sungguh bahagia menjadi seorang bunda. pengalaman pertamaku dimulai sejak kelahiran putra pertamaku Muhammad Zaidan Farras. Subhanallah... dia sungguh tampan. kebahagiaan aku rasakan sejak kehadirannya. sakit bekas operasi saecar tidak lagi aku hiraukan, karena buah hatiku sudah ada disampingku dalam keadaan sehat dan montok.
bermula saat suamiku harus segera kembali bekerja keluar kota saat zaidan berumur 1 minggu.duh aku sedih sekali saat itu karena harus merawat zaidan sendirian. jujur aku tidak bisa tidur karena ketakutanku menjaga bayiku. suamiku betul2 sangat aku butuhkan disampingku untuk mendukungku. semua kebutuhanku selalu disiapkan suami, memandikan dan mengganti popok zaidanpun suami turun tangan.saat tengah malam suami selalu menemaniku memberi asi. aku masih takut2 menggendongnya karena tubuhnya yang masih terlalu mungil dan belum lepas tali pusar.duh, aku takut melukai tubuh bayi mungilku.
Baru aku sadari, ternyata menjadi ibu adalah sebuah kemuliaan. aku teringat ternyata beginilah dulu orangtuaku menjagaku, merawatku dengan penuh cinta walau badan lelah dan mengantuk saat harus bangun tengah malam untuk menyusui. dan sekarang bahkan menemaniku menjaga cucunya dan ikut merawat bayiku bahkan aku tidak boleh mencari pengasuh karena beliau yang akan merawatnya.terima kasih ibu, semoga Allah senantiasa Menjaga engkau.
oh ya, sekarang zaidan sudah berusia 2 bulan 10 hari, dan kami masih terpisah jarak, seminggu sekali suami pulang. padahal aku ingin suami tiap hari bersamaku melihat perkembangan anak kami yang makin hari makin lucu, dan sekarang sudah bisa tersenyum lebar dan miring badan,aku bahagia, selain karena dikaruniai putra yang sehat, Allah juga memberiku suami yang sholeh dan sangat menyayangi keluarga. terima kasih suamiku, engkau yang membuatku percaya diri bahwa aku mampu menjadi bunda yang terbaik di muka bumi ini. semoga Allah selalu melimpahkan Rahmat dan berkah untukmu
Ditampilkan sebanyak : 712