Atau login dengan Account Facebook
Cukupi Kebutuhan Kalsiumnya!Cukupi Kebutuhan Kalsiumnya!Kita semua setuju bahwa dalam masa pertumbuhan, si kecil membutuhkan kalsium. Kalsium adalah mineral yang berfungsi untuk menyusun dan mempertahankan struktur tulang dan gigi. Tidak heran kalau ada anak yang usianya sama namun tinggi badannnya berbeda. Anak yang kebutuhan kalsiumnya terpenuhi setiap hari tentu saja akan menjadi anak yang aktif dalam kegiatan fisik dan sebaliknya anak menjadi pasif jika mengalami kekurangan kalsium. Anak yang kekurangan kalisum akan menunjukkan gejala seperti : • bagian tubuhnya bergetar • saraf menjadi peka • kuku rapuh • sulit tidur (insomnia) • depresi • jantung berdebar • sering mengalami kram otot pada betis untuk menghindari kekurangan kalsium tentu Bunda harus tahu berapa kebutuhan kalsium anak perhari berdasar usianya. • Balita 1-2 tahun membutuhkan 500 mg/hari • anak 4-8 tahun membutuhkan 800 mg/hari • usia 9-18 tahun membutuhkan 1300 mg/hari Setelah Bunda mengtahui kebutuhan kalsiumnya kini tugas Bunda untuk menyeleksi jenis makanan apakah yang mengandung kalsium tinggi. Para ahli menjelaskan susu adalah sumber kalsium paling tinggi. Dalam segelas susu (termasuk susu kedelai dan susu domba) kandungan kalsiumnya mencapai 300 mg. belum lagi kelebihan susu yang mengandung vitamin D yang baik untuk kesehatan tulang. Susu juga mengandung komponen lain seperti kalori, asam lemak jenuh dan gula. Selain susu (Bunda bisa juga memberikannya sayuran berwarna hijau (½ kg kangkung = 300 mg kalsium) dan kacang-kacangan (½ kg kacang tanah = 300 mg kalsium). Yoghurt rendah lemak tanpa rasa juga bisa menjadi pilihan (300-450 mg/porsi), keju amerika (350 mg/2 ons), jus jeruk berkalsium, es krim dan juga kentang. Tips : - Bunda bisa mengkreasikan makanan/minuman berbahan susu, misalnya pudding, pizza keju, baked potato plus brokoli atau minuman segar milkshake - Perhatikan kandungan susu di kemasan. Pilih yang tidak terlalu banyak kandungan glukosanya untuk menghindari anak menderita obesitas Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman Tweet |
|