Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul "Kenali, Cegah dan Atasi Anemia" :
Anemia atau lebih populer disebut kurang darah terkadang disepelekan oleh sebagian masyarakat. Padahal penyakit ini bisa berakibat fatal bila tidak dicegah dan diatasi dengan benar.

Apa Anemia?
Anemia adalah suatu kondisi saat tubuh tidak memiliki sel darah merah yang cukup. Bunda perlu tahu bahwa angka normal sel darah merah atau Hemoglobin (Hb) seorang perempuan berbeda dengan laki-laki. Perempuan memiliki Hb normal 12 sedangkan laki-laki Hb normalnya 14. Nah, seseorang dapat dikatakan anemia bila jumlah sel darah merah atau hemoglobinnya di bawah angka tersebut.
Sel darah merah memiliki fungsi sebagai penghantar oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh. Maka dari itu tidak heran bila seseorang mengalami anemia ia akan merasa sering pusing, terutama pada saat bangkit dari posisi duduk atau berbaring. Ini dikarenakan asupan oksigen yang tidak tercukupi.

Penyebab dan Efek
Penyebab anemia biasanya karena kehilangan darah dalam jumlah yang banyak. Biasanya terjadi karena :
-Perdarahan yang hebat. Bisa jadi karena menstruasi yang berlebihan, radang lambung, wasir, kanker usus besar, dll. Juga penggunaan obat anti-inflamasi nonsteroid, seperti aspirin atau Motrin.
-Melahirkan. Pasca melahirkan Bunda bisa terkena anemia karena proses persalinan yang mengeluarkan banyak darah.
-Pecahnya pembuluh darah karena kurangnya mineral dan dan vitamin.
-Genetik. Kelainan ini membuat produksi hemoglobin terganggu dan lebih dikenal dengan sebutan thalasemia.
Selain kehilangan banyak darah, asupan gizi juga bisa menjadi penyebab anemia, yakni kurangnya zat besi, vitamin B12, asam folat dan vitamin C.
Efek anemia selain pusing juga menyebabkan penderitanya cepat merasa lelah, kurang tenaga, kepala seperti terasa melayang. Dalam kondisi yang paling buruk anemia dapat menyebabkan penyakit jantung bahkan stroke. Beberapa jenis anemia dapat menimbulkan masalah kesehatan seumur hidup.

Pencegahan dan Upaya Mengatasi
Untuk mencegah timbulnya anemia sudah pasti Bunda harus menjalankan pola hidup sehat. Konsumsi makanan 4 sehat 5 sempurna setiap hari. Jangan lupa lakukan olahraga secara teratur.
Bila sudah terlanjur mengalami anemia maka yang bisa dilakaukan adalah :
-Menghentikan perdarahan. Kita harus menghentikan jalannya darah keluar. Pada beberapa kasus dokter akan melakukan tindakan operasi.
-Minum suplemen zat besi pada anemia yang dikarenakan kurangnya zat besi. Bisa juga melalui pemberian suntikan Vitamin B12 untuk jenis anemia pernisiosa.
-Transfusi darah dilakukan bila ternyata penderita kehilangan darah sangat banyak.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "Juwita Rizki Wibowo" dengan judul pertanyaan " Belum merasakan tanda kelahiran UK 9 bulan" pada Tanya Bidan:malam bun , saya ingin konsultasi saat ini saya sedang hamil tapi saya binggung dengan kehamilan saya seingat saya , saya terakhir halangan itu tgl 16 juli 2014 , tgl 16 itu pertama saya halangan dan selesai halangan 5 harian dari tgl itu dan kalo dihitung" usia kehamilan saya sdh 9 bln lewat tapi sampai saat ini saya belum merasakan ada tanda" debay ini mau keluar , saya binggung saya cemas entah saya salah hitung atau bagaimana karna hal ini saya di landa kecemasan setiap hari nya , saya harus bagaimana dan solusinya gimana tolong di jawab iyaaa

Bidan menjawab
Dear bunda Juwita Rizki Wibowo,
Terjadinya persalinan kadang dapat maju ataupun mundur 1-2 minggu dari hari perkiraan lahir. Sambil menunggu datangnya tanda persalinan ada baiknya bunda menyiapkan fisik, serta mental, mencari informasi tentang persalinan, rileksasi serta melakukan senam hamil. Karena belum tentu 90% kecemasan itu dapat terjadi. Apabila bunda terlalu cemas, dapat memberikan efek buruk untuk janin. Sebaiknya periksakan keadaan kehamilan bunda pada bidan atau dokter yang menangani kehamilan bunda, disarankan untuk melakukan USG untuk melihat posisi janin serta mendiskusikan kembali cara persalinan terbaik untuk bunda.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "Vikanti" dengan judul pertanyaan " Anemia pada saat hamil " pada Tanya Dokter:Pagi dok.. Dok saat ini saya sedang hamil 32 minggu. Sebelum hamil saya sudah ada riwayat anemia dan pernah mengalami pingsan beberapa kali. Saat saya hamil 4 bulan, hb saya 9,8 karena saya mengalami muntah2 atau ngidam. Saat kandungan saya 29 minggu,hb saya turun menjadi 8,8. Apakah ini berbahaya pada saat persalinan nanti? Perlu diketahui, saat kandungan saya sudah menginjak 32 mggu, sy masih mengalami muntah. Terimakasih..

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda, Anemia saat kehamilan kerap terjadi, apabila anemia yang terjadi pada anda di anggap membahayakan, maka dokter akan memberikan tindakan seperti pemberian suplemen untuk meningkatkan kadar Hb anda, juga transfusi darah bila di anggap perlu sampai menjelang saat kelahiran nanti. Anda perlu berdiskusi dengan dokter OBSGYN anda mengenai langkah apa yang akan diambil selanjutnya, juga mengenai metode persalinan yang sebaiknya anda lakukan nantinya. Semoga keadaan anda segera membaik. Demikian jawaban saya semoga membantu.