8 September 2008, aku masuk kamar cempaka RSAB Harkit yang murah meriah, nyaman, aman, dan pelayanan suster yang 24 jam yang selalu tersenyum dan membantuku ini dan itu ( Thanx sus ). Cemas, takut, senang, campur jadi satu. untungnya waktu itu aku didampingi sibapak, ibu mertua,iringan doa serta semangat mami,papi,N adek.Dari pagi sampai sore di-tes sm spesialist internist,dari napas,tekanan darah,darah,N USG. Dokter internist bilang kalau aku sehat dan bisa melahirkan secara normal. tapi sayang pendapat itu bertentangan dengan pendapat dr. SPOG-ku. Karna sebelum masuk RSAB, aku divonis caesar karna bobot bayiku yang terlalu besar yakni 4,03 kg dan panjang 52 cm.takuuut...... tapi seneng + deg-degan karna sebentarlagi aku akan melihat anakku. Jam 9 malam aku dah harus puasa dan hanya boleh minum air putih.alhamdullilah aku bisa nahannya, walaupun mulut rasanya gatal bangeeet pingin ngemil. Karna nahan itu akhirnya aku ketiduran samapai pagi. Jam 05.00 pagi waktu itu aku dah harus bersih- bersih badan repot bgt, karna aku kan bawa kateter yang semalam dipasang sama suster.Dan akhirnya jam 11.00 siang aku dibawa sama suster ke kamar operasi, Pas masuk sama sekali aku gak ngeliat darah ataupun pisau bedah yang sebelumnya dipakai pasien sebelum aku, ruangannya lebar, bersih dan team dokternya santai bangeeet, contohnya waktu aku mau disuntik dr.-Nya malah ngajak guyon sampai pas disunti bius pun aku gak berasa. tau2 dah dimulai aja. 11.27 Akhirnya anakku si ganteng lahir didunia, dia diletakkan di dadaku untuk inisiasi dini. Pertama yang gak akan dilupakan ibu di seluruh dunia adalah sewaktu bayinya dgendong dan dipeluk. Sambil membuka mata si ganteng pun akhirnya tersenyum, I LOVE U MY BABY


Edit blog