Anakku sekarang sudah setahun jalan 5 bulan. Sudah semakin pintar (kata mamanya loh.... ^_^), dan semakin jahil....
Dia sudah semakin banyak mengenal benda, dan segala sesuatu disekitarnya. Sudah bisa bertetangga pula hihihi....
Tapi dari semuanya itu, yang aku rasakan adalah kejahilannya, yang sudah mulai ada sejak usianya belum lagi setahun.
Ada-ada saja yang dilakukannya yang membuat aku gemas, kesal, marah tapi juga menahan tawa.
Setiap kali dia ditanya,"Fino mana ya? Yang namanya Fino mana sih?", dia spontan akan menunjuk dadanya dengan tangannya,"nih..." katanya. Tapi jika kita yang menunjuk dirinya sambil bertanya "Ini siapa sih?", maka dia pun akan menjawab,"Ji....", "papa....".
Mendengar itu biasanya, terutama papanya, akan bertanya lagi, "klo ini Ji, terus Fino mana dong?", dia pun akan menunjuk dirinya lagi.
Biasanya semua tertawa karena itu, "mau an jadi papa.... terus papa jadi Fino dong...".
Sebenarnya ini bermula saat suatu hari adikku bilang, klo lama-lama Fino tambah mirip papanya. Saat mengatakan itu memang sambil bicara padanya. Kami tidak menyangka hal ini akan terekam di memori nya dan membuat dia selalu mengaku sebagai papa nya.
Ah dasar Fino, mirip papa....