Info ibu hamil kali ini akan membahas seputar ngidam. Informasi ini sepertinya harus diketahui oleh suami yang terkadang merasa jengkel lantaran sang istri ngidam hal-hal yang aneh. Apakah setiap wanita hamil yang ngidam harus dituruti? Itu pertanyaan yang sering ditanyakan.
Bagi suami yang memiliki istri yang sedang hamil, sangat penting untuk mengetahui info ibu hamil yang satu ini.
Ngidam dari Sudut Pandang Ilmiah
Sampai saat ini, apakah ibu pernah dengar penjelasan ilmiah tentang ngidam? Sebenarnya, belum ada yang bisa menjelaskan ngidam secara ilmiah. Hanya saja, selama ini para ahli gizi ibu hamil selalu mengkaitkan antara ngidam ini dengan hormone hCG.
Seperti yang telah dijelaskan di beberapa referensi ilmiah, bahwa pada saat hamil, jumlah hormone dalam tubuh wanita bertambah sangat signifikan. Bertambahnya produksi hormone ini mengakibatkan beberapa efek seperti mual dan muntah yang sering disebut dengan morning sickness. Efek tersebut tergantung jenis hormonnya. Hanya saja jika jumlah hormone hCG meningkat, beberapa ahli medis mengatakan hal tersebut akan berakibat pada keinginan sang ibu terhadap hal-hal tertentu.
Jadi, walaupun tidak ada penjelasan ilmiah, namun banyak kalangan akademisi di bidang gizi yang mengkaitkan antara ngidam ini dengan pertumbuhan hormone hCG tersebut. Lalu, bagaimana jika ngidam sang istri berupa hal yang aneh atau yang membahayakan bagi kesehatannya?
Apakah Ngidam Boleh Tidak Dituruti?
Salah satu info ibu hamil trimester pertama adalah seputar ngidam. Hal ini dikarenakan ngidam sering dialami oleh wanita hamil muda.
Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ngidam dikaitkan dengan pertumbuhan hormone hCG. Akan tetapi, pertanyaan yang harus dijawab adalah apakah boleh tidak menuruti keinginan istri jika ia sedang ngidam?
Jawabannya tentu saja boleh. Banyak masyarakat yang mempercayai bahwa jika keinginan ibu hamil ketika ngidam tidak dituruti, maka hal tersebut akan berimbas pada bayi yang akan dilahirkan nanti. Jika ngidam tidak dituruti, maka anak akan suka mengeluarkan air liur. Itu salah satu contohnya saja.
Namun, menurut info ibu hamil, tidak ada kaitan antara menuruti keinginan istri ketika ngidam dengan perkembangan janin atau perilaku anak ketika lahir di dunia nanti. Bagi para ahli medis, ngidam seperti rasa ingin makanan salah satu jenis makanan ketika hamil merupakan hal yang lumrah. Bahkan, mereka mengatakan bahwa ngidam hanyalah tanda sang istri ingin lebih diperhatikan oleh sang suami saja.
Bahkan, sang suami harus menolak jika istri ngidam makan makanan yang tidak sehat seperti Junk Food dan Fast Food. Dan yang jelas, masyarakat harus tahu tidak ada hubungan antara ngidam dengan perkembangan janin dalam kandungan.
Itulah informasi ibu hamil yang sebaiknya dipahami oleh masyarakat. Memang ngidam ini seoalah sudah menjadi mitos yang diamini oleh masyarakat sampai saat ini di mana ibu hamil yang ngidam harus dituruti. Padahal, pada kenyataan tidak harus demikian.
Namun, yang jelas, ibu hamil muda harus benar-benar menjaga kesehatannya. Ibu harus mengkonsumsi makanan sehat untuk ibu hamil. Ibu harus menahan jika ada keinginan mengkonsumsi makanan yang tidak sehat. Harus diingat bahwa kesehatan ibu menentukan kesehatan janin.
Untuk para suami, perhatian yang lebih besar harus diberikan karena wanita hamil itu biasanya lebih manja. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, ada kemungkinan ngidam sang istri itu dikarenakan ia membutuhkan perhatian yang lebih dari suami. Jadi, suami harus memahami info ibu hamil tentang ngidam ini.
Ditampilkan sebanyak : 1133