|
|
susu
anak saya susah makan apkah cocok susunya diganti dgn bebelac dok?
12 Oct 2017, 5:57
Dari : Rafael Khenzo
|
Jawaban
Hi Bunda, Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Apabila si Kecil Susah Makan " :Bunda mana yang tidak bingung melihat buah hatinya mendadak menolak makanan yang disajikan untuknya.
"Ada apa sebenarnya...? Mengapa si kecil tiba-tiba menjadi pemilih terhadap makanan yang disajikan...? Apa yang harus dilakukan...?"
Tentu saja hal ini membuat orang tua merasa waswas. Terlebih sebagai akibatnya adalah berat badan si kecil susah sekali naik. Padahal di usia ini anak justru perlu mendapat asupan gizi lebih banyak dibanding saat bayi. Pasalnya, daya jelajah anak semakin luas mengingat dia sudah bisa berjalan.
Ada beberapa tips berikut ini bisa diterapkan untuk menghadapi si kecil yang cenderung selektif pada menu yang disajikan: 1. Sajikan variasi menu bergizi yang disesuaikan dengan selera dan usia si kecil Kenalkan si kecil pada menu baru secara bertahap. 2. Sebelum beralih, pertahankan satu jenis menu untuk beberapa saat hingga si kecil mulai mengenalinya. 3. Hidangkan makanan sesuai dengan takaran porsi anak seusianya. 4. Tanamkan pemahaman bahwa ada beberapa anak yang memiliki selera makan yang sensitif, sehingga tidak mudah baginya untuk menerima jenis makanan baru yang dirasa masih asing baginya. 5. Usahakan untuk selalu berkreasi menambahkan variasi bahan-bahan makanan bergizi ke dalam menu makanan kegemaran si kecil. 6. Untuk memancing selera makan si kecil, hindari menyajikan makanan-makanan yang terlalu manis. Hal tersebut dilakukan untuk mencegah timbulnya masalah kesehatan pada gigi si kecil. 7. Usahakan untuk menciptakan suasana makan yang tenang, hingga perhatian si kecil tidak terbagi ke tempat lain dan terpusat pada makanan yang disajikan 8. Secara alami, si kecil memiliki naluri tentang seberapa banyak makanan yang dibutuhkan tubuhnya untuk tumbuh sehat.
Jadi... biarkanlah si kecil bebas memutuskan makanan yang diinginkannya dan jangan pernah memaksakan si kecil untuk menghabiskan setiap menu yang disajikan, karena hal itu bisa menyebabkan si kecil menjadi lebih keras kepala dan enggan untuk mencoba makanan lain. Bila Bunda masih kurang yakin kalau si kecil telah memenuhi kebutuhan nutrisinya, berkonsultasilah pada dokter terkait tentang perlu tidaknya si kecil mengkonsumsi vitamin tambahan. Selamat mencoba...!
Kutipan dari berita yang berjudul " Panduan Memilih Susu Formula " :Setiap bunda pasti ingin memberikan yang terbaik bagi putra atau putrinya. Begitupun dalam pemberian nutrisi kepada si anak. Pada kondisi tertentu seperti biasanya ibu pekerja yang terpaksa tidak memberikan ASI eksklusif dan menggantinya dengan susu formula. Namun sebelum memberikan susu formula pada bayi ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Diantaranya:
•Pilihlah sesuai tahap usia si kecil. •Sebelum memberikan susu formula, sebaiknya Anda konsultasikan kepada dokter mengenai susu formula mana yang cocok untuk bayi Anda. biasanya dokter akan memberikan saran produk mana yang cocok untuk bayi Anda. Jangan menggonta-ganti susu formula •Pilihlah susu formula yang kemasannya baik, tidak ada cacatnya baik dalam bentuk kaleng maupun dus. •Perhatikan masa kadaluarsanya. Pilihlah yang masa kadaluarsanya masih jauh. •Sebaiknya memilih produk susu formula yang memiliki telepon layanan konsumen yang jelas. Sehingga Anda dapat bertanya langsung jika ingin mengetahui informasi lengkap seputar produk tersebut. •Sesuaikanlah dengan budget / kondisi keuangan Anda dalam memilih susu formula. Pilih yang ekonomis tetapi kandungan nutrisinya lengkap. •Perhatikan table komposisi gizi pada kemasan. Pilihlah yang memenuhi kandungan gizi wajib.
Jika masih memungkinkan, sebaiknya Bunda tetap memberikan ASI kepada buah hati karena banyak sekali manfaat ASI yang belum dapat ditiru dalam kandungan susu formula.
Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " ChelsieCynkDiktazelaloe " dengan judul pertanyaan " Menaikkan Berat Badan Anak " pada Tanya Bidan:Bagaimana cara menAikkan BB ank sy pdhl mkn ny byk.tp ssh naik timbgnny. Bidan menjawab Dear bunda ChelsieCynkDiktazelaloe, Banyak faktor yang dapat menyebabkan berat badan anak tak kunjung bertambah, antara lain faktor genetik, pola aktivitas ( asupan makanan tidak sesuai dengan energi yang dikeluarkan ), pencernaan yang kurang sempurna, serta adanya cacingan ataupun flek paru. Disarankan untuk menambahkan makanan bernutrisi tinggi kalori, beri camilan bergizi sebagai selingan diantara waktu makan, beri tambahan zat besi, pastikan anak memiliki cukup waktu untuk menikmati makanannya, usahan tidak memberikan minum terlalu banyak saat makan. Sebaiknya lakukan pemantauan tumbuh kembang anak secara rutin, sehingga dapat segera ditangani bila terjadi keadaan yang abnormal.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " teny.novalia " dengan judul pertanyaan " Anak tidak mau makan dan minum susu " pada Tanya Dokter:dokter, anak saya usia 10bln tp sudah 2 bln ini tidak mau makan dan minum susu juga berkurang.sampai badannya sekarang menjadi kurus.tpi anak saya aktif banget dokter.gmn ya dokter?tolong beri solusinya... dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Masalah tumbuh kembang anak merupakan hal yang memerlukan pemeriksaan dan pengamatan lebih lanjut. Sebaiknya mengukur pertumbuhan anak secara lengkap baik panjang, berat badan sampai lingkar kepala diperhitungkan. Dengan KMS maka dapat dilihat grafik pertumbuhan dan perkembangan anak Anda apakah masih berada dalam batas normal , di atas atau di bawah batas normal berdasarkan variabel-variabel pengukuran seperti berat badan, tinggi badan maupun lingkar kepala. Penyebab masalah pertumbuhan dan perkembangan anak dapat bermacam-macam. Dapat disebabkan adanya masalah pencernaan sehingga nutrisi yang masuk tidak dapat dimanfaatkan dengan baik, dapat juga masalah "picky eating" atau anak susah makan maupun masalah metabolisme. Bunda dapat berkonsultasi dengan dokter spesialis anak untuk pemeriksaan lebih lanjut dan penanganan yang tepat pada permasalahan ini.
Link yang disarankan :
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Apoteker
|
Jenis : Tanya Apoteker
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Berita
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Berita
|
Jenis : Artikel
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Wa : 0815 1708 4333
|