Hi Bunda,
Kami akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.

Berikut ini jawaban dokter pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh Bunda "angeli" dengan judul pertanyaan "Keputihan dan Sakit Kepala" pada tanya dokter dengan pertanyaan : Siang Dok, Nama saya Tria, akhir-akhir ini saya sering mengalami keputihan dalam jangka yang lama, biasanya keputihan itu datang sebelum dan sesudah haid dalam jumlah yang banyak. dan saya juga sering mengalami sakit kepala serta rambut saya rontok. Saya mau tanya, apakah gejala yang saya derita termasuk normal atau berbahaya??? Serta apa yang harus saya lakukan agar tidak terjadi seperti yang diatas?? Mohon jawabannya dok,,, Terima Kasih atas waktunya.

dr. Tanti menjawab
Dear Tria,
Menjelang menstruasi maupun beberapa hari setelah menstruasi memang dapat disertai adanya keputihan yang lebih banyak dari normalnya. Hal ini dipengaruhi oleh perubahan hormonal menjelang menstruasi dan setelah menstruasi. Mengenai sakit kepala dan rambut rontok, sebaiknya Anda memeriksakan diri kepada dokter, untuk mengetahui apakah kedua hal tersebut saling berhubungan atau tidak. Rambut rontok dapat di sebabkan oleh adanya jamur, faktor hormonal atau sebab lain. Untuk terapi yang tepat diperluka pemeriksaan terlebih dahulu. Demikian jawaban saya, semoga dapat membantu Anda.

Hi Bunda,
Kami akan mencoba membantu menjawab pertanyaan Bunda dengan memberikan link kasus maupun artikel yang serupa dengan keluhan Bunda. Untuk kasus-kasus yang berhubungan dengan kegawatdaruratan (Emergensi) ataupun menyangkut keluhan fisik lain yang harus segera diobati, kami menyarankan untuk segera menghubungi dokter Anda.

Berikut ini jawaban bidan pada kasus serupa yang pernah di tanyakan oleh member "mada_frio" yang berjudul "Keputihan saat hamil" dengan pertanyaan : Dokter, apakah keputihan yang berwarna putih susu berbahaya bagi ibu hamil?
Bagaimana cara mengatasinya?
Karena terasa gatal.

Bidan Yustianti, AMKeb menjawab :
Dear bunda Nurul Hudha,
Keputihan pada saat hamil memang umum terjadi, hal ini disebabkan saat hamil, terjadi perubahan hormonal yang salah satu dampaknya adalah peningkatan jumlah produksi cairan dan penurunan tingkat keasaman vagina, serta terjadi perubahan pada kondisi pencernaan, semua ini berpengaruh pada peningkatan terjadinya keputihan. Selama keputihan bersifat normal ( berwarna jernih / sedikit kekuningan, tidak berbau, tidak gatal ) bunda tidak perlu khawatir. Disarankan untuk mengurangi keputihan, jaga daerah sekitar vagina agar tetap bersih dan kering, mengganti pakaian dalam 3-4x sehari atau bila terasa lembab.

Berikut ini kami berikan kutipan Artikel Keluhan-Keluhan Ringan Saat Hamil Dan Solusinya di Infobunda yang berkaitan dengan dengan kasus Bunda:
Pusing
Keluhan ini merupakan keluhan awal dan umum terjadi. Pengaruh hormon saat kehamilan yang menjadi penyebabnya. Hormon progesteron memicu dinding pembuluh darah melebar. Sehingga mengakibatkan terjadinya penurunan tekanan darah dan membuat calon ibu merasa pusing. Keluhan ini akan hilang dengan sendirinya.
Solusinya:
Penanganan yang tepat tentu harus dengan mengetahui lebih dulu penyebabnya. Bila akibat pengaruh hormonal, penanganannya cukup dengan tidur dan menghindari stres. Sementara bila karena anemia dan hipertensi, mau tidak mau harus diatasi dulu faktor penyebabnya. Sedangkan jika karena tekanan darah rendah, kurangi aktivitas dan hemat pengeluaran energi. Juga hindari gerakan mendadak seperti dari posisi duduk atau jongkok langsung ke posisi berdiri. Kalaupun merasa perlu menelan obat antisakit kepala lantaran tak kuat lagi menahannya, pilihlah yang paling aman. Salah satunya parasetamol yang masih bisa ditoleransi untuk dikonsumsi ibu hamil sekalipun tanpa resep dokter.