SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
5037 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi
Pusat informasi - mudah emosi pada kehamilan tua


mudah emosi pada kehamilan tua
dok, akhir" ini saya merasa gampang marah dan emosi. usia kehamilan saya sudah 33minggu. pengaruhnya pada bayi apa ya? solusi nya biar ga gampang marah dan emosi saya harus apa?nterima kasih dok :)
15 Nov 2017, 4:18
Dari : Dina Ariani1

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Kendalikan Emosi Saat Hamil " :Saat hamil Bunda menjadi lebih emosional; marah-marah tanpa alasan yang jelas, menangis tanpa sebab, merasa kurang percaya diri dan bentuk bad mood lainnya. Hal ini membuat stigma bahwa wanita hamil menjadi sulit dimengerti. Bunda pun sadar bahwa biasanya Bunda tidak mudah emosional seperti sekarang, hanya saja Bunda tidak tahu bagaimana mengendalikannya.

Sebelum kita membahas bagaimana mengendalikan emosi saat hamil, kita cari tahu dulu penyebab Bunda hamil menjadi lebih emosional.

4 Penyebab
Ada setidaknya 4 penyebab wanita hamil menjadi begitu emosional, yaitu;
1.Lelah
Wanita hamil sering kurang tidur karena mual pada trimester pertama, atau sulit mencari posisi tidur yang nyaman saat perut semakin besar. Lelah fisik membuat Bunda lebih emosi.

2.Tidak nyaman
Keluhan seperti sakit punggung, sakit kepala, sembelit membuat wanita hamil sedih dan emosi, bahkan sampai ada yang menangis.

3.Hormon
Hormon kehamilan membuat wanita hamil kehilangan kontrol pada setiap otot tubuhnya, termasuk kontrol kelenjar air matanya. Bunda mudah menangis saat emosi.

4.Tidak aman
Wanita hamil sering dibayang-bayangi proses kelahiran yang menyakitkan. Ini membuat wanita hamil merasa tidak aman. Bunda juga takut akan karir Bunda yang telah lama Bunda perjuangkan. Hal ini bisa membuatnya emosi dan uring-uringan.

Kendalikan
Bunda bisa mengendalikan emosi Bunda dengan mencari tahu informasi sebanyak-banyaknya tentang kehamilan. bisa melalui media, seminar atau talkshow tentang kehamilan di radio-radio. Pahamilah bahwa ini adalah proses kehamilan yang dilewati setiap wanita hamil. Nikmatilah kehamilan Bunda yang hanya berkisar antara 9 hingga 9,5 bulan. Berikut beberapa langkah yang dapat membantu mengendalikan emosi:
-Bayangkan bagaimana lucunya wajah si kecil nanti
-Ikuti kelas yoga atau senam hamil. bertemanlah dengan sesama ibu hamil lainnya.
-Komunikasikan setiap apa yang Bunda rasakan pada suami. Mintalah suami untuk lebih mengerti Bunda saat ini.
-Berendam dalam air hangat sambil mendengarkan musik lembut bisa membantu melepaskan stress dan membuat tubuh Bunda lebih rileks.
-Bila tidak ada masalah dengan kelebihan berat badan, manjakan diri Bunda dengan mengonsumsi es krim dan cokelat.
-Bila merasa stress dan sedih berlebihan, sebaiknya kunjungi psikolog untuk meringankan beban Bunda.
Bila Bunda mampu mengendalikan emosi, Bunda akan lebih menikmati kehamilan Bunda. nanti, ada saatnya dimana Bunda akan merindukan kehamilan ini.

Tips:
-Pastikan hamil direncanakan dan dipersiapkan, sehingga Bunda tidak kaget menghadapi setiap proses dan perubahan saat hamil.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Vitri Na"dika " dengan judul pertanyaan " Emosi saat hamil " pada Tanya Bidan:sebelum nya slamt sore bu bidan..
bu..saya mau nanya tentang kehamilan anak saya yg pertama..usia kd ku baru 18w..atau 4 bulan..di usia ini..emosi ku jd suka naik turun bu..mudah tersinggung..pengen nya di manja truz sama suami..itu akan berpengaruh ga sih bu sama dd bayi nya..??pdhal bulan2 sebelum nya biasa ajah...
mohon jawaban ya bu..makasih..

Bidan menjawab
Dear bunda Vitri Na"dika,
Selamat atas kehamilannya bunda... Saat hamil, terjadi peningkatan kadar hormon estrogen yang berpengaruh pada tubuh bunda termasuk ke emosi bunda, sebaiknya bunda bicarakan dengan suami dan keluarga yg saat ini bunda rasakan agar mereka mengerti kondisi bunda, janin di kandungan mengerti yg bunda rasakan dan lebih baik bunda dalam kondisi tenang dan bahagia menjalani kehamilan ini.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Setiyani " dengan judul pertanyaan " Efek Marah-Marah Saat Hamil " pada Tanya Dokter:Dear Dr Tanti, saya yani sedang mengandung 7 minggu sebelumnya 3 bulan lalu keguguran di usia kandungan 7 minggu...dua hari yang lalu saya emosi dan marah-marah kepada teman kerja, yang ingin saya tanyakan apakah akan berpengaruh pada janin saya? akibat marah-marah tadi, karana pada saat marah-marah itu jantung saya berdegup kencang dan perut pun terasa seperti berkedut-kedut....

dr. Tanti menjawab
Dear bunda Agus Setiyani, Pada tubuh seorang ibu hamil, banyak sekali terjadi perubahan baik anatomi maupun hormonal. Perubahan ini akan mengganggu keseimbangan berbagai pola dalam hidup ibu. Ibu akan bertambah sensitif, nafsu makan bertambah tinggi, mudah lelah dan sebagainya. Hal ini normal terjadi namun harus diingat, ibu juga harus tetap mengkontrol emosi ibu. Biasanya lingkungan ibu akan bertoleransi terhadap ibu hamil, tetapi mari ibu juga turut lebih bersabar lagi. Bila emosi ibu tinggi, jantung akan memompa darah lebih cepat, sehingga oksigen juga tidak dapat teraliri dengan baik keseluruh jaringan tubuh, tubuh ibu akan siaga dan beberapa hormon akan dihasilkan untuk keadaan ini, efeknya bisa terjadi kejang atau kontraksi pada kandungan ibu. Maka itu bila emosi meningkat, usahakan untuk tetap bersabar, tarik nafas dalam, tutup mata ibu dan bayangkan hal yang ibu sukai. Jalinlah kerjasama dengan teman dan lingkungan ibu, agar mereka juga merasa nyaman berada di dekat ibu. Semoga jawaban saya dapat membantu.





Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Berita
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Berita
Jenis :
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333