SITE STATUS
Jumlah Member :
253.413 member
user online :
3641 member
pageview's per day :
Over 100.000(!) page views
Kalkulator kesuburan
Masukan tanggal hari pertama bunda mengalami menstruasi


promil
dok, mau tanya. proses mentruasi saya normal. siklus 29 hari dengan masa menstruasi 7 hari. saya juga sedang mengkonsumsi ever E 250 dan Folavit. namun sudah 4 bulan pernikahan tetapi belum juga hamil. bolehkah minta saran agar bisa cepat hamil??
10 Jan 2018, 12:33
Dari : Siti Farha

Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Kutipan dari artikel yang berjudul " Persiapkan Perencanaan Kehamilan" :Beberapa pasangan pengantin baru biasanya segera ingin mendapatkan momongan setelah menikah. Bukan hanya pengantin baru, beberapa Bunda yang memiliki batita juga ingin segera memberikan adik pada buah hatinya. Untuk mewujudkan impian itu tentu harus dilakukan perencanaan kehamilan, mulai dari menghitung masa subur, kapan sebaiknya melakukan hubungan intim, memilih vaksinasi yang tepat sebelum hamil hingga memperhatikan asupan nutrisi yang dapat membantu Bunda untuk segera hamil.

Tidak sedikit dari para Bunda yang merencanakan kehamilan merasa kuatir, apakah perencanaannya sudah tepat sehingga kehamilan dapat segera terjadi. Bagaimana dengan Bunda? Apakah Bunda termasuk salah satunya yang merencanakan kehamilan?

Untuk merencanakan kehamilan, tentunya diperlukan persiapan. Berikut beberapa hal yang bisa Bunda lakukan:

1.Menghitung Masa Subur
Menghitung masa subur dapat dilakukan dengan beberapa cara:
-sistem kalender. Masa subur paling tinggi adalah hari ke-14, dihitung dari hari pertama menstruasi (bila siklus menstruasi normal)

-Mengukur suhu tubuh. Buatlah grafik suhu Bunda pasca menstruasi. Pada saat grafik paling tinggi, itulah masa subur Bunda.

-Memeriksa cairan bening setelah menstruasi. Ambil cairan pada telunjuk, lalu rekatkan dengan ibu jari. Bila cairan terlihat panjang pada saat kedua jari dibuka, maka Bunda berada pada masa subur.

-Melakukan masa subur dengan alat tes Ovulasi.

2.Tepat Melakukan Hubungan Intim
Lakukan hubungan intim 2-3 kali dalam seminggu. Frekuensi bisa ditambah pada saat masa subur. Posisi berhubungan intim juga perlu diperhatikan. Posisi Man on Top memberi kemungkinan lebih besar sperma masuk dan bertahan.

3.Vaksisasi
Sebaiknya Bunda melakukan vaksinasi 3-6 bulan sebelum merencanakan kehamilan. Hal ini bisa Bunda lakukan sebagai upaya pencegahan terinfeksi parasit, bakteri dan virus. Dapatkan vaksinasi TORCH untuk mencegah (Toksoplasma, Rubella, Cytomegalovirus dan Herpes). Setelah vaksinasi biasanya dokter akan meminta Bunda untuk menunda kehamilan selama 3 bulan.

4. Memperhatikan Nutrisi
Bunda perlu memperhatikan asupan nutrisi Bunda. Makanlah makanan yang mengandung Asam Folat karena Asam Folat dapat meningkatkan kualitas sel sperma dan sel telur. Asam Folat ada pada bayam, brokoli, kacang-kacangan, pisang, melon, dll. Selain Asam Folat, Vitamin E juga dipercaya dapat meningkatkan kesuburan. Sekarang banyak dijual vitamin E dalam bentuk tablet dan pil. Tetapi bila ingin mendapatkannya secara alami, makanlah salada, buncis, produk susu, kecambah (toge), daging, minyak kedelai, telur, dll.

Nah, kini Bunda sudah tahu bagaimana persiapan untuk merencanakan kehamilan. Bunda tak perlu lagi kuatir lagi. Jangan lupa, semakin Bunda rileks, semakin memudahkan proses kehamilan terjadi.

Tips :
Bila Bunda telah menikah lebih dari 1 tahun tetapi belum juga hamil, sebaiknya Bunda periksakan ke dokter. Begitu juga dengan Bunda yang ingin segera memberi adik pada si kecil. Konsultasikan pada dokter kandungan kepercayaan Bunda.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Almiraadevinaa " dengan judul pertanyaan " Masa subur " pada Tanya Dokter: Dok saya ingin menanyakan. Apakah jika saya melakukan hubungan suami istri pada saat masa subur saya sudah habis dan suami saya mengeluarkan spermanya didalam. Apakah akan terjadi kehamilan atau tidak? dan jika saya ingin memastikan kehamilan saya, kapan waktu yg terpat untuk mengeceknya dengan alat kehamilan? terima kasih dok.

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Masa subur hanya terjadi 1 kali didalam siklus menstruasi. Sel telur dapat bertahan selama 24-72 jam setelah dilepaskan oleh ovarium. Karena tergolong sulit untuk benar-benar memastikan kapankah tepatnya masa subur itu terjadi, maka dihitunglah suatu rentang waktu yang diperkirakan adanya masa subur. Untuk mendapatkan kehamilan maka dianjurkan untuk melakukan hubungan intim sejak menjelang ovulasi karena keberhasilan terjadinya kehamilan akan lebih kecil jika hubungan intim tanpa kontrasepsi dilakukan setelah ovulasi. Hal ini dikarenakan sifat sperma yang dapat bertahan hidup bahkan sampai 5 hari di dalam organ kewanitaan maka itu hubungan seks tanpa kontrasepsi yang dilakukan sebelum masa ovulasi berpeluang tetap mendapatkan kehamilan. Untuk mengetahui apakah terjadi kehamilan atau tidak, maka Bunda bisa memeriksa urin dengan test kehamilan di rumah. Test dapat dilakukan bila sudah melewati jadwal siklus menstruasi Bunda belum mendapatkan kehamilan atau sekitar 2 minggu setelah masa subur.


Berikut ini jawaban Apoteker pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " sarli " dengan judul pertanyaan " vitamin untuk perencanaan kehamilan " pada Tanya Apoteker:Selamat siang..saya mau bertanya
sekarang saya sedang percenaan kehamilan, vitamin/obat apa saja yang perlu dikonsumsi agar cepat hamil.
terimkasih sebelumnya..

Rachel, S.Farm, Apt menjawab
Dear Bunda Sarli,
Berikut adalah beberapa vitamin yang dapat meningkatkan fertilitas :
Zink:
- Zink berkontribusi dalam ovulasi dan kesuburan pada wanita dan juga pembentukan sperma dan testosteron pada laki-laki.

Coenzyme Q10:
- CoQ10 dapat membantu meningkatkan kualitas sel telur dan juga meningkatkan jumlah sperma.

Zat Besi:
- Zat besi dibutuhkam untuk memproduksi hemoglobin yang merupakan komponen pada sel darah merah yang membawa oksigen. Jika organ dan jaringan kekurangan oksigen, maka tidak dapat berfungsi dengan baik, termasuk jaringan reproduksi dan pendukungnya.

Vitamin E :
- Menurut penelitian, vitamin E dapat meningkatkan kesehatan dan motilitas dari sperma. Dalam salah satu penelitian,dengan mengkonsumsi suplemen vitamin E dan selenium dapat meningkatkan motilitas, presentasi sperma yang hidup dan presentase spermatozoa normal . Selain itu, Vitamin E dapat meningkatkan mukus pada cervix yang dapat membantu supaya sperma tetap hidup selama beberapa hari. vitamin E dapat mencegah kerusakan pada sel telur dan meningkatkan kesehatan sel telur.
Semoga informasi dari saya dapat membantu.
Terima Kasih
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Artikel
Jenis : Berita
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis :
Jenis : Artikel
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Apoteker
Jenis : Tanya Dokter
Jenis :
Jenis :


Wa : 0815 1708 4333