Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Saat Batuk Pilek Menyerangnya " :Kita merasa bersyukur memiliki keluarga kecil yang bahagia. Namun, terkadang kebahagiaan berubah menjadi kesedihan saat melihat si buah hati sakit. Dari sekian banyak penyakit, batuk dan pilek tergolong penyakit yang seringkali menyerang anak-anak. Mengapa si kecil mudah sekali terserang batuk dan pilek? Bagaimana cara menanganinya?

Penyebab & Gejala
Batuk pilek kerap kali muncul pada saat perubahan cuaca, biasanya dari kering ke musim hujan. Pada perpindahan cuaca ini kekebalan tubuh seseorang cenderung menurun tak terkecuali si kecil. Tetapi justru virus dan bakteri berkembang sangat baik.
Batuk pilek disebabkan oleh virus yang menyerang kekebalan tubuh si kecil. Jenis virus ini berasal dari kelompok RNA (asam ribonukleat). Selain virus, batuk pilek bisa terjadi bila terinfeksi bakteri.
Sesuai dengan namanya, gejalanya sudah pasti batuk, hidung berair dan berlendir. Biasanya disertai dengan demam.

Cara Menangani
Bunda tak perlu kuatir berlebihan. Memang menyedihkan melihatnya sulit bernapas, tetapi biasanya ia akan sembuh dengan sendirinya. Umumnya batuk pilek akan sembuh dalam 2-3 hari, tetapi bisa juga berlangsung selama 7-10 hari dan disertai infeksi bakteri. Bila lebih dari 2 minggu tidak kunjung sembuh, kemungkinan besar batuk pileknya disebabkan oleh alergi. Bunda bisa membawanya ke dokter bila ia tak sembuh lebih dari 10 hari.

Sebelum mendapat penanganan dokter, Bunda bisa melakukan beberapa hal di bawah ini bila si kecil batuk pilek :
1.Hentikan sejenak penggunaan botol saat menyusu. Susui si kecil langsung dari payudara Bunda untuk menghindari tertutupnya saluran yang menghubungkan antara hidung dengan telinga.

2.Bila ingin memberinya antibiotik disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu. Jangan asal memberinya antibiotik.

3.Bila demamnya mencapai 38,5 derajat celcius berikan obat penurun panas khusus anak-anak.

4.Bunda bisa melakukan penyedotan lendir di hidung bayi dengan alat penyedot khusus.

Bagaimana dengan pemberian obat?
Perlu Bunda ketahui bahwa sebenarnya tidak ada obat yang dapat menyembuhkan batuk pilek, karena batuk pilek pada umumnya disebabkan oleh virus yang akan sembuh dengan sendirinya. Pengobatan bertujuan untuk mengurangi gejala yang timbul agar tidak terlalu berat. Beberapa orangtua memang memberikan antibiotik dengan harapan si anak cepat sembuh. Namun, pemberian antibiotik yang terlalu sering justru membuat bakteri dalam tubuh kebal terhadap antibiotik. Lebih baik Bunda memberikannya banyak minum air putih , ASI atau susu formula (untuk bayi di bawah 6 bulan), istirahat yang cukup dan beri ia makanan dengan gizi seimbang. Hal ini dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuhnya.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Narmuda " dengan judul pertanyaan " Anak Batuk " pada Tanya Bidan:Bu anak saya kalau batuk sambil nyemburin air susu yg di minum nya, oh ia anak saya umur nya bru 3 bulan, udah gak minum asi selama 2 bulan karena ibu nya gak mau nyusuin, kira2 apa yg hrs saya lakukan untuk mencegah batuk nya tsb, trima kasih.

Bidan menjawab
Dear bunda Narmuda,
Batuk adalah mekanisme pertahanan tubuh terhadap iritasi ditenggorokan karena adanya lendir, makanan, debu, asap, dan sebagainya. Batuk pada anak umumnya dapat disebabkan oleh infeksi disaluran pernafasan bagian atas yang merupakan gejala flue, benda asing yang masuk kedalam saluran nafas, tersedak akibat minum susu, menghirup asap rokok dari orang disekitarnya.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Dewi Nurhandayani " dengan judul pertanyaan " kenapa bayi saya jadi susah menyusui " pada Tanya Dokter: dokter bayi saya 3 bulan jalan 4 bulan, dia jadi susah minum asi,biasa saya kasih tiap 1 jam sekali, apa semakin besar jadi nya menyusui jadi 2 jam sekali, bisa kasih info saya jadwal pemberian asi yang baik

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Untuk mengetahui apakah Bayi Anda sudah terpenuhi nutrisinya atau tidak, perhatikan pertumbuhan dan perkembangan anak Bunda. Bagaimana dengan kenaikan berat badan dan tinggi badannya? apakah masih dalam batas normal? Gunakan Kartu Menuju Sehat atau KMS yang dapat Bunda peroleh dari Bidan atau Klinik spesialis anak maupun posyandu. Anak usia 0-6 bulan setidaknya menyusu ASI sebanyak 8 kali dalam 24 jam. Namun hal ini juga tergantung dari kebutuhan masing-masing anak, Ia akan meminta meminum susu ketika membutuhkannya, sewaktu-waktu dan kapan saja Ia mau. Bayi yang sehat dapat mengosongkan satu payudara dalam waktu rata-rata 5-7 menit dan ASI tersebut di dalam lambung bayi akan kosong dalam waktu rata-rata 2 jam. Bayi yang pada awalnya tidak memiliki jadwal atau waktu tertentu dalam menyusu, lambat laun akan mempunyai pola tertentu setelah 1-2 minggu kehidupannya.