SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
5141 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Tidak Menstruasi Tetapi kok Tidak Hamil?

   

Tidak Menstruasi Tetapi kok Tidak Hamil?



Bagi Bunda yang sudah menikah dan mengharapakan kehamilan, terlambatnya menstruasi merupakan tanda yang baik. Tetapi, saat melakukan tes kehamilan ternyata Bunda tidak hamil. Lalu mengapa menstruasi Bunda seringkali terlambat? Bahkan tanda-tandanya persis seperti wanita yang sedang hamil.

Gejala hampir sama
Menstruasi adalah proses keluarnya darah secara rutin dari rahim (uterus) sebagai tanda bahwa uterus berfungsi secara baik. Proses sebulan pematangan telur, pelepasan telur (ovulasi), dan pengelupasan dinding uterus disebut siklus haid. Bila sel telur tidak dibuahi maka akan terbuang dan keluar 14 hari setelah ovulasi (pelepasan telur) yang disebut menstruasi (haid).

Bila sel telur dibuahi sperma maka akan terjadi pembuahan atau kehamilan sehingga menstruasi tidak akan terjadi. Nah, bagi Bunda yang sering terlambat menstruasi setiap bulannya, pasti langsung berpikir Bunda hamil. Apalagi gejala yang terasa, sama seperti layaknya wanita hamil. Gejala tersebut antara lain;
-    Payudara terasa bengkak dan nyeri.
-    Muncul flek.
-    Mood tidak stabil. Kadang merasa sedih, kadang senang.
-    Merasa lebih malas.
-    Banyak makan sehingga membuat berat badan bertambah.
-    Kembung, dan mual.
Nah, gejala-gejala ini seringkali membuat Bunda terkecoh apakah Bunda memang hamil atau Bunda hanya terlambat menstruasi saja.

Tetapi kenapa ya menstruasi Bunda seringkali terlambat?

Siklus Haid
Banyak wanita yang keliru menghitung siklus menstruasi. Sebagian besar wanita menghitung masa menstruasi dengan tanggalan. Bila menstruasi hari pertama tanggal 15 maka diasumsikan menstruasi berikutnya adalah tanggal 15 juga. Padahal, siklus tanggalan demikian tidaklah tepat.

Siklus menstruasi yang teratur berkisar antara 21-30 hari. Tetapi pada umumnya siklus menstruasi adalah 28 hari. Dihitung dari hari pertama menstruasi hingga hari pertama menstruasi berikutnya. Jadi, bukan dari tanggal menstruasi ke tanggal yang sama setiap bulannya. Kalau Bunda hitung seperti itu, bisa jadi Bunda merasa menstruasi Bunda tidak teratur setiap bulan. 
Bagi Bunda yang memang ternyata siklus menstruasinya tidak teratur, bisa jadi disebabkan oleh gangguan menstruasi, seperti ;
-    Genetik
-    Obesitas
-    Gangguan hormon

Terapi yang diberikan dokter untuk mengurangi gangguan menstruasi biasanya adalah:
-    Terapi non hormon seperti anjuran mengonsumsi karbohidrat dan mineral, pemberian B6, anjuran olahraga, dll.
-    Terapi hormon, seperti progesterone, estrogen, danazol, pil kontrasepsi oral, dll.

Bila Bunda merasa gangguan-gangguan ini menyebabkan Bunda sulit hamil. Jangan langsung panik ya, Bun! tetaplah tenang dan segeralah berkonsultasi dengan dokter supaya mendapat penanganan yang tepat.

Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman