Assalamu'alaiku Wr.wb
Dear all,
Salam kenal bunda, namaku Linda. 2,5 bulan lalu tepatnya tgl. 5 Agustus 2011 aku telah mendapatkan hadiah paling indah seumur hidupku dari Allah SWT, lahir seorang bayi perempuan mungil yang bernama : Shakila Amani Hanania dengan berat badan 3,1 kg dan panjang 49 cm pada pukul 8.30 malam.
Ini adalah kelahiran pertama, sehingga dalam proses kehamilanku sampai penantian menjelang melahirkan adalah moment yang paling mendebarkan.
Kenapa mendebarkan?......karena aku dan suamiku sama-sama jauh dari keluarga sehingga hanya kami berdua yang menikmati masa-masa kehamilanku. Aku tidak mau melahirkan dekat orang tua karena aku juga tidak mau meninggalkan suami sendirian.
Meskipun kami jauh dari keluarga, aku bahagia sekali diberikan kesehatan selama hamil oleh Allah SWT, dan suami yang Sigap....(thanks to my lovely husband
). Sehingga, saat-saat menjelang melahirkan hanya suamiku yang mendampingi dan memberikan semangat untuk aku. Alhamdulillah doaku terkabul, keinginanku untuk melahirkan adalah saat suamiku besoknya libur sehingga bisa menemaniku seharian. Tepat hari Jum'at siang jam 2an, aku mengalami kontraksi yang sesungguhnya. Karena aku belum pernah melahirkan jadi, sempat aku bertanya temanku (saat itu suami sedang bekerja) tentang ciri-ciri mendekati melahirkan. Setelah merasakan kontraksi yang sesungguhnya...awal-awal masih ringan sakitnya, aku segera hubungi suami agar segera pulang. Dengan sabar aku menunggu suamiku datang, kontraksi yang terjadi juga gak terlalu sakit...mungkin si calon bayiku sudah mengerti kalau calon ayahnya belum datang...hehehe..
Setelah suamiku datang, aku dan suamiku berangkat naik sepeda motor (karena jarak bidan dengan rumah dekat)...hhhmmmm baru terasa sakiit karena kontraksinya sudah menguat.
Sesampainya di rumah bidan, aku udah terjadi pembukaan kedua.
Pembukan demi pembukaan aku jalani, sampai adzan maghrib pun terdengar...aku menyuruh suamiku untuk berbuka puasa dulu. Selama aku ditinggal suami sholat dan berbuka puasa, aku ditemani bu bidanku. Ya..Allah....ini yang dinamakan sakitnya waktu melahirkan, ternyata sakitnya pada saat pembukaan 3,4,5. Pembukaan sudah 5 aku benar-benar lemas dan merasakan tidak tahan lagi untuk mengejan. Namun suamiku, bu bidan dan asisten bu bidan memberikan semangat aku bahwa aku harus bisa untuk mernahan sakit untuk tidak mengejan sebelum pembukaan ke 10 demi keselamatanku dan calon bayiku.
Akhirnya, tak terasa aku sudah pembukaan ke 10, saat itu benar-benar tidak bisa ditahan. Tepat jam 8.30, aku melahirkan seorang bayi perempuan...proses keluarnya pun tidak terasa, tidak ada rasa sakit...mungkin karena lega sudah boleh mengejan jadi saat mengejan pun dengan sekuat tenangaku aku bersemangat sekali untuk mengeluarkan bayiku, dalam hati aku ingin segera memeluk anakku....
Bahagia sekali, aku bisa melalui semuanya bersama suamiku. Dan kecemasan aku melahirkan dengan operasi, akhirnya tidak ada lagi. Alhamdulillah, puji syukur ke hadirat Allah SWT yang telah melindungi kami (aku dan anakku) sehing bisa lahir dengan selamat dan sehat lahir dan batin.
Inilah pengalamanku pertama melahirkan, segala sesuatu bisa aku lewati hanya dengan mendekat kepada Allah SWT.
Semoga pengalamanku ini bisa bermanfaat untuk calon-calon bunda baru.
Wassalamu'alaikum Wr.Wb
Ditampilkan sebanyak : 757