Apakah ibu melihat anak suka bermain hujan? Pantas jika ibu merasa khawatir. Pasalnya, hujan-hujanan bisa membuat anak sakit. Namun, apa daya jika ibu tidak bisa mencegah hal tersebut.

Sebenarnya, bermain hujan itu baik lho bu. Jika alasannya takut anak sakit karena bermain hujan, ad acara yang bisa ibu lakukan untuk mencegah hal tersebut.

Yang pasti, salah jika ibu melarang anak bermain hujan. Yang harus ibu lakukan hanya mengawasi dan melindungi agar anak tidak sakit.

Hujan Dan Perkembangan Anak

Ibu ingat zaman ketika ibu masih kecil dulu? Banyak anak-anak yang sengaja bermain hujan. Bahkan, tidak jarang mereka kehujana saat pulang sekolah. Hal ini disebabkan dulu belum banyak kendaraan umum atau mungkin orang tua mereka tidak memiliki kendaraan untuk menjemput dari sekolah.

Apakah mereka sering sakit? Tidak, kan? Jadi, Sebenarnya terlalu berlebihan jika ibu melarang anak bermain hujan-hujanan.

Bahkan, menurut pakar perkembangan anak, bermain hujan-hujanan itu bagus untuk tumbuh kembangnya lho. Ini merupakan salah satu permainan yang akan membuat anak mengenal alam. Mereka akan mengerti salah satu fenomena alat, berupa hujan.

Lebih dari itu, mereka juga akan belajar bagaimana ketika hujan turun. Tanah menjadi licin sehingga mereka harus berhati-hati ketika berjalan. Ketika hujan, air mengalir dari tempat yang lebih tinggi ke tempat yang lebih rendah. Pada saat itu, ibu juga bisa menunjukkan bagaimana hujan juga bisa menyebabkan bencana seperti banjir jika anak ibu suka membuang sampah sembarangan.

Bukankah itu cara yang lebih baik untuk proses belajar anak? Pada intinya, ibu hanya perlu menjaga agar anak tidak sakit setelah bermain hujan. Itu saja.

Agar Anak Tidak Sakit Setelah Hujan-Hujanan

Sebenarnya sudah banyak sekali penjelasan bagaimana agar anak tidak sakit walaupun ia bermain hujan. 

Setidaknya ada 3 poin penting sehingga ibu tidak perlu khawatir lagi jika anak suka bermain hujan.

1. Jangan Terlalu Lama

Daripada melarang anak bermain hujan, akan lebih baik jika ibu memberikan kesempatan agar ia bermain hujan. Hanya saja, waktu yang ibu berikan harus ada batasannya. Mungkin ibu biarkan anak bermain sekitar 10 menit.

2. Perawatan Setelah Bermain Hujan-Hujanan

Yang paling penting adalah perawatan setelah bermain hujan. Selain memandikan anak dengan air hangat, ibu perlu menyiapkan pakaian yang hangat. Jika perlu, ibu bisa oleskan minyak telon ke tubuh si kecil, terutama di bagian perut dan punggung.

Akan lebih baik jika ibu memberikan makanan hangat. Setelah itu, pastikan si kecil istirahat atau tidur.

3. Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Sakit karena anak suka bermain hujan lebih disebabkan karena sistem kekebalan tubuhnya sangat rendah. Dan ini berlaku pada segala jenis penyakit.

Itulah mengapa ibu perlu meningkatkan kekebalan tubuh si kecil. Selain memberikan makanan yang bergizi, ibu juga perlu memberikan susu Friso yang mengandung semua nutrisi yang dibutuhkan oleh si kecil.

Tiga hal tersebut akan membuat ibu tidak perlu was-was lagi jika anak bermain hujan. Biarkan ia memiliki pengalaman yang berbeda. Biarkan anak berkenalan dengan alam karena itulah salah satu cara yang baik untuk tumbuh kembang anak. Tugas ibu hanya menjaga bagaimana agar anak tidak mengalami hal buruk.