Hi Bunda,

Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.


Berikut ini jawaban Bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Pil " dengan judul pertanyaan " Bayi menegangkan kakinya sambil menyilangkan kedua kakinya " pada Tanya Bidan:bu bidan, saya punya keponakan umur 6 bulan..dia punya kebiasaan menegangkan kakinya sambil menyilangkan kedua kakinya
dan menggenggam tanganyan di atas bajunya sambil meremas bajunya dan kalau kakinya di pisahkan atau tangannya di lepas dia selalu menangis..kebiasaan itu hampir setiap hari dilakukan entah dri mana awal mulanya..apakah hal itu normal???cara mengatasinya bagaimana???mohon dijawab...terimakasih

Bidan menjawab
Dear bunda Pil,
Pada bayi dan anak dikenal tonus atau kekenyalan otot bayi yang terlalu kaku seperti kayu disebut dengan hipertonia, sedangkan bila terlalu lemas seperti boneka disebut hipotonia. Pada bayi hipertonia apabila diposisikan telentang maka dia akan terlihat seperti kayu dengan posisi tungkai saling menyilang, sedangkan pada bayi normal biasanya dia akan menggerakkan kedua tangan serta kakinya secara aktif. Untuk memastikan keadaan bayi, sebaiknya dilakukan pemeriksaan secara langsung dengan dokter spesialist anak.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " Ratna Kristiani " dengan judul pertanyaan " Keringat pada kaki dan tangan bayi " pada Tanya Dokter:salam kenal,dokter.. Saya Ratna Kristiani,mau tanya seputar kesehatan anak. Dok,anak saya usia 9 bulan..dia sering kali mengalami keringat di telapak tangan dan telapak kaki.. saya jadi kuatir akan kesehatannya,menurut dokter,apa yang menyebabkan dia sering berkeringat di telapak tangan dan kakinya..? mohon penjelasannya. Terimakasih

dr. Tanti menjawab
Dear Bunda,
Pada bayi, keluar keringat yang banyak biasanya umum terjadi, namun perlu diperhatikan apabila ada penyebab lain dari keadaan ini. Ada beberapa penyakit yang berhubungan dengan terjadinya keringat yang berlebihan, misalnya kelainan jantung, kelainan hormone tyroid, ataupun diabetes yang disertai pula dengan gejala-gejala khas pada penyakit-penyakit tersebut. Bila Bunda khawatir maka dapat pergi ke dokter untuk pemeriksaan dan memastikan mengenai keadaan ini. Jangan lupa untuk memberikan pakaian yang nyaman bagi bayi anda, pastikan menggunakan bahan yang mudah menyerap keringat, atur suhu ruangan agar tidak terlalu panas ataupun dingin. Demikian jawaban saya.


Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " yara " dengan judul pertanyaan " telapak kaki dan tangan berkeringat pada bayi " pada Tanya Dokter:dokter. saya punya bayi usia 6 bulan.. bayi saya ini sering berkeringat di telapak tangan dan kaki... dam sering juga mengeluarkan keringat dingin.. pernah saya carri info katanya itu tanda jantung lemah. misal. bagaimana mengatasinya??? dan kalau misalnya jantung lemah. bagaimana cara menyembuhkanya????

dr. Tanti menjawab
Halo, Adalah hal yang wajar jika seorang bayi mengeluarkan banyak keringat termasuk di sini adalah tangan dan kakinya. Mengapa hal ini terjadi? Bayi memiliki metabolisme yang sangat tinggi hingga memudahkan ia untuk berkeringat. Selain itu, kemampuan tubuh bayi untuk beradaptasi dengan suhu sekitar masih belum sempurna. Hal ini jugalah yang menjadi faktor mengapa bayi banyak berkeringat. Pada beberapa bayi, keringat berlebih juga dapat diakibatkan karena penggunaan pakaian yang terlalu tebal. Seiring dengan bertambahnya usia, maka hal ini akan teratasi dengan sendirinya. Tetapi jika Anda khawatir hal ini disebabkan oleh hal lain, tidak ada salahnya Anda membawa anak Anda untuk diperiksakan ke dokter anak. Terutama dokter spesialis jantung anak untuk melakukan skrining apakah terdapat penyakit jantung bawaan atau tidak dengan alat echocardiography. Semoga cukup