Mulai tanggal 4 Juni 2012, usia kehamilanku telah memasuki minggu ke-18.
Hari pertama, perut terasa cenut-cenut di bagian bawah perut. Rasa cenut cenut hampir terjadi seharian. Jadi, selama seharian aku hampir tiduran saja menikmati rasa cenut cenut itu.
Hari kedua di minggu ke-18, rasa cenut cenut kadang-kadang masih melanda. Akhirnya aku bertanya pada salah seorang temanku lulusan SPK. Ternyata, rasa cenut cenut itu wajar.
Kemungkinan karena terjadi pelebaran rahim. Jadi, terasa sedikit nyeri.
Hari ketiga di minggu ke-18 , rasa cenut cenut telah hilang. Alhamdulillah, pikirku. Saat menjelang magrib, tiba-tiba ada yang semacam rasa kedutan di perut. Kedutan terjadi berulang-ulang. Aku berpikir, apakah ini? Mungkinkah dedeknya bergerak? Aku hanya berucap "Subkhanalloh".
Hari keempat di minggu ke-18 , kedutan terasa lagi. Kedutan terasa saat siang dan saat magrib.
Hari kelima di minggu ke-18, kedutan terasa lebih sering. Kedutan terasa seperti ada yang bergerak di dalam perut. Saat bangun tidur, udah ada yang bergerak-bergerak di dalam perut. Mungkin dedeknya mau bilang "Mamah, bangun ini udah pagi". Kedutan terasa lagi saat siang hari, magrib, dan malam hari. Kedutan terjadi semaunya.
Cerita selanjutnya, disambung lain kali ya.
Ditampilkan sebanyak : 6413