|
|
hamil muda
ndok mau tanya ,usia kandungan istri saya baru 11 minggu ,terus mau melakukan perjalan jauh apa ga knp" saat hamil muda bepergian jauh ?? mhon penjelasannya dok .makasih 14 Jun 2017, 4:06
Dari : Fery Perdiansyah
|
Jawaban
Hi Bunda, Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Perjalanan Jauh dan Ibu Hamil " :Lebaran baru saja usai dan kini warga mulai berbondong-bondong kembali ke ibu kota. Bagaimana dengan Bunda dan keluarga, sudah siap untuk kembali atau masih mau menikmati waktu liburan di kampung halaman?
Untuk Bunda yang kini tengah hamil, Bunda perlu memperhatikan beberapa hal penting seperti yang dijelaskan dr. Martina Claudia, SpOG dari Siloam Hospital dan Eka Hospital, seperti :
Usia Kehamilan Trimester pertama (0-16 minggu) ini termasuk usia rawan untuk berpergian jauh karena kandungan masih rentan dan plasenta belum terbentuk sempurna sehingga dikuatirkan Bunda mengalami keguguran.
Trimester kedua (16-28 minggu) Inilah usia kehamilan yang paling aman untuk berpergian jauh karena pada usia ini plasenta sudah terbentuk dan rahim sudah cukup kuat terhadap goncangan.
Trimester ketiga (28-36 minggu) Pada trimester ketiga otot rahim sudah mulai meregang dan sangat sensitif terhadap goncangan. Goncangan yang cukup kuat dan sering bisa mengakibatkan kontraksi dan berujung pada lahirnya bayi prematur.
Konsultasi Dokter sebelum melakukan perjalanan jauh Bunda wajib berkonsultasi dengan dokter. Tanyakan apakah Bunda boleh melakukan perjalanan jauh. Ikuti saran dokter meski pun ternyata dokter tidak mengijinkan.
Lama Perjalanan & Jenis Kendaraan sebaiknya Bunda tidak menempuh perjalanan lebih dari 6 jam dan pilih kendaraan yang minim goncangan, misalnya pesawat terbang. Kalau pun harus memakai mobil jangan lupa gunakan sabuk pengaman dan mintalah suami mengemudikan secara perlahan terutama jika kondisi jalan tidak mulus.
Tips : Pinggirkan kendaraan sementara jika Bunda mulai merasa kram dan lakukan relaksasi sebentar supaya darah kembali lancar Cari tahu medik terdekat di area yang akan dilewati Tidak melakukan perjalanan sendiri Hindari high heels dan gunakan pakaian menyerap keringat Jangan lupa membawa makanan kecil
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " DyanaHart " dengan judul pertanyaan " Hamil pergi keluar kota " pada Tanya Bidan:Selamat siang dok, mau nanya dok, saya kan sedang hamil 2w, dan rencana akan pergi keluar kota kurang lebih 10 jam dengan menggunakan mobil pribadi, apakah aman untuk kehamilan saya?, karena kata orang2 usia kehamilan 2 week masih rawan keguguran, apakah benar? terimakasih dokter Tanti atas jawabannya.
Bidan menjawab Dear Bunda, Untuk bepergian ke luar kota dapat Bunda lakukan, namun perlu diingat bahwa duduk dalam waktu yang lama di dalam mobil dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan penumpukan cairan terutama pada bagian kaki. Lakukanlah istirahat dan peregangan dengan berjalan kaki setiap beberapa jam untuk melancarkan kembali peredaran darah.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " fardiaz " dengan judul pertanyaan "Melakukan perjalan saat hamil " pada Tanya Dokter: Dokter, usia kandungan saya 20 minggu (anak pertama saya) saya tinggal hanya berdua dengan suami di kota denpasar bali tanpa ada sanak saudara, saya ingin ketika melahirkan saya di dampingi orang tua dimana mereka tinggal di jawa, berhubungandengan cuti hamil saya harus merencanakan perjalanan ke jawa pada usia kandungan 32 minggu atau 8 bulan, Pertanyaan saya. 1. Apakah di usia 32 minggu aman untuk melakukan perjalanan ke luar kota, menggunakan pesawat udara selama 1 jam perjalanan ? 2.Apa saja yg harus saya siapkan untuk perjalanan ini. Terima kasih. dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Untuk melakukan perjalanan jauh bagi ibu hamil terutama menggunakan pesawat terbang, harus melakukan pemeriksaan dan mendapatkan surat keterangan dari dokter yang memeriksa bahwa kehamilan anda dalam keadaan baik dan sehat untuk melakukan perjalanan menggunakan pesawat terbang. Selama berada di dalam kendaraan, usahakan anda mendapatkan posisi yang cukup nyaman. Mintalah pramugari untuk membantu anda memasangkan sabuk pengaman agar keamanan dan kenyamanan tetap terjaga. Lakukan peregangan terhadap kaki anda bila anda merasakan peredaran darah pada kaki kurang lancar. Berdiri atau berjalan sebentar, lakukan menekuk dan meluruskan kaki untuk beberapa saat agar peredaran darah terpompa dengan baik. Bila Anda berencana melakukan persalinan di tempat lain, jangan lupa untuk meminta surat pengantar atau rujukan dari dokter Anda untuk diberikan pada dokter yang akan menolong persalinan nanti. Demikian jawaban saya, semoga dapat membantu Anda.
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Forum
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Artikel
|
Wa : 0815 1708 4333
|