Serealia untuk BayiSerealia untuk BayiSebagai makanan yang boleh dibilang terpopuler di dunia, serealia memang jadi makanan pokok, khususnya sebagai sumber karbohidrat dan protein. Untuk bayi dan balita pun, serealia dapat dikonsumsi dan dicerna dengan mudah, serta mengandung banyak manfaat. Di Indonesia sendiri, seralia umum dijumpai adalah beras merah, beras putih, jagung, gandum, serta sorgum. Di pelbagai negara, selain jenis-jenis serealia tersebut, juga populer oats, barley, rye, dan millet. Beberapa jenis serealia juga digunakan pada proses pengembangan roti karena mengandung protein gluten, yaitu gandum, sorgum, rye dan oats. Tanpa jumlah gluten yang cukup, roti tidak mampu mengembang dengan baik. Kandungan gizi yang kaya membuat serealia bisa jadi alternatif sumber gizi bagi balita. Karbohidrat, protein, dan lemak akan diolah tubuh jadi energi. Energi ini selanjutnya akan digunakan dalam proses tumbuh kembang. Lalu, kandungan vitamin B di dalamnya akan membantu menguatkan sistem saraf anak yang sedang berkembang. Lalu, karena serealia juga kaya serat, maka manfaatnya pun bertambah. Sebab, serat berfungsi membantu proses pencernaan makanan dan menjaga usus si kecil agar tetap menjalankan tugasnya dengan baik. Serat juga akan membuat bayi dan balita terhindar dari sembelit. KAPAN BOLEH DIKONSUMSI? Yang menjadi pertanyaan sekarang, sejak kapan seorang anak boleh mengonsumsi serealia? Sebenarnya, sejak bayi mulai makan makanan padat, ia sudah boleh mengonsumsinya. Walaupun, tentu saja bentuk dan jenis serealia untuk bayi berbeda. Serealia yang sering menjadi makanan padat pertama bayi adakah bubur beras merah. Bubur ini berasal dari tepung beras dan kaya akan gizi. Bila tidak punya banyak waktu untuk mengolah (misalnya karena Anda bekerja atau sedang bepergian) saat ini sudah banyak sekali sereal instan yang tersedia di pasaran. Cara membuatnya praktis dan mudah sekali. Tinggal menambahkan air atau susu cair, bubur sudah siap disajikan. Bahkan, beberapa ibu mencampurnya dengan ASI. Umumnya, serealia instan yang bisa dikonsumsi bayi dibuat dalam bentuk bubuk halus atau biskuit bayi. Untuk memperkaya rasa, serealia instan dalam kemasan untuk bayi, balita, dan anak-anak juga diimbuhi cokelat, buah kering, kismis, dan sebagainya. Contohnya adalah Nutricia Meal Time untuk bayi usia 6 dan 9 bulan ke atas. Selain Smooth Beras Merah, ada Tasty Gandum, Yummy Beras Merah, Chocolate Delight, dan Spesial Nasi Komplit yang diperkaya daging ayam, telur, dan keju. Supaya bayi tidak bosan dan kandungan gizi semakin meningkat, serealia instan juga dapat disajikan untuk bayi dengan mencampurkan irisan buah segar yang berdaging lembut, seperti pisang, jeruk, stroberi, apel, dan sebagainya. Selain padat gizi, rasanya pun akan lebih lezat. HANNIE KUSUMA Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman Tweet |
|