Masalah biang keringat adalah masalah wajar yang terjadi pada bayi. biasanya, para bunda hanya mengoleskan baby oil sebagai salah satu cara untuk menanganinya. memang wajar terjadi, biang keringat tetap saja sering membuat si Kecil tercinta jadi merasa tidak nyaman. Apalagi jika biang keringat yang dimiliki buah hati terjadi hampir di sekujur tubuh.

Sebelum membahas seputar fakta dan hubungan baby oil dengan biang keringat, alangkah lebih baiknya jika Bunda mengetahui penyebab munculnya biang keringat terlebih dahulu. Dengan demikian, Bunda akan dengan mudah mampu mengetahui mana yang perlu dan tidak boleh dilakukan agar biang keringat pada bayi bisa diatasi.

Biang keringat yang dalam bahasa kedokteran disebut dengan miliaria adalah ruam atau bintik kecil-kecil berwarna merah pada kulit bayi. Biasanya, bayi yang memiliki biang keringat akan menjadi sering menangis karena merasa gatal yang tidak nyaman. Biang keringat ini bisa saja terjadi akibat pori-pori yang tersumbat ketika bayi berkeringat. Meski tidak memerlukan perawatan khusus secara medis biang, biang keringat ini tidak bisa hanya diatasi dengan minyak bayi saja meskipun salah satu manfaatnya untuk kulit terutama baby oil untuk wajah atau baby oil untuk jerawat.

Biang keringat pada bayi mungkin juga bisa terjadi akibat Bunda tidak mengenakan pakaian yang menyerap keringat dengan baik pada bayi ketika bayi sedang banyak berkeringat. Apalagi jika bunda memberikan bedak bayi terlalu banyak dan tebal pada kulit si Kecil. Memang menghangatkan, Bunda. Namun, kebiasaan tersebut juga bisa saja justru membuat buah hati kepanasan yang kemudian berkeringat banyak. Kok bisa?

Karena pori-pori tersumbat, keringat yang dihasilkannya akan mengalir atau merembes dengan mencari pori-pori kulit di dekatnya yang sedikit lebih terbuka. Kondisi inilah yang memicu timbulnya biang keringat di beberapa bagian tubuh buah hati Bunda. Lantas, apa hubungan biang keringat dengan baby oil yang umum digunakan untuk kulit dan baby oil untuk rambut bayi?

Seperti penjelasan di atas, memakaikan kosmetik yang berlebihan pada kulit bayi bisa menyebabkan timbulnya biang keringat. Nah, salah satunya adalah minyak bayi. Biasanya, bunda mengoleskan minyak bayi setiap kali si Kecil selesai mandi, yang kemudian dibubuhi juga dengan bedak bayi. Nah, banyaknya kosmetik bayi yang menumpuk di kulit buah hati inilah yang membuat pori-pori si Kecil jadi tersumbat dan muncullah biang keringat.

Meski minyak bayi sangat baik untuk bayi, namun memakaikannya secara berlebihan justru akan menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan terjadi pada buah hati tercinta. Karena itu, sebaiknya Bunda juga lebih bijaksana dalam memutuskan kapan bayi Bunda memerlukan baby oil, bukan setiap waktu bayi harus selalu diolesi dengan minyak bayi, ya.

Biasanya, kulit bayi perlu diolesi minyak bayi saat si Kecil hendak tidur. Baby oil bermanfaat untuk melindungi kulit bayi dari serangan nyamuk. Selain itu, Bunda juga perlu mengoleskan minyak bayi saat kulit buah hati Bunda tampak kering dan menimbulkan bercak putih seperti karakan atau mengelupas. Kulit yang kering lebih berpotensi untuk menghambat keluarnya keringat dan juga memudahkan serangan atau infeksi dari bakteri. Jadi, gunakan baby oil seperlunya agar kulit bayi tercinta tidak mengalami biang keringat ya, Bunda!