SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
2403 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi

Catat Pertumbuhan dan Perkembangannya

   

Catat Pertumbuhan dan Perkembangannya



Masih ingat dengan Kartu Menuju Sehat (KMS) yang wajib dibawa setiap kali seorang Bunda memeriksakan anaknya ke Posyandu?
Departemen Kesehatan mengajak para Bunda untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita dengan membawa bayi ke Posyandu setiap bulannya. Hal ini dilakukan sebagai upaya supaya anak tetap sehat dan cerdas. Bagi Bunda yang melahirkan dan memeriksakan bayi di Rumah Sakit mungkin memiliki KMS dengan sebutan yang berbeda. Beberapa Rumah Sakit menyebutnya Paspor Kesehatan, Buku Kesehatan dan lain sebagainya.
Perlu Bunda ketahui, pertumbuhan dan perkembangan adalah dua hal yang berbeda.
Pertumbuhan adalah bertambahnya ukuran fisik dari waktu ke waktu. Sedangkan perkembangan adalah berkembangnya fungsi mental, sosial dan psikomotornya (motorik kasar & motorik halus).
 
Bisa Sendiri
Dari beberapa Bunda yang memeriksakan buah hatinya ke Rumah Sakit, mereka mengaku kini bisa mengukur pertumbuhan dan perkembangan bayi sendiri. Jadi, Bunda tidak harus membawa bayi ke Rumah Sakit  setiap bulannya. Mengurangi kunjungan ke Rumah Sakit, justru memperkecil kemungkinan bayi tertular virus.
Di dalam Buku Kesehatan ini ada lembaran Growth Chart dan Milestone Chart yang dikeluarkan World Health Organization (WHO). Bunda hanya perlu mengukur berat badan, panjang badan dan lingkar kepala bayi setiap bulannya. Setelah itu masukkan ke dalam Growth Chart dan lihat grafiknya, apakah pertumbuhannya sesuai dengan usianya atau tidak.
Bila Growth Chart digunakan untuk mengukur pertumbuhan bayi, Milestone Chart digunakan untuk memantau perkembangan bayi. Catat apa saja yang mampu dilakukan bayi, misalnya apakah ia sudah bisa membalikkan tubuhnya, merangkak, berbicara, dan lain sebagainya.
 
Diskusi Dokter
Biasanya setelah bayi mendapatkan imunisasi rutin dokter akan memeriksa Paspor Kesehatan si kecil dan melihat bagaimana pertumbuhan dan perkembangannya sesuai catatan Bunda. Bila kebetulan Bunda menemukan dokter yang tidak terlalu aktif, tanyakan apakah bayi Bunda memiliki pertumbuhan dan perkembangan yang normal. Bila ditemukan adanya keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan biasanya dokter akan menanyakan ke Bunda bagaimana kecukupan gizi hariannya atau bagaimana keadaan lingkungan rumah. Bila diperlukan akan dilakukan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang lain seperti cek urine, cek darah, dll. Setelah itu baru akan diputuskan dan dilakukan tindakan sebagai solusinya.
 
Tips :
- Bila Bunda mendapati grafik pertumbuhan si kecil menurun, cari informasi kebutuhan gizi sesuai usianya dan terapkan pada menu makanannya. Begitu juga bila Bunda menemukan perkembangan yang terlambat, stimulasi si kecil untuk mengejar keterlambatannya.
- Bila dokter menemukan kejanggalan jangan langsung meminta bayi untuk dilakukan tes di laboratorium. Sabar dan lakukan Tanya jawab dengan dokter terlebih dahulu supaya dokter bisa mendiagnosis apa yang terjadi.
Artikel Terkait :
Tolong beritahu kami apa pendapat Anda tentang artikel ini


Jika Anda tidak melihat kotak komentar silahkan refresh halaman