Setelah dua tahu  menikah akhirnya kami di karunia seorang putra yang tampan.

Sungguh bahagianya aku bisa melahirkan secara normal, dengan berat bayiku 3,5 kg dan panjang 50 cm.

Banyak sih yang bilang kalo aku hebat bisa melahirkan bayiku secara normal tanpa operasi.

Maklum untuk ukuran tubuhku yang mungil orang tak akan menyangka kalau aku bisa melahirkan bayi sebesar itu.



Pada masa kehamilanku aku kesulitan untuk berjalan karena perutku yang besar sekali, kalu berjalan saja kadang aku mentertawai diriku sendiri.

Aku sering  tertawa sendiri memikirkan cara berjalanku , aku kok kalau jalan mirip pinguin? maklum karena bobot tubuhku yang membesar yang berdampak  pahaku membesar, akibatnya untuk  menghindari gesekan antara pahaku ini ya aku berjalan mirip burung lucu itu (Penguin) tanpa disengaja.



Pada saat proses melahirkan, ternyata posisi bayiku tidak seperti bayi  pada umumnya sebelum lahir yaitu tengkurap melainkan terlentang.

Menimbang besarnya bayiku akhirnya dokter meminta persetujuan suamiku untuk melakukan proses Vacuum pada bayiku, semula suamiku menentang keras dengan ide tersebut. Tapi setelah dijelaskan bahwa posisi  bayi yg terlentang dan besarnya bayi dan dijelaskan fungsi vacuum tersebut, suamiku menyetujuinya.

Ternyata vacuum tersebut untuk memutar posisi bayiku agar telungkup seperti proses persalinan bayi biasanya dan membantu mengeluarkan bayiku dari rahimku.



Dengan didampingi suamiku dari awal hinggak kelahiran aku merasa nyaman, apalagi buah hati kami terlahir sehat tak kurang apapun

Kami bersyukur atas segala rahmat dan anugerah yang diberikan yang Maha Kuasa.

Kami akan selalu menyayangi dan menjaga putra kami dan telah kami beri nama Rifqi Fattah Fadhilah Purwa.

Semoga Menjadi anak yang soleh, berguna bagi keluarga, agama, nusa dan bangsa...Amin.





Edit blog