09 September 2009 jam 10:54

Sudah lama saya ingin menulis note lagi tapi karena khawatir terlalu larut dalam bahagia hingga akhirnya lupa bersyukur, saya mengurungkan niat saya... namun... tulisan seorang teman, kupanggil Wit tentang putrinya yang berulang tahun ke 10 membuat saya akhirnya "berani" menulis catatan ini.



Saya masih ingat catatan pertama saya tanggal 02 Juni 2009. Catatan tentang curhat saya akan keinginan kuat untuk memiliki anak tapi saya kemudian merasakan bahwa kesyukuran akan apa yang telah saya peroleh dari Allah SWT selama ini lebih patut saya syukuri....

Saya sadar bahwa setiap orang memiliki rezekinya masing-masing meski saya tetap larut dalam sujud-sujud panjang saya tanpa kenal lelah untuk terus memohon kasihNya.....



Setelah 22 hari berlalu sejak tanggal catatan pertama saya.... , rasanya sungguh diluar apa yang pernah saya bayangkan..... bahkan apa yang pernah "digariskan" oleh orang-orang yang dengan kecerdasan ilmunya pernah memvonis saya....

"Ibu hanya bisa memperoleh anak melalui proses bayi tabung ".... itulah isi vonisnya. Vonis yang sekian lama membuat saya nyaris kehilangan semangat.



Subuh itu tanggal 24 Juni 2009, 16 jam sebelum saya berangkat ke Riau, Batam dan Singapura (untuk urusan kantor), saya iseng ngetes kehamilan pakai test pack...ngetes karena 2 hari belakangan ini pinggang saya selalu sakit...



Karena iseng ngetesnya saya enjoy aja tapi ..............pandangan mata saya mendadak buram, kepala saya berputar, bibir saya pucat.......saya nyaris pingsan andai tak berpegangan pada dinding kamar mandi....



Ya Allah, saya tidak menyangka.... garis di test pack itu ada dua........... saya gamang.... saya bak anak gadis yang tidak menyangka bisa hamil.... Bedanya anak gadis stress mengapa bisa hamil dan bagaimana menyampaikan kepada orang tuanya sedang saya ..........saya bingung mengapa bisa hamil disaat semua upaya untuk hamil sudah saya hentikan.... bukan karena bosan berusaha tetapi saya sedang memompa mental saya untuk kembali melakukan usaha yang tidak kenal lelah agar bisa mengemban amanahNya...



Ketidakpercayaan akan kehamilan saya terjadi karena sejak menikah tahun 2003 dan sepanjang sejarah saya mengetes kehamilan dengan test pack di rumah, saya belum pernah mendapatkan 2 garis.... Sampai-sampai suami saya berkelakar kalau mau ngetes jangan lupa bawa spidol merah biar bisa menambah garisnya kalau masih tetap 1. he..he..he..



Dalam ketidakpercayaan akan dua garis di test pack itu ( bahkan sampai menganggap test packnya kadaluarsa), akhirnya saya ke rumah sakit dan ternyata hasil USG menunjukkan saya Alhamdulillah memang hamil. Masih sangat muda..... 3 pekan.....Subhaanallaah....



Ya Allah,....saya bersyukur kepadaMu atas karunia yang telah Engkau berikan.... Akhirnya saya juga Engkau percayai untuk mengemban amanahMu....mengandung generasi yang Insya Allah akan menggetarkan bumi dengan kontribusinya yang nyata untukMu..., untuk agamaMu dan untuk alam semesta.... aaamiiin



Terima kasih ya Allah, do'a dalam sujud panjang yang selama ini tidak kenal lelah aku dan suami lakukan telah Engkau kabulkan... . Semoga kami bisa menjadi orang tua yang amanah dan arif dalam membesarkan buah hati kami kelak...



Ya Allah, izinkan aku untuk bisa mengikhlaskan diri menjadi tempat bernaung sementara makhluk kecil ciptaanMu untuk merasakan keajaiban dan kebesaranMu.... sampai saatnya makhluk kecil yang kelak kusebut anakku itu lahir dari rahimku sama seperti wanita lain yang Engkau beri kepercayaan...

Aaaamiiin





" Jangan pernah berhenti berharap kepadaNya.... karena Dialah pemilik segalanya...."

" Thanks untuk semua orang yang sudah mendo'akan saya dna suami agar bisa segera mendapatkan momongan... Insya Allah balasanNya akan diberikan untuk anda semua...