balita bisa sembelit dan bagaimana cara mengatasinya:
1. Tidak ada patokan frekuensi BAB normal untuk bayi di bawah 1 tahun, karena bayi BAB tidak teratur. Namun, Bunda bisa melihat bila ia mengejan kuat namun pup tidak keluar bisa dikatakan ia sedang sembelit.
2. Bayi di bawah 1 tahun sering mengalami gangguan pencernaan seperti diare dan juga sembelit. Ini karena sistem pencernaannya belum terlalu matang.
3. Penyebab sembelit sering dikaitkan dengan penggunaan susu formula yang berlebihan karena bayi tidak mendapat ASI eksklusif. Bisa juga karena bayi mengalami anemia, sehingga ia harus mengonsumsi makanan yang banyak mengandung zat besi (Fe) yang dapat mengakibatkan sembelit.
4. Penyebab lain sembelit pada balita bisa dikarenakan masa peralihan dari ASI eksklusif ke makanan pendamping ASI (MPASI). Misalnya mengonsumsi bubur atau nasi pertama kali tetapi kurang minum. Selain itu kurangnya serat bisa menyebabkan bayi sembelit.
5. Ada beberapa cara mengatasi bayi sembelit. Pertama berikan ia minum air putih yang banyak. Kedua, lakukan gerakan mengayuh sepeda. Terlentangkan bayi di kasur, pegang kedua kakinya lalu kayuh kakinya perlahan seperti sedang mengayuh sepeda. Kaki yang mengayuh dapat mengurangi gas dalam perut dan merangsangnya untuk segera BAB.
6. Pijat ILU. Berikan pijatan ILU pada perut bayi. Pijat bayi dipijat lembut (tidak ditekan) membentuk huruf I, L dan U. bawa pijatan ke arah bawah perut. Pijat ILU dapat mengurangi gas dan merangsang si kecil BAB.
7. Berikan makanan berserat tinggi. Pastikan si kecil makan sayur dan buah-buahan setiap harinya. Apel, pir, papaya, brokoli bisa diberikn untuk mengurangi sembelit.
8. Hindari makanan berserat rendah yang dapat memicu sembelit, seperti nasi putih, keripik kentang dan produk olahan susu.
9. Sembelit yang berkepanjangan bisa juga diakibatkan penyakit Hirschsprung, Hipotiroidisme atau Cystic Fibrosis.
10. Bila Bunda sudah melakukan upaya di atas untuk mengatasi sembelit tetapi tidak ada perubahan, atau timbul gejala muntah dan perdarahan, segera hubungi dokter anak Bunda.
Bunda sudah mengetahu penyebab dan cara mengatasinya. Jangan panik lagi ya, Bun! Tips: - Sebisa mungkin hindari terlalu banyak mengonsumsi junk food (makanan cepat saji)
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "tomy.sutarto" dengan judul pertanyaan "Bayi sering ngeden " pada Tanya Bidan:Kenapa anak saya baru 2 minggu sering ngeden ngeden perutnya keras atau kencang dan 2 kakinya kaku.mohon solusinnya Bidan menjawab Dear Tomy Sutarto, Sepertinya ananda mengalami gangguan pencernaan, biasanya pada usia ini fungsi pencernaannya masih belum sempurna sehingga berpotensi terjadinya gangguan. Sebaiknya lakukan pemeriksaan secara langsung dengan dokter spesialist anak untuk memastikan keadaan ananda, sehingga terapi serta tindakan yang tepat dapat diberikan.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "bunda kashka" dengan judul pertanyaan "BAB bayi keras" pada Tanya Dokter: Sore dok, anak saya 6 bln masih ASI + Sufor + bubur sayur dan buah (buat sendiri). tetapi BABnya sangat keras, mengedan sampai nangis. pdhl setiap hari sdh dikasi bubur sayur + buah, tetapi BABnya masih keras juga??? sampai kasian saya melihatnya apakah merk susunya perlu diganti terimakasih sebelumnya dokter atas infonya dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Susu formula biasanya menimbulkan efek konstipasi , berbeda dengan ASI yang konsistensinya tidak menyebabkan konstipasi. Pada masa peralihan dari ASI kepada susu formula, konstipasi umum terjadi. Berikan minum yang banyak (air putih atau air buah atau kuah sup) sebelum ia melakukan sesi BAB nya agar kotorannya menjadi lebih lunak, karena keadaan dehidrasi juga mengakibatkan konstipasi. Bila konstipasi masih berlangsung, mungkin bunda dapat memikirkan untuk mengganti susu formula.
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Berita
|
Jenis : Berita
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Wa : 0815 1708 4333
|