Setelah 9 bln menunggu.
Sabtu pagi,17 Maret 2007 pukul 03.00 menjelang subuh aku terbangun dari tidurku yang pulas dan mulai merasakan hal yang aneh dengan perutku,seperti mau kebelakang tapi kok nggak keluar2 dan pengennya kencing melulu,anehnya waktu kencing yg keluar bukan hanya urine biasa tapi disertai dengan sedikit darah.selama lebih dari 1,5 jam aku merasakannya dan selama itu aku berkali2 keluar masuk kamar mandi.Sampai kudengar kumandang adzan subuh bergema di sana sini,sejenak tak kuhiraukan rasa sakitku ini,aku bergegas mandi dan sholat subuh berjama'ah dengan suamiku,setelah sholat aku berdo'a pd ALLAH SWT supaya berkurang rasa sakitku dan diberi kemudahan dalam menghadapi persalinan anak pertamaku dan suamiku pun berdo'a sambil mengelus-elus perutku yang besar.
Setelah itu aku merasakan lagi hal yang lain pada bagian punggungku paling bawah tepatnya di bagian atas pantat.Akupun tak tahan lagi dgn rasa ini,aku bangkit dari duduk,kulepas muknaku dan aku berdiri lalu berjalan sambil mengelus-elus bagian bawah punggungku yang sakit,beberapa detik kemudian aku mengelus-elus perutku yang mulas begitu seterusnya sampai akhirnya pukul 06.00 suamiku mengajakku untuk pergi ke Bidan terdekat untuk periksa kehamilan.
Sampai di rumah bersalin rasa sakit itu masih aku rasakan, aku diperiksa oleh Bu bidan dan ternyata jalan lahir sudah buka 6,aku tidak tau pasti apa maksud "buka 6" tapi bidan bilang tak lama lagi aku mau melahirkan,mendengar hal itu kami merasa lega.Rasa sakit yang tadi juga masih berasa,ku lakukan hal yang sama seperti tadi yaitu berjalan mondar mandir sambil mengelus-elus punggung dan perutku,sejenak aku berbaring dan begitu seterusnya.
Sekitar pukul 8.30 lebih aku berbaring lagi,dilihat oleh bu bidan jalan lahir sudah "buka 8" aku sudah tidak kuat untuk jalan mondar-mandir lagi,dengan berdzikir dan menyebut asma ALLAH aku mulai mengejan dan kudengar seperti ada sesuatu yang pecah di dalam rahimku,ternyata sesuatu itu tak lain adalah air ketuban yang membungkus janin/bayiku.
Detik demi detik berlalu berganti menjadi menit yang menegangkan,sembari berdo'a semua orang yang ada di dalam ruangan itu berusaha memberiku semangat untuk mengejan lebih keras lagi hingga kepala bayiku mulai tampak di jalan lahir,aku jadi makin semangat untuk mengejan lebih keras lagi,pukul 09.25 akhirnya bayiku lahir dengan normal berat 3,3 kg panjang 50 cm langsung menangis dan ternyata berjenis kelamin "Perempuan".Mendengar tangisan bayi suasana di dalam maupun di luar ruangan yang tegang pecah menjadi bahagia.
Kami sekeluarga terutama aku dan suamiku tak henti2nya berucap rasa syukur yang tak terhingga kepada ALLAH SWT atas kemudahan dan lancarnya proses persalinanku ini.
Semoga pengalaman saya ini menjadi cermin yang dapat dilihat dan ditiru secara positif oleh calon bunda yang akan mengalami hal yang sama seperti saya yaitu persalinan.
Pesan saya untuk calon bunda: Jangan takut dan jangan tegang menghadapi proses persalinan (normal/operasi caesar)karena itu sudah menjadi kodrat dan tanggung jawab kita sebagai seorang wanita yang hamil. Dengan berusaha dan berdo'a kepada ALLAH SWT insyaALLAH semua ketakutan & ketegangan kita akan dapat teratasi.
Ditampilkan sebanyak : 2775