KEHAMILANKU MEMASUKI 32 MINGGU
Seneng banget rasanya kehamilanku hari ini sudah memasuki 32 minggu. Waktu yang panjang lho dalam proses kehamilan. Karena sebentar lagi aku akan resmi menjadi seorang ibu..
duhh senengnya saat membayangkan aku menggendong bayi mungilku.. kadang sampai menetes air mataku saking terharunya membayangkan betapa bahagianya menjadi seorang ibu.
banyak banget kisah seru dan menarik yang akan kuceritakan pada anakku kelak. Maka kutulis di blog ini, siapa tau dia akan membaca tulisanku ini suatu saat nanti. Karena di masa kehamilanku ini, banyak hal yang terjadi. sedih,senang,semua ada..
1. HARUS BERPINDAH-PINDAH
Suamiku bekerja di salah satu perusahaan kontraktor di Cikarang-Bekasi. Sedangkan rumah kami di Jember-Jawa Timur. Sejak menikah,aku ikut suamiku ke Cikarang. Bahkan saat mengetahui kalau aku telah hamil, aku masih di Cikarang. Sampai kehamilanku memasuki 12minggu, kami mudik lebaran ke Jember. Perjalanan itu kutempuh dengan naik Bus Pahala Kencana selama kurang lebih 20jam. Karena kata bidan kalau naik pesawat, takutnya kandungannya belum kuat. Ya nurut aja deh soalnya kan anak pertama. Takut ada apa-apa (maklum,ilmu pengetahuan tentang kehamilan kan masih minim. hehehe).
Saat suami kembali ke Cikarang, aku ngga ikut lagi karena rencana mau lahiran di Jember aja. Ngga disangka, setelah seminggu keberangkatan suamiku, aku merasa ngga nyaman hamil berjauhan dengan suami. Akhirnya kuputuskan berangkat sendirian naik pesawat ke Cikarang.
Saat kehamilanku memasuki 20 minggu, suamiku harus berangkat ke Samarinda karena ada proyek. Jadilah kami pindah ke Samarinda. Waktu awal kami pindah, kami masih stay beberapa hari di Balikpapan. Jadi selama beberapa hari itu, suamiku pp balikpapan-samarinda untuk melihat lokasi proyek dan mencari tempat kost yang akan kami tinggali. Setelah dirasa capek,kami berniat menginap sementara di rumah teman di Samarinda. Akhirnya aku ngikut ke Samarinda tetapi sebelumnya suamiku harus survey proyek ke daerah pedalaman yang infonya sih 3jam dari Samarinda. Ya daripada aku sungkan sendirian di rumah teman, dipikir-pikir karena cuma 3 jam aku mau ikut aja. Tak disangka tak diduga...... Perjalanan ke Muara Lawa itu 12jam dari Balikpapan.... OMG........ lewat hutan, jalan aspal yang rusak sana-sini, jalan berkelok, naik turun.... Masya Allah.. tau begini aku mending ngga ikut... Bener aja, sampainya kami disana perutku rasanya sakit dan janinku tidak bergerak seperti biasanya. Jadilah aku menangis hebat karena takut keguguran. Tapi Allah Maha Baik... kandunganku ternyata baik-baik saja.... Syukur alhamdulillah.. Akhirnya kami kembali ke Samarinda keesokan harinya.. Sambil terus berdoa di perjalanan, berharap janinku akan kuat dan baik-baik saja....
Setelah itu tinggal lah kami di Samarinda. Kami kost karena di Samarinda kan tidak menetap. Kami menemukan kost yang tidak menyediakan tempat untuk memasak. karena kami baru dan belum tahu mana-mana,ya kami mau aja kost disitu. Sampai 2bulan lamanya kami kost disitu. Aku ngga cocok kalau makannya beli terus. selain ngga cocok rasanya, juga takut kalau makanan itu ngga bersih. Akhirnya Kami memutuskan untuk pindah kost. Aku seneng banget dapet tempat kost baru yang nyaman. Karena memang disediakan untuk rumah tangga. Tepatnya di Kost Merpati Jl.Juanda 7A Samarinda. Lagi-lagi, tak disangka tak diduga. Baru seminggu kami pindah ke kost baru ini, suamiku ditelpon karena akan dipindahkan ke proyek baru di Balikpapan... Ya ampun betapa kagetnya aku....
Sudah senang kami disini. Aku pun sudah belanja segala keperluan menyambut bayiku. Aku sudah rencana mau melahirkan di samarinda.. OMG....
Kami akan pindah ke Balikpapan kira-kira minggu depan. Aku harus mencari lagi dimana kiranya aku akan melahirkan. Berapa kira-kira biayanya.. Ooohh harus keliling lagi...
Harus sabar.... harus dijalani dengan ikhlas.....
Semoga saja bayiku nanti lahir sehat, selamat ibu dan bayi..... Amiinnnn......
2. ADIKKU MENINGGAL DUNIA
Tanggal 17 Januari 2011. Aku mendapat kabar duka dari keluarga... Begitu terpukulnya aku menghadapi kenyataan bahwa adikku yang masih berusia 18tahun harus pergi selamanya karena sakit tumor otak.
Saat aku menangis, kandunganku selalu kontraksi. Semua anggota keluarga dan sanak saudara menelpon aku dan mengingatkan untuk tidak terlalu sedih. Karena janinku juga akan ikut sedih. Kutabahkan hatiku dan hanya bisa mengirimkan doa....
yang membuat aku lebih sedih lagi saat aku tidak bisa datang untuk melihat adikku untuk terakhir kalinya ataupun saat pemakaman. Karena aku jauh di Samarinda.... dan tidak diperbolehkan naik pesawat dalam keadaan kandungan yang sudah lewat 7 bulan ini. Aku hanya bisa melihat dari foto-foto yang dikirim oleh saudara lewat email...
Semua hal itu aku lewati tanpa terasa hingga saat ini perutku sudah besar banget dan bulat. Tinggal menunggu waktu hingga bayiku lahir ke dunia ini...
Semoga Allah selalu menyertai aku dan janinku dimanapun dan kapanpun. Amin.
Edit blog
Ditampilkan sebanyak : 2153