SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
1791 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Makanan si Kecil yang Sebaiknya Dihindari

   

Makanan si Kecil yang Sebaiknya Dihindari



Setiap orang tua pasti menginginkan yang terbaik untuk buah hatinya, termasuk dalam memberikan makanan. Seiring bertambah usianya maka orangtua mulai ingin memperkenalkan beberapa variasi makanan untuknya. Tapi perlu diketahui bahwa tidak semua makanan aman bagi anak, beberapa diantaranya memiliki bahaya tersedak dan yang lainnya tidak baik dikonsumsi karena bayi belum memiliki sistem pencernaan yang sempurna.

Berikut ini kami berikan beberapa contoh makanan yang sebaiknya tidak diberikan pada si kecil (dilihat berdasarkan usianya) :

Usia 0-6 bulan 
Sebaiknya Bunda tidak memberikan makanan jenis apapun pada bayi sekalipun makanan tersebut lembut atau berupa bubur, karena semua kebutuhan nutrisinya sudah tercukupi melalui ASI sampai 6 bulan pertama.

Usia 6-12 bulan
Meskipun bayi sudah boleh menerima makanan selain susu, tapi beberapa jenis makanan sebaiknya dihindari oleh bayi yaitu:
a. Madu memiliki sifat penyembuhan alami dan rasanya enak. Tapi juga bisa mengandung spora botulisme berbahaya bagi saluran pencernaan bayi.
b. Jangan memberikan susu sapi murni dan UHT sebelum anak berusia 12 bulan. Cukup ASI dan/atau susu formula saja yang ditambahkan pada MPASI.
c. Makanan keras dengan pemberian utuh, jenis makanan seperti kacang-kacangan, popcorn, permen keras, kismis atau buah kering lainnya berpotensi tersedak. Jadi sebaiknya haluskan kacang-kacangan sebelum memberikannya sebagai MPASI. Tes dulu selama 3 hari untuk mengetahui adanya alergi.
d. Putih telur adalah salah satu alergen. Hindari putih telur sebelum bayi berusia 1 tahun. Hindari pula merah telur yang kurang matang. 

Usia 12-36 bulan
Sebagian besar anak balita muda membutuhkan lemak dan kalori untuk pertumbuhan dan perkembangan, karena itu hindari susu yang rendah lemak untuk anak dibawah usia 2 tahun atau makanan diet. Hindari pula makanan yang dapat memicu alergi dan penyebab tersedak. Sebaiknya hindari mengajarkan anak makan sambil berjalan, menonton tv atau melakukan hal lain yang bisa mengalihkan perhatiannya dari makanan.

Untuk lebih jelasnya, sebaiknya Bunda berkonsultasi dengan dokter terkait. Jadi...bisa disesuaikan dengan keadaan kesehatan dan kebutuhan perkembangan si kecil.

Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman