Jika Anda mengalami benjolan di tengah-tengah vagina saat hamil 35 minggu, ada beberapa kemungkinan penyebabnya. Salah satunya adalah pembengkakan kelenjar Bartholin, yang terletak di sisi kanan dan kiri vagina. Kelenjar ini berfungsi untuk melembabkan vagina dan dapat membengkak jika terjadi infeksi atau sumbatan. Namun, benjolan ini biasanya terletak di sisi vagina dan bukan di tengah-tengah.

Kemungkinan lain adalah varises vulva, yaitu pembengkakan pembuluh darah di sekitar vulva. Varises ini dapat terjadi selama kehamilan karena peningkatan tekanan pada pembuluh darah. Namun, varises biasanya terlihat seperti urat yang membesar dan tidak terlalu menonjol.

Jika benjolan yang Anda alami seperti gambar yang ditemukan di Google, kemungkinan besar itu adalah hernia. Hernia adalah kondisi di mana organ atau jaringan tubuh menonjol melalui celah atau lemahnya otot atau jaringan di sekitarnya. Hernia dapat terjadi di daerah panggul dan dapat terjadi selama kehamilan karena peningkatan tekanan pada perut.

Jika Anda mengalami benjolan di tengah-tengah vagina, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter kandungan Anda. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin memerlukan tes tambahan seperti USG untuk menentukan penyebab benjolan tersebut.

Beberapa tips yang dapat membantu mengurangi risiko terjadinya benjolan selama kehamilan antara lain:

1. Lakukan olahraga ringan seperti berjalan atau berenang untuk meningkatkan sirkulasi darah dan mengurangi risiko varises.

2. Hindari duduk atau berdiri terlalu lama untuk mengurangi tekanan pada pembuluh darah.

3. Konsumsi makanan yang sehat dan kaya serat untuk mencegah sembelit yang dapat meningkatkan tekanan pada perut.

4. Gunakan pakaian yang nyaman dan longgar untuk mengurangi tekanan pada perut dan panggul.

5. Jangan angkat beban yang terlalu berat atau melakukan aktivitas fisik yang berlebihan.

6. Jangan menunda-nunda untuk berkonsultasi dengan dokter jika Anda mengalami gejala yang tidak biasa selama kehamilan.