|
|
bayi demam dan mata merah
aslm. mau nanya nih kl obat demam dan mata merah yg bagus buat bayi apa ya? udah dua hari ini anak sy (9month) demam 38-39°c dan matanya merah serta keluar kotoran mata terus. saya minumin sanmol drop tiap6 jam tp msh panas, oleh dokter diberi amoxan tp blm saya minumin karena setelah sy baca2 antibiotik kurang bgs diberikan kpd bayi. mohon pencerahannya, terima kasih, was
What is a good fever and red eye medicine for babies? My 9-month-old has had a fever of 38-39°C and red eyes with discharge for the past two days. I have been giving him Sanmol drops every 6 hours but the fever is still present. The doctor prescribed Amoxan, but I haven't given it to him yet because I read that antibiotics are not recommended for babies. Can you please provide some guidance? Thank you. 09 Oct 2013, 7:10
Dari : Tati Sumartini Zaenudin
|
Jawaban
Assalamualaikum. Untuk mengatasi demam dan mata merah pada bayi, berikut beberapa tips yang dapat membantu:
1. Perhatikan suhu tubuh bayi: Jika suhu tubuh bayi mencapai 38-39°C, segera berikan tindakan penurunan suhu seperti mengompres dengan air hangat atau memberikan obat penurun demam yang sesuai dengan dosis yang tepat untuk bayi.
2. Konsultasikan dengan dokter: Meskipun Anda sudah memberikan Sanmol drops, namun jika demam masih berlanjut, sebaiknya konsultasikan kembali dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
3. Perhatikan kebersihan mata: Bersihkan mata bayi dengan menggunakan kapas yang dibasahi dengan air steril atau larutan garam steril. Lakukan pembersihan dari dalam ke luar mata untuk menghilangkan kotoran mata yang menempel.
4. Hindari penggunaan antibiotik tanpa resep dokter: Sebaiknya tidak memberikan antibiotik tanpa resep dokter, terutama pada bayi. Antibiotik sebaiknya hanya digunakan jika ada indikasi infeksi bakteri yang memerlukan pengobatan khusus.
5. Jaga kebersihan lingkungan: Pastikan lingkungan sekitar bayi tetap bersih dan bebas dari kuman. Cuci tangan sebelum dan setelah merawat bayi, serta hindari kontak langsung dengan orang yang sedang sakit.
6. Berikan nutrisi yang cukup: Pastikan bayi mendapatkan asupan nutrisi yang cukup, seperti ASI atau makanan pendamping ASI yang sesuai dengan usianya. Nutrisi yang baik dapat membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh bayi.
7. Pantau perkembangan bayi: Amati perkembangan bayi secara keseluruhan, termasuk nafsu makan, aktivitas, dan perubahan lainnya. Jika ada gejala yang semakin memburuk atau tidak kunjung membaik, segera konsultasikan dengan dokter.
8. Beristirahat yang cukup: Pastikan bayi mendapatkan istirahat yang cukup agar tubuhnya dapat memperbaiki diri dan melawan infeksi.
Namun, penting untuk diingat bahwa tips di atas hanya sebagai panduan umum. Setiap bayi memiliki kondisi yang berbeda, oleh karena itu, sebaiknya selalu berkonsultasi dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang sesuai dengan kondisi bayi Anda. Semoga bayi Anda segera pulih. Terima kasih.
Wa : 0815 1708 4333
|