<<
>>
Username
:
Password
:
Daftar di sini
|
Lupa Password?
Atau login dengan Account Facebook
HOME
INFO
Berita
Artikel
Resep
Masa Kehamilan
Nutrisi Bayi Anda
Tentang ASI
Tabel Perkembangan Janin & Ibu Hamil
BMI(Body Mass Index)
Pertumbuhan Balita
Astrologi Bayi
Jam Tidur Bayi
Jadwal Imunisasi
FAQ
CLUB
Blog
Forum
Photo Album
Kelahiran Baru
Newsletter
Rumah Sakit
Groups
TANYA MEDIS
TANYA DOKTER
TANYA APOTEKER
TANYA BIDAN
TOOLS
Nama Bayi
Kalkulator Masa Kesuburan
Waktu Kelahiran
HELPDESK
VIDEO
PERSIAPAN KEHAMILAN
KEHAMILAN
BALITA
Anda hamil atau memiliki bayi? Klik disini
Posisi :
Home
Nama Bayi
Masa Kehamilan
Waktu Kelahiran
Pertumbuhan Balita
Jadwal Imunisasi
Astrologi Bayi
Kelahiran Baru
Kehamilan Baru
Iklan Baris
Newsletter
Product Review
SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
3614 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi
- haid yang tidak teratur
Anii(0)
Anii
haid yang tidak teratur
Selamat sore dok saya ani saya masi 17 tahun tepatnya masih anak sekolah SMA, saya mau tanya kenapa iya setiap saya haid Setiap harinya selalu keluar darah banyak,terkadang sampai badan lemas, terus kadang kadang juga tidak haid tolong solusinya agar haid berhenti dan siklusnya kembali normal terimakasih 😊
01 Apr 2017, 9:31
Dari : Anii
Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Jangan Sepelekan Nyeri Haid " :Hampir setiap wanita pernah merasakan nyeri haid. Nyeri haid sangat mengganggu aktivitas sehingga kita lebih memilih berbaring daripada melanjutkan pekerjaan. Tidak sedikit pula yang akhirnya memutuskan untuk mengonsumsi obat pereda nyeri haid tanpa pernah memeriksakannya ke dokter.
Gejala penyerta dari nyeri haid yang dialami wanita bervariasi. Mulai dari pusing ringan, kram di area perut, keringat dingin, menggigil, lemas, hingga pingsan berkali-kali. Apakah nyeri haid berbahaya jika dibiarkan?
Nyeri yang dialami wanita saat menstruasi penyebabnya dikategorikan dalam dua jenis;
1.Dismenore Primer
Nyeri haid Dismenore Primer adalah nyeri haid yang umumnya tidak disebabkan karena kelainan atau penyakit pada organ reproduksi. Nyeri yang terjadi karena adanya peningkatan hormon Prostaglandin sehingga menimbulkan kontraksi pada uterus. Nyeri biasanya dapat berkurang dengan pemberian obat pereda nyeri haid.
2.Dismenore Sekunder
Dismenore Sekunder adalah nyeri haid yang disebabkan karena adanya masalah yang menyangkut fungsi rahim dan organ reproduksi. Kasus yang sering terjadi seperti Endometriosis, Fibroid, Pelvic Inflammatory Disesase (PID), Premenstrual Syndrome (PMS), Infeksi karena penularan aktivitas seksual, dan stress. Nyeri haid yang disebabkan oleh kasus seperti ini dapat mempengaruhi kesuburan yang berujung pada sulitnya memiliki anak. Untuk itu bila nyeri haid sudah sangat mengganggu sebaiknya periksakan ke dokter kandungan.
Penanganan yang dilakukan tergantung dari faktor penyebabnya. Bila faktor penyebabnya hanya karena kontraksi uterus dan hormon yang tidak seimbang biasanya akan diberikan penghilang rasa nyeri. Tetapi bila ditemukan adanya faktor lain pengobatan bisa dilakukan mulai dari pemberian obat-obatan hingga operasi.
Selain obatan-obatan, Bunda bisa lakukan hal berikut untuk mengurangi nyeri haid:
1.Konsumsi zat besi
Saat menstruasi wanita sering terkena anemia karena kurangnya sel darah merah. Konsumsilah makanan yang mengandung zat besi seperti daging merah, hati ayam, kacang-kacangan dan bayam.
2.Botol air hangat
Ini adalah cara ampuh yang banyak dilakukan. Isi botol dengan air hangat lalu tutup. Guling-gulingkan pada bagian perut yang sakit. Cara ini bisa mengurangi nyeri haid.
3.Berbaring
Saat menstruasi biasanya kita akan merasakan nyeri punggung. Berbaringlah di alas yang rata. Gunakan bantal untuk menyangga lutut.
4.Olahraga
Bila memungkinkan lakukan olahraga ringan seperti berjalan kaki. Bila tidak memungkinkan, lakukanlah olahraga rutin saat tidak haid. Dengan berolahraga dapat memperlancar aliran darah di sekitar rahim.
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Lidya Akal Pattipeilohy " dengan judul pertanyaan " Siklus Haid Remaja " pada Tanya Bidan:mat siang dok, saya baru umur 15 tahun. saya sudah menstruasi sekitar awal bulan april sudah seminggu ini saya mengalami sesuatu yaitu terdapat flek coklat, apa itu berbahaya ya dok? saya jadi takut ni dok. bagaimana cara mengatasinya? mohon dibalas secepatnya yah? makasih
Bidan menjawab
Dear Lidya Akal Pattipeilohy,
Pada awalnya siklus haid pada remaja perempuan yang baru pertama kali menstruasi ( menarche ) menstruasi mungkin masih belum teratur pada beberapa bulan pertama, anda mungkin tidak mendapatkan menstruasi selama 1-2 bulan. Untuk adanya keluhan flek yang keluar, kemungkinan terjadi akibat faktor hormonal yang masih belum stabil. Untuk mengetahui penyebab timbulnya keluhan secara pasti, disarankan untuk memeriksakan diri pada dokter spesialis kebidanan, pemeriksaan USG diperlukan untuk menilai kondisi alat reproduksi, sehingga terapi serta tindakan yang tepat dapat diberikan.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Nilams " dengan judul pertanyaan " siklus menstruasi tidak teratur " pada Tanya Dokter:Assalamualaikum Dok,saya gadis berumur 22 tahun,,sejak pertama menstriasi siklus saya tidak teratur,terkadan 3 bulan berturut datangbtiap bulan dengan lama mens normal 7 hari. Tapi 4 bulan pernah tidak mens lagi, lali mens lagi..kdang hanya 3 bulan baru mens lagi. Begitu samapai saya berumur 22 tahun. Saya pernah konsultasi dokter pada saat umur 19 tahun, yapi jawabnya karna faktor usia itu wajar.yang saya tanyakan, apa solusinya agar lancar setiap bulannya, karna saya takut susah hamil dok. Terimakasih. Wassalamualaikum.
dr. Tanti menjawab
Dear Sandya
Setelah menstruasi yang pertamakali dialami seorang anak perempuan, memang wajar terjadi ketidakteraturan jadwal sampai 2 bahkan 3 tahun setelah terjadinya mens pertama kali. Bila sampai usia 20an saat ini masih juga terjadi ketidakteraturan siklus haid, maka perlu Anda perhatikan kembali, apakah ada keluhan lain? seperti derasnya volume darah haid, nyeri haid dan lain-lain. Bila ada gejala seperti itu maka sebaiknya kembali cek kepada dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut. Perlu diperhatikan gaya hidup Anda, seperti pola makan yang baik dan juga olahraga serta istirahat yang seimbang. Pada perempuan yang mengalami nutrisi buruk atau berat badan sangat kurang, maupun olahraga yang berlebihan (over exercise) dapat mempengaruhi keseimbangan hormonal dan mendapatkan gangguan menstruasi. BMI (body mass index) dapat menjadi acuan untuk melihat berat badan yang baik , pada diri Anda dengan berat 55kg dan tinggi badan 163cm maka BMI adalah 20.7 (kg/m kuadrat) adalah normal. Bila Anda masih merasa gaya hidup yang kurang sehat, harap juga diperbaiki agar tidak mengganggu kesehatan.
Link yang disarankan :
Jangan Sepelekan Nyeri Haid
Jenis : Artikel
siklus haid saya teratur atau tidak ?
Jenis : Tanya Dokter
haid tidak teratur
Jenis : Tanya Apoteker
Kurangi Nyeri Saat Haid
Jenis : Artikel
Tentang menstruasi
Jenis : Tanya Dokter
Masalah Haid
Jenis : Tanya Dokter
siklus menstruasi tidak teratur
Jenis : Tanya Dokter
Siklus Menstruasi Tidak TeraturKonsultasi ini datang dari pertanyaan
Jenis : Tanya Apoteker
Siklus Haid Remaja
Jenis :
Mengapa Siklus Menstruasi Terganggu
Jenis : Artikel
Normalkah Menstruasi Anda?
Jenis : Berita
Wa : 0815 1708 4333