|
|
Pertanyaan anak
Dok saya baru ngelahirin anak 8bln lalu trus saya ga ikut kb. . Skrng saya hamil lagi. Pertanyaan saya apakah boleh dok kalo saya saya ikut aborsi karna anak saya yg pertama baru umur 8 dan karna mash repot jga dok. . Suami saya juga ada kendala di faktor ekonomi dok. . Mnta solusinya dong dok. . 14 Dec 2018, 16:58
Dari : Dwi Pangestuti
|
Jawaban
Hi Bunda,
Kami, dari Tim Helpdesk akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " Lho, Sudah Hamil Lagi? " :Siapa bilang seorang wanita yang baru melahirkan tidak bisa hamil lagi? Beberapa informasi menyebutkan bahkan pada masa nifas sekalipun, pembuahan bisa saja terjadi. Pada masa nifas yang berlangsung kurang lebih 6 minggu atau 40 hari Bunda tetap mengalami masa subur, terutama bila Bunda tidak menyusui. Ovulasi pada seorang wanita setelah melahirkan bisa terjadi dalam 25-27 hari pasca melahirkan. Itu artinya kehamilan bisa terjadi lagi.
Meski dari segi kesehatan hamil pasca melahirkan tergolong aman, namun lain hal-nya dari segi psikologi. Bunda kemungkinan mengalami kelelahan mental karena emosi yang terlalu tinggi. "Mengurus satu bayi saja sudah repot, apalagi dua." begitu umumnya keluhan para Bunda saat mengetahui dirinya tengah hamil lagi. Kini, rutinitas seperti begadang setiap malam, menyusui, mengganti popok, dll. terasa sangat melelahkan bahkan membuat Bunda ingin menangis.
Berikut tips-nya untuk menyikapi dan mengurangi kerepotan saat Bunda hamil lagi: 1. Terima Jangan menyesali keadaan Bunda yang tengah hamil lagi. Mungkin sekarang ini Bunda belum mengharapkan seorang adik untuk si kecil, tetapi bayangkanlah sisi positifnya, seperti usia anak-anak yang tidak terlalu jauh. Terimalah kondisi Bunda dan nikmati indahnya proses kehamilan.
2. Diskusi Diskusikan pada suami kondisi mental Bunda saat ini. Mintalah agar suami meluangkan waktu lebih banyak bersama keluarga dan membantu mengurus si kecil. Dengan begitu Bunda merasa memiliki pendukung dan menjadi lebih rileks.
3. Cari Informasi Rajin-rajinlah membuka internet dan mencari informasi bagaimana menyikapi keadaan Bunda saat ini. Lihat di beberapa forum curhat para ibu, mungkin ada yang mengalami kasus serupa. Baca dan ambil beberapa tips yang relevan.
4. Baby Sitter Menggunakan jasa baby sitter bisa menjadi alternatif untuk meringankan tugas Bunda mengurus bayi. Tetapi, jangan langsung memberikan seluruh tugas padanya. Ingat, meringankan tugas bukan berarti memberikan semua urusan bayi pada baby sitter. Cobalah untuk tetap dekat pada bayi Bunda.
Kutipan dari artikel yang berjudul " JAGA JARAK AMAN " :Bila membaca judul artikel kali ini mungkin asumsi akan terbawa pada peraturan lalu lintas yang mengingatkan para pengendara untuk menjaga jarak dengan kendaraan sekitarnya guna menghindari terjadinya hal-hal buruk yang tidak diinginkan, seperti misalnya kecelakaan.
Lalu apa hubungannya dengan bunda...? Pasti ada, karena... jaga jarak aman yang dimaksud disini ditujukan untuk pertimbangan memiliki tambahan momongan. Melanjutkan artikel sebelumnya, yang membahas mengenai beberapa pertimbangan untuk menambah momongan.
Kali ini topik yang akan dibahas yaitu tentang pertimbangan jarak usia antara anak yang satu dengan yang lain. Berikut ini adalah hasil penelitian yang mendukung pembahasan tersebut : 18 -23 bulan Menunggu hingga periode waktu tersebut untuk hamil lagi sesudah melahirkan merupakan waktu yang tepat bagi kesehatan bayi yang dikandung.
Hamil kurang dari enam bulan sesudah melahirkan dapat menyebabkan kelahiran prematur (40 persen) atau si bayi kekurangan berat badan. Sementara kehamilan dengan jarak 10 tahun sesudah melahirkan mempunyai risiko dua kali lipat pada masa pra-kelahiran. 24 sampai 35 bulan Jarak yang termasuk ideal untuk merencanakan kehamilan. Bila kurang dari jarak tersebut, biasanya mempunyai risiko bayi lahir dengan berat badan kurang. Ingat,ibu pun butuh waktu untuk pulih dari stres dan kekurangan gizi sesudah kehamilan terdahulu. Usia anak sebelumnya berusia di bawah satu tahun atau di atas empat tahun Merupakan jarak yang tepat bila pertimbangannya didasarkan pada hubungan kakak-beradik dengan orang tua, persaingan saudara sekandung, dan rasa percaya diri mereka. Anak-anak di bawah setahun belum merasakan status istimewa yang mereka miliki, sementara anak di atas empat tahun sudah cukup puas menikmati perhatian dari ayah-ibunya. Ditambah lagi, mereka sudah mempunyai kesibukan sendiri.
Berikut ini jawaban Dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda " jasver " dengan judul pertanyaan " Mengenai menyusui saat hamil kembali " pada Tanya Dokter:selamat sore dr.tanti....saya mau nanya sekarang kan saya posisi hamil 8w...sedangkan anak saya yang pertama posisi masi minum asi... pertanyaannya apakah saya masi bole menyusui asi hingga sekarang....ditunggu jawabannya... terima kasih dr. Tanti menjawab Dear Bunda, Meskipun ada kontroversi bahwa menyusui saat hamil akan mengurangi nutrisi pada janin dan dapat menimbulkan kontraksi pada rahim, tetapi banyak yang berpendapat bahwa tidak ada pengaruh buruk bagi bayi yang di susui maupun yang di kandung bila bunda menyusui saat hamil. Saran saya, tidak apa menyusui anak Anda selama Bunda mengandung anak berikutnya dan tidak menimbulkan masalah seperti kontraksi dan lain-lain. Makanlah makanan yang begizi agar kesehatan dan status gizi Bunda selalu baik selama hamil dan menyusui. Jangan lupa meminum suplemen ibu hamil terutama zat besi dan asam folat.
Link yang disarankan :
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Artikel
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Tanya Dokter
|
Jenis : Artikel
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Jenis : Berita
|
Jenis :
|
Jenis :
|
Wa : 0815 1708 4333
|